FORUM JAWARA " DATANGI KANTOR DPRD TASIKMALAYA " TERKAIT CARUT MARUTNYA PKH


Reporter : Abucek/Yayat S
Dok MPW


Tasikmalaya, Policewatch.news,- 
Sejumlah warga masyarakat kabupaten Tasikmalaya yang tergabung dalam beberapa organisasi kemasyarakatan, diantaranya forum jaringan Aspirasi warga sukapura(JAWARA),kamis 14 februari 2019

Mereka mendatangi kantor anggota dewan perwakilan rakyat daerah(DPRD) kabupaten Tasikmalaya..!.pertemuan tersebut di hadiri langsung oleh ketua komisi 4 DPRD H.ami fahmi S.T, kepala dinas sosial dan bappeda kabupaten Tasikmalaya

Audiensi tersebut berjalan penuh intruksi dari anggota Forum, Ami fahmi mengatakan memang perogram ini masih banyak kekurangan terutama masalah tidak tepatnya sasaran kelurga penerima manfaat(KPM) untuk itu pihaknya akan membicarakan ini bersama pemerintah supaya di keluarkannya Perbup untuk secepatnya diadakan pemutakhiran data di tiap desa,tentunya dengan mekanisme pendataan dan di sah kan melalui musyawarah desa.

Di wawancara di tempat yang terpisah,ketua JAWARA  A.Ramdan hanafiah mengungkapkan pihaknya akan terus memantau dan mengawasi peroses penyaluran PKH ini sampai betul betul tepat sasaran."Pokoknya harus ada perbaikan,tidak boleh seperti ini terus.terutama dari pihak pemerintah dalam hal ini kementrian sosial dan dinas sosial,saya tidak mau terjadi konflik horizontal di masyarakat,akibat kecemburuan sosial".pungkasnya..
Ramdan sangat berharap polemik carut marut PKH ini dapat diselesaikan sebaik baiknya,supaya tercipta keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia,sesuai dengan Pancasila point 5.

DITEMUKAN 22 GRAM SABU DAN 137 BUTIR EKSTASI SERTA SENPI RAKITAN SAAT PENGGREBEKAN DI SEBUAH PONDOK


Reporter  : Bambang.MD                        Breaking News
SEJUMLAH BARBUK DI AMANKAN PETUGAS

LAHAT - MEDIA POLICEWATCH.NEWS - Kecurigaan terjadi  dengan tindak-tanduk dari 2 orang laki-laki dan 1 orang perempuan yang berada di pondok kebun karet jalan Servo Desa Tanjung Jambu, Kecamatan Merapi, kabupaten Lahat,
Kecurigaan Syukurman, dengan seorang warga setempat melaporkan kepada anggota Babinsa dan Babinkamtibmas di wilayah Koramil dan Polsek Merapi
Dari informasi yang berhasil dihimpun, pada Rabu (13/ 2/19) sekitar pukul 14.30 WIB Syukurman mendapati 2 unit sepeda motor yang terparkir di kebun karet miliknya. Karena merasa curiga maka dirinya melaporkan kepada petugas kopka Arwansyah dan Brigadir M Ade.
Sekira  pukul  15.00 wib Tim gabungan  anggota TNI  dan Polri tersebut yaitu Eko Suparyoto anggota Koramil 405- 02 / Merapi dan brigadir M Ade anggota Polsek Merapi selaku babinsa dan babinkamtibmas melakukan Patroli ke lokasi yang dilaporkan oleh Syukurman.
Benar saja, setelah tiba di lokasi anggota yang patroli melihat 2 orang laki laki dan 1 orang perempuan yang berada di dalam pondok kebun karet.
Melihat petugas yang datang ke 3 orang terebut melarikan diri meninggalkan pondok kemudian petugas melakukan pengejaran namun kehilangan jejak.
Selanjutnya petugas melakukan penggeledahan di dalam pondok yang ditinggalkan oleh ke 3 orang tersebut Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti :
- 72 butir pil diduga extasi warna hijau logo panda.
-65 butir pil diduga extasi warna merah non logo,
1 kantong besar serbuk kristal putih di duga narkotika jenis shabu seberat 22.00 gram.
-5 paket kecil serbuk kristal putih diduga narkotika jenia shabu.
-1unit motor jenis Scoopy warna biru BG 6815 CP
- 1 unit honda modifikasi Trill
-7 unit HP
-1 buah timbgan digital
-1 pucuk senpi rakitan jenis rev
-6 butit peluru
-2 bila senjata tajam
-4 kantong plastik bening
-1 set alat hisap shabu
- 1 lembar KTP Ria atas nama Permata  Indah.
-2 Buah tas jinjing.
Saat dikonfirmasi, hari ini  (14/2/2019), Kapolsek Merapi Barat AKP Herli Setiawan, SH MH  dan Danramil Merapi Kapten Subianto membenarkan perihal penggerebekan terhadap 3 orang diduga pemilik barang-barang tersebut.
Dan saat ini barang-barang ini dibawa ke Satresnarkoba Polres Lahat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Wagub Taj Yasin, siap HadiriKhoul Gusdur ke-9 Di PP.Al-Mustofa cepiring Kendal Jawa tengah

