SEMARANG,POLICEWATCH,- Beredar Kabar gudang senjata di
komplek Mako Brimob Polda Jateng di Srondol Kota Semarang terbakar, Sabtu
(14/9/2019) pagi.sekitar pukul 07.30 Wib.
Seperti diupload pertama di media sosial facebook atas nama
Donny bahwa terjadi kebakaran di Komplek Brimob Srondol dan terjadi beberapa
kali ledakan.
Sumber ledakan diduga berasal dari gudang penyimpanan
senjata di Mabo Bribom Srondol tersebut.
Dari komentar netizien dikabarkan suara sangat kencang Hingga kini belum ada konfirmasi dari pihak terkait.
Pantauan awak media di lapangan, suasana masih mencekam dan
panik, hingga petugas damkar tidak berani mendekat takut masih ada ledakan.
Kesaksian Warga
Kesaksian warga di sekitar lokasi, yang rumahnya berdekatan
di Srondol Wetan mengaku sekitar jam setengah 8 ada suara awalnya mirip suara
mercon semakin lama tambah besar
"Awalaya dikira latihan, terus warga ada yang penasaran
tapi kok tambah besar suaranya sehingga banyak warga langsung pada lari semua,"
Informasi lain menyebutkan peristiwa ini terjadi pukul 07.05
yang diduga bersala dari di gudang penyimpanan bahan peledak Mako Brimob
Srondol
Dikabarkan akibat ledakan tersebut tidak menimbulkan korban
jiwa, namun disekitar lokasi gudang Handak beberapa rumah rusak berat serta
kendaraan roda 2 dan 4 mengalami rusak kerena ledakan tersebut.
Saat ini mobil pemadam kebakaran sudah datang namun tidak
berani mendekat di kuatirkan masih ada bahan peledak di gudang Handak karena
api masih menyala.
Karopenmas mabes Polri Brigjen. Pol. Dr. Dedi Prasetyo,
M.Hum., M.Si., M.M. awal bahwa tempat yang diduga meledak adalah tempat
penyimpanan barang bukti bom dan handak temuan dari masyarakat
berupa mortir, granat dan bom2 sisa perang dunia. Saat ini sedang dilaksanakan
pemadaman dan pendinginan akibat kebakaran yang ditimbulkan dan olah Tkp oleh
tim gegana dari Jakarta yang akan tiba pada pukul. 11.00 wib dipimpin langsung oleh Dan Korbrimob .
RTL ;
1) sterilisasi
2) Olah TKP
3) disposal sisa2 bahan yang
berbahaya
4) inven dan pendataan kerusakan.
ujar Karopenmas Mabes polri
Brigjen pol Dedi, Tambahnya ada 1 orang dan den gegana mengalami luka terkena
pecahan kaca singkatnya ketika di konfirmasi MPW melalui Whatshap***