 |
| Dok: Policewatch |
Sultra-Policewatch,- Seorang pria bernama Salman(41)warga Desa Pudahoa Kecamatan Mowila Kabupaten Konawe Selatan(Konsel)Sulawesi Tenggara nekat menerobos masuk ke Mako Sat Brimob Polda Sulawesi Tenggara sekitar pukul 16.20 WITA pada Sabtu Sore kemarin,20/06/20
Pria ini mengendarai sepeda motor lalu mamarkirkan kenderaannya di depan pos pintu masuk pos jaga dengan membawa martil dan sebotol bensin kemudian mencoba mengejar salah satu anggota polisi.
Tiba didepan lobi gedung utama markas Brimob,pria ini tetap maju dengan gerakan cepat sambil meneriakkan kalimat Tauhid sedangkan sementara sejumlah anggota polisi tetap mengikuti pergerakannya kemudian seorang polisi berlari dari belakang dan langsung mejatuhkan badan pria(Salman) sehingga berhasil dilumpuhkan.
Kabid Humas Polda Sultra,AKBP Ferry Walintukan mengatakan jumlah orang tak dikenal(OTK)tersebut yang beredar videonya itu satu orang.
"Iya benar(Salman red)merangsek masuk,pelaku penerobosan Mako memiliki riwayat gangguan jiwa dan pernah berobat di RSJ Kota Kendari dengan nomor Pasien:06.66.97"kata Ferry
Hal ini diperkuat berdasarkan keterangan saudara angkat pelaku penerobosan menjelaskan bahwa pada sekitar tahun 2009 lalu,Salman pernah dirantai selama sekitar satu tahun karena sering menyerang orang lain.
Menurut video yang beredar di media sosial,saat kejadian pelaku membawa payung dan mengenakan gamis serta membawa tas kecil selempang warna hitam,lalu petugas jaga sempat peringatkan namun pelaku justru semakin mendekat dan beberapa kali meneriakkan"Tembak saya,tembak saya".
Komandan satuan(Dansat)Brimob Polda Sultra,Kombes Pol Adama Sinaga membenarkan bahwa saat portal gerbang terbuka,pria ini menyelinap di belakang mobil kenderaan KBR Den Gegana,namun berhasil dicegat oleh personel yang tengah piket di pos jaga.
Adama Sinaga pun menuturkan didalam motor pelaku ada semacam angka 7 itu(Martil)yang biasa dipakai untuk menciderai.
"Memang seperti martil tapi ujungnya tajam,tapi yang ditarik hanya payung dan mengejar anggota,selama pelaku di interogasi 24 menit lancar di jawab,rasional tapi kalau dikerasi dia juga keras.Saat ini ditahan di sel Mako,Densus yang ambil alih penyelidikannya "tutur Adama
Sekedar informasi,sejumlah barang bawaan pelaku yang diamankan polisi antara lain,3 unit HP,uang kertas senilai 1 ringgit Malaysia,satu botol bensin,1 rol kabel,satu buah flashdisk dan alat pemukul rakitan.
Reporter:IRN