**(Reporter NYAMAN)
Rombongan Payung Kendal,Panitia M.syifak,bang Jex,siti Maghfiroh,M.syafik,irwan,
serta mewakili Gusdurian Unwahas semarang ketua Kordinator Dien dan Ari,
mengadakan Acara Khoul Gusdurian ,di kendal sendiri pertama kali
 di Ponpes Nurul Hidayah pada tgl 20 Januari 2019

Policewatch.news Kendal,- Gusdurian Kendal silaturahmi di Ruang Dinas Wakil Gubernur Gus Yasin. 13/02/19 dalam Rangka untuk minta restu dan suport dalam acara memperingati Khoul Al-Maghfullah KH.Abdurahman Wakhid ke-9 dan Stand Up Komedi Ala Gusdur di suport Ponpes Al-Mustofa Pandes Cepiring Kendal.

Rombongan Payung Kendal,Panitia M.syifak,bang Jex,siti Maghfiroh,M.syafik,irwan,serta mewakili Gusdurian Unwahas semarang ketua Kordinator Dien dan Ari, mengadakan Acara Khoul Gusdurian ,di kendal sendiri pertama kali di Ponpes Nurul Hidayah pada tgl 20 Januari 2019 pengasuh Gus Muis. Ke 2 di gereja Padua Antonius Kendal,Ketiga ini PayunG kendal di gus Sholah pp.Al-Mustofa ungkap M.syifak 
Gus Yasin menyampaikan akan men-Support penuh acara tersebut.

acara pertama kali Stand Up Comedi 2/3/19 yang akan di ikuti Peserta Dari ASN,Tni dan Polri,Umum tak terlepas Komunitas Facebook yang ada di kendal seperti Tuneg-WK,KKDP,Sedulur Ngopi,CDK,GPK,Weleri neni,Dan ormas sepeerti GP ANSOR,FATAYAT,IPNU-IPPNU,OMK (Orang muda katolik) dan juga Kampus kampus yang ada di jawa tengah ikut dalam Peserta 
Di acara Khoul 3/3/19 di Hadiri oleh Gus Abud putra ( Gus Miek)Gus Miftah dari jogja Dan Mbak Anita Wakhid (Putri mbah Wali Gusdur)

Berkah syukur dari Panitia Stand Up dan Khoul Gusdur,bapak wakil Gubernur Taj Yasin Siap Hadir.berharap acara berjalan lancar dengan melanjutkan Pemikiran 9 prinsip Gusdur.
Dan dengan diadakanya Stand-Up komedi itu untuk Melunakkan Peta Politik Dikendal Tidak Tegang,seperti apa yang dituturkan oleh mbak inayah wahid
Yang Lebih Penting dari pada Politik adalah guyonan.
Tegas ketua Panitia Haul Gus Dur muhamad syafik,PayunG Kendal Perwakilan dari Gusdurian Taiwan. 

RAZIA TERPADU 2019 SAMSAT PURWAKARTA



Reporter :(asp/hendy)
persiapan operasi gabungan patuh terpadu 2019 samsat Purwakarta

POLICEWOTCH.NEWS,PURWAKARTA,-  Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Purwakarta menggelar operasi gabungan patuh terpadu 2019, kendaraan lalu lintas yang jatuh tempo pajaknya.
Dalam operasi patuh terpadu tersebut melibatkan petugas dari Kepolisian Satuan Lalulintas Polres Purwakarta, Polisi Militer, dan petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta.
Dari operasi tersebut, banyak Kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) dari hasil operasi patuh terpadu gabungan ini.
operasi gabungan penunggak pajak, akan dilakukan selama 3 hari di lokasi yang berbeda," kata Kasi Pendapatan dan Penetapan dari Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (P3D) Wilayah Kabupaten Purwakarta, Ahmad Solihat, saat ditemui di lokasi razia di perempatan Taman Pembaharuan Jalan Ahmad Yani Purwakarta, Rabu (13/2/2018).
Menurut Ahmad, bagi mereka yang terjaring operasi ini, tetapi tidak siap uang untuk melunasi utang pajak beserta denda keterlambatan pajaknya, terpaksa STNK kendaraan yang bersangkutanya ditahan dulu hingga WP kendaraan bersangkutan menyelesaikan masalah administrasi pajaknya.
Namun, bagi WP yang siap membayar ditempat, kami telah menyediakan mobil Samling di lokasi razia (ditempat, red)," jelasnya.
Sementara itu, kata dia, Samsat Purwakarta akan berlangsung selama 3 hari di lokasi yang berbeda yakni di wilayah hukum Polsek Kota, Bungursari dan Jatiluhur.
Hari ini diawali di wilayah hukum Polsek Kota Purwakarta tepatnya di perempatan Taman Pembaharuan. ungkapnya.
Dia menambahkan, bahwa saat ini jumlah kendaraan bermotor yang mangkir pajak atau yang belum melakukan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotornya di wilayah Kabupaten Purwakarta hingga sampai dengan Bulan Februari 2019, mencapai Puluhan ribu unit, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Dari jumlah tersebut yang mangkir pajak didominasi oleh kendaraan roda dua.
Namun, dari puluhan ribu kendaraan yang tidak melakukan daftar ulang tersebut, kami belum mengetahui pasti. Apakah kendaraannya masih ada dipegang pemilik atau bahkan bisa jadi sudah hilang, ditarik leasing, rusak berat maupun dijual atau beragam alasan lainnya. Makanya kita terus melakukan penelusuran," paparnya.
Operasi terpadu itu dilaksanakan, lanjut dia, juga sebagai salah satu upaya mendorong wajib pajak kendaraan bermotor di Purwakarta agar tidak mengabaikan kewajiban pajak kendaraannya.
"Razia ini akan terus digelar secara berkelanjutan. Nah lho, jadi yang tidak mau kena razia, segera bayar kewajiban anda sebelum jatuh tempo," ajaknya.
Selain itu, dia juga mengungkapkan, untuk memanjakan WP dalam membayar pajak kendaraannya. kini pihaknya menyediakan Samsat Keliling yang setiap hari mengunjungi masyarakat ke kecamatan-kecamatan secara bergiliran.
"Jadi tidak ada alasan bagi WP karena selain adanya samsat keliling, samsat gendong dan WP juga dapat melakukan Pembayaran pajak di tempat tempat yang sudah bekerjasama dengan pihak kami, seperti di perbankan, dan minimarket. Sehingga masyarakat bisa lebih mudah melakukan pembayaran pajak kendaraannya, ungkapnya.
Selain itu, sambung Ahmad, ada kemudahan lain bagi masyarakat yang ingin melunasi pajak kendaraannya adalah melalui e-Samsat, t-Samsat BJB dan lainnya. Bahkan hingga bisa secara langsung mendownload aplikasi SAMBARA, disana disediakan berbagai fitur, mulai informasi pajak hingga membayar pajak secara online dan lainnya.
"Dengan segala kemudahan tersebut, kami berharap, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraannya. Karena, pajak kendaraan yang dibayarkan tersebut akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuku pembangunan infrastruktur jalan yang semakin baik," tegasnya.

AIPTU Heru Purwoko SH Sang Polisi Dermawan dan Penyantun


Reporter : Nyaman - Nardi

Kendal   Policewath.news  - Rumor negatif yang meruyak di masyarakat kita terhadap institusi kepolisian, seringkali menjadi makanan empuk sebagai bahan hujatan dan cibiran.

Namun terlepas dari itu semua, apa yang sudah diperbuat oleh seorang Heru Purwoko SH, sangatlah pantas untuk menjadi teladan bagi siapa saja di mana pun berada.

Heru Purwoko SH bapak dari 3 orang anak Ika, Ike dan Astri serta beristrikan Astri Rima Awaliati, dalam kesehariannya merupakan seorang anggota polisi berpangkat Ajun Inspektur Polisi Satu (AIPTU) yang bertugas di Polsek Brangsong Polres Kendal Polda Jawa Tengah.

Di luar profesinya sebagai seorang anggota polisi, ternyata AIPTU Heru Purwoko SH juga memiliki kegiatan lain di bidang sosial kemanusiaan. Dia bersama beberapa orang rekannya mendirikan dan mengurus sebuah Yayasan panti asuhan bernama "Noor Hidayah 2 ", untuk menampung anak-anak yatim dan terlantar, dimana rumah panti tersebut berada Jalan Puri Jatisari Permai Desa Plantaran Kecamatan Kaliwungu Selatan.

Dalam kesempatan berbincang-bincang dengan dengan beberapa jurnalis yang tergabung dalam Perkumpulan Wartawan Online Independen (PWOI) Kabupaten Kendal, Rabu (13/2/2019), di panti asuhannya, AIPTU Heru Purwoko mengisahkan awal mulanya mendirikan dan mengurus Yayasan panti asuhan "Noor Hidayah 2 ".

" Hari itu saya sedang bertugas di Mapolsek Brangsong, tiba-tiba saja ada seorang gadis kecil yang meminta makan dan saya memberikannya makanan untuk anak tersebut. Seusai makan, anak itu mengatakan bahwa masih ada 14 orang temannya yang bernasib sama dengannya ", kata Heru sambil mengelus dada dengan mata berkaca-kaca.

Heru lantas menanyakan kepada anak tersebut, kenapa bisa terlantar?. Si anak menjawab bahwa yayasannya bubar dan semua anak yang ada tidak terurus sehingga terlantar.

Diketahui, panti asuhan yang bubar tersebut bernama panti asuhan " Noor Hidayah " yang berlokasi di Desa Sumberejo Kecamatan Kaliwungu.

Heru melanjutkan, dalam perjalanan pulang menuju rumah seusai dinas, peristiwa yang dialaminya sewaktu di kantor, membuatnya terus berfikir, bagaimana caranya agar bisa menolong dan menyelamatkan anak-anak yang terlantar itu. Padahal saat itu dia tidak punya tabungan dan gajipun sudah digunakan untuk keperluan hidup sehari-hari serta keperluan lainnya.

" Sesampainya di rumah, saya memberanikan diri untuk berbicara dengan istri saya terkait dengan hal tersebut diatas dan Alhamdulillah istri saya sangat mendukung dan menyetujuinya. Satu-satunya asset yang kami miliki hanya sertipikat rumah, akhirnya kami jadikan agunan ke bank dan Alhamdulillah dapat pinjaman sebesar Rp.75 juta " , kenangnya.

Heru juga menyampaikan bahwa dari dana pinjaman tersebut selanjutnya digunakan untuk membayar sekolah anak-anak sebesar Rp. 30 juta, untuk kontrak rumah panti Rp.8 juta dan sisanya untuk keperluan makan serta uang saku anak-anak panti setiap harinya.

Kini 4 bulan sudah berlalu, Yayasan Noor Hidayah masih menampung 14 orang anak asuh, dimana sebagian besar dari mereka adalah penghafal Al Quran.

Dalam pengelolaannya AIPTU Heru Purwoko SH bertindak selaku penanggung jawab Panti, dibantu oleh 2 orang pengasuh dan Ahmad Mafazudin seorang Ustadz yang sekaligus sebagai pembimbing yayasan tersebut.

Wakil Gubernur Banten Sosialisasi Bantuan Provinsi 2019


Reporter : Ali
Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumy,S.Sos, M.AP dalam acara Sosialisasi Bantuan Provinsi 2019

Banten, Policewatch.news
.  Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumy,S.Sos, M.AP dalam acara Sosialisasi Bantuan Provinsi 2019 di Gedung Serbaguna Kabupaten Tangerang Banten. Tigaraksa(12/02/19)
Ungkapkan Bahwa Banprov merupakan kepedulian Pemprov Banten. Dlm RPJMD provinsi Banten tertuang 2022, desa prioritas target pembangunan, 
Harapannya desa2 di provinsi Banten menjadi desa2 maju dan mandiri, dr program prioritas Provinsi Banten ditunjang dengan berbagai sumber dana desa.Di kabupaten Tangerang, dana desa  1.5 m sampai lebih, desa2 menerima dana dari pemerintah.

Terjadi ketimpangan antara kota dan desa, salah satu nya pembenahan pembangunan desa2 di Banten
Pada tahun 2019 anggaran Banprov dimasukan di APBD murni, agar terserap dengan maksimal. Pemerintah provinsi akan tambahkan anggaran banprov jika terealisasi dengan baik.
Wakil gubernur andika hazrumi amanatkan kepada pendamping desa untuk mendampingi dan menjadi sebagai mitra, pendampingan dituntut memberikan kontribusi untuk desa, untuk menjadi desa menjadi lebih lagi.Komitmen kami honor akan kami naikan untuk, kita alokasikan dari APBD, dengan catatan kinerja yang baik.
Selanjutnya Akan kami evaluasi paska pemberian bantuan ungkap Wakil Gubernur Banten dalam acara sosialisasi Dana Bantuan Provinsi 2019.

PASKA DEMO DI KPK KETUA NCW LAHAT DAPAT SURAT BALASAN TERKAIT DUGAAN KORUPSI DI PUPR SENILAI 24 M



Reporter   : Bambang.MD
Dodo Arman
Ketua Nasional Coruptions Watch Kabupaten Lahat 

JAKARTA -policewatch.news,-  Ketua Nasional Coruptions Watch Kabupaten Lahat Dodo Arman dia juga caleg dari PBB dapil 7 Provinsi Sumsel (Lahat - Pagar Alam dan Empat Lahat) kemarin (12/2)  menelpon salah satu pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi yang membidangi Hubungan Masyarakat  dari pembicaraan pegawai KPK diterima salah satu wanita dalam percakapan dengan Dodo Arman melalui ponselnya sesuai janji setelah 30 hari dari hasil penyerahan berkas laporan saat Aksi Demo di KPK pada tanggal 9 januari 2019 di halaman gedung anti rasuah
Dengan jumlah 100 masa pihak kita sudah menindaklanjuti dari hasil laporan dugaan korupsi di PUPR Kabupaten Lahat proyek air bersih senilai 24 milyar terang " pegawai KPK sudah diterima nanti pak Dodo ada surat balasan yang dikirim pada tanggal 7 februari dari kami mungkin besok sampai ke Lahat ujarnya
Dan surat tersebut nanti silahkan baca dan pegawai tersebut ditanya Dodo tentang apa bu dalam percakapan di telpon dia enggak menjelaskan kepada Dodo sifatnya seperti rahasia nanti baca saja pak Kalau udah sampai kepada bapak inilah penjelasan pegawai dari salah satu mewakili humas KPK kepada Dodo Arman dalam percakapan di telopon ke nomor 021 25578 XXX kemarin (12/2)
 saat Aksi Demo di KPK pada tanggal 9 januari 2019
di halaman gedung anti rasuah KPK

Dodo juga menegaskan bahwa saya selaku ketua NCW Kabupaten Lahat sangat senang sudah ada tanggapan dan respon dari KPK dan Dodo mendesak kepada Ketua KPK Bapak Agus Raharjo secepatnya kasus dugaan korupsi senilai Rp 24 milyar yang kami laporkan melalui aksi demo pada tanggal 9 januari 2019 ini moment bersejarah bagi NCW saat kami aksi ada kejadian teror bom di kediaman ketua KPK terang " Dodo

Ditambahkannya lagi dalam waktu dekat NCW akan menindak lanjuti dugaat korupsi 5, 6 milyar di Sekwan DPRD Lahat ini uang rakyat enak saja digarong dan dijarah kami minta Kejagung segara diproses hukum pelakunya dan apabila tidak ada respon kami akan aksi demo di Kejagung ungkap " Dodo

NETA : Sikap Tegas dan Transparan "Pemecatan 13 Taruna AKPOL" Adalah Langkah Maju


Reporter : Irfan                                   
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane


Ketua Presidium Indonsia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai keputusan pemecatan terhadap 13 taruna Akademi Kepolisian (Akpol) yang terlibat dalam kasus pembunuhan sesama Taruna Akpol adalah langkah yang sangat tepat, tegas, dan terukur.


Jakarta, Policewatch.news- Sikap tegas ini sebuah langkah maju. Selama ini penanganan kasus penganiayaan di Akpol cenderung tertutup dan baru kali ini penanganan kasus di Akpol sangat transparan," tutur Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane di Jakarta, Selasa.12/2

Pemecatan 13 taruna Akademi Kepolisian (Akpol) yang terbukti melakukan penganiayaan dan menyebabkan tewasnya taruna junior di lembaga pendidikan tersebut merupakan langkah maju karena selama ini penanganan kasus itu tertutup.
Sidang Taruna AKPOL

Neta S Pane menyebut baru kali ini taruna Akpol sebanyak itu dipecat akibat melakukan penyiksaan yang menyebabkan kematian, meski sempat menggantung sejak 2017.

Sementara pemecatan itu diambil setelah digelar sidang Dewan Akademik  (Wanak) Akpol yang dipimpin Gubernur Akpol Irjen Rycko Amelza Dahniel dan dihadiri Kalemdikpol Arief Sulistyanto.

Kasus penganiayaan yang menyebabkan terbunuhnya Brigadir Dua Taruna M. Adam pada Mei 2017 itu, melibatkan 14 taruna Akpol. Sebelumnya pada Juli 2018, seorang taruna telah dipecat melalui sidang Wanak.

Neta mengatakan dari 13 taruna tersebut, terdapat dua anak jenderal, tujuh anak kombes dan empat anak warga sipil sehingga ia mengapresiasi ketegasan Polri dalam mengambil keputusan itu.

Dari pantauan IPW, kata dia, semula keputusan pemecatan terhadap 13 Taruna Akpol itu berjalan alot sehingga sidang Wanak Akpol terpaksa dilakukan selama dua hari, meski Mahkamah Agung sudah mengeluarkan keputusan tetap terhadap kasus itu.

Neta menyebut alotnya keputusan itu karena adanya usulan hanya empat taruna yang dipecat sehingga memunculkan polemik.

"Bagaimanapun Akpol adalah lembaga pendidikan dan candra dimuka tempat melahirkan kader kader Polri yang profesional, humanis dan menjunjung tinggi nilai-nilai HAM," kata Neta.

ARIFUDIN TUDING BOSS PT.BGG WIDARTO DIDUGA TERLIBAT DUGAAN PEMALSUAN SURAT TANAH FIKTIF



Reporter     : Bambang. MD
dok mpw

LAHAT - MEDIA POLICEWATCH.NEWS - Arifudin selaku penilk lahan 260 ha di IUP PT. BUMI GEMA GEMPITA di Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat Sumatera Selatan hari ini selasa ( 12/2)
Arif dengan tegas mengatakan bahwa ada dugaan keterlibatan Widarto , Amir Karsono,  Budi Sukoco. Mantan Camat Merapi Ahmad Hadiah,  Daniel Riswanto dan mantan Kades Muara Lawai Sopian saya siap dilaporkan kalau saya bersalah dan saya tahu semua masalah pembuatan surat fiktif seluas 260 ha.

Ditegaskan lagi oleh Arif bahwa pihak PT. BGG melakukan kegiatan pertambangan batubara dilahan sengketa jadi pihak Dinas Pertambangan dan Energi agar di stop dulu aktifitas ini setelah permasalahan ganti rugi seluas 260 ha dibayar oleh perusahaan "  ungkapnya 

Pantauan wartawan acara rapat ini diruang Ass 1 dikabarkan unruk  membahas masalah surat tanah diduga fiktif yang sudah dilaporkan sdr. Arifudin  ke Mabes Polri  diantaranya Widarto, Budi Sukoco , Amir Karsono, mantan Camat Merapi Timur Daniel Riswanto dan Mantan Kades Muara Lawai Sopian mereka berkoloborasi tuding " Arif didampingi Rawi Ramli mantan Lurah Lebuay Bandung kini menjabat Kasi Ekobang Di Kecamatan Merapi Timur.
Lebih lanjut Arif  menerangkan bahwa pertemuan ini ditunda pada tanggal 19 februari dikarenakan perwakilan dari PT. BGG rencananya Widarto selaku bos dari perusahaan tersebut akan hadir dalam pertemuan ternyata tidak bisa hadir kata " Arif

Sementara Bupati Lahat melalui Ass 1 Ramsi SIP dia menjelaskan bahwa kami hanya menfasilitasi sebagai mewakili Pemerintah Daerah perseteruan antara sdr. Arifudin dengan pihak perusahaan PT. BGG  agar cepat selessi permasalahan ini kalau tidak ada penyelesaian silahkan menempuh jalur hukum Kata Ramsi ditemui wartawan diruang kerjanya (17/2)
Terpisah Bos PT. Bumi Gema Gempita Widarto dengan alamat tinggal di Lampung saat di konfirmasi ke via  ponselnya  nomor 0811164 XXX (17/2 ) sekira pukul 14.21 wib nada deringnya berbunyi namun tidak diangkat oleh pak Widarto. Hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi

Pembinaan Masyarakat Tentang BAB Sembarangan



 Reporter : YS
Camat Karangnunggal beri Penyuluhan

Tasikmalaya, Police watch news,-Camat Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, ASEP M DAHLIANA, STP. MM, disela sela kunjungannya ke Desa Cidadap Kecamatan Karangnunggal hari ini Selasa (12/2/2019),

Dalam sambutannya mengatakan ,Tujuan Pembangunan Kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan  kemampuan hidup sehat agar terwujud derajat kesehatan masyarakat oftimal  yang menjadi investasi bagi pembangunan SDM yg produktif. 

Menurut data Unicef ada 51 juta masyarakat Indonesia yang masih Buang Air Besar Sembarangan(BABS) merupakan sumbangan besar terhadap penyakit diare di Indonesia.  Ada 31 persen balita 1 - 12 bulan meninggal akibat diare.  

Untuk mengurangi semakin meluasnya angka pencemaran lingkungan dan akibat dari kebiasaan BABS, maka pemerintah kabupaten Tasikmalaya menjalankan program STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) yg salah satu nya adalah Stop BABS/ Offen Defeaction Free (ODF).