POLICEWATCH, Sukabumi, Jabar,-Pengadaan komoditi beras dalam program bantuan sembako / BPNT yang disalurkan.setiap bulan untuk masing - masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah Sukabumi, sebaiknya memberdayakan /memanfaatkan beras hasil panen petani lokal.
" Alangkah baik nya pengadaan komoditi beras hasil panen petani lokal diberdayakan dalam program bantuan sembako, " ujar H. Ali Rahman saat diwawancara beberapa waktu lalu, Sabtu, (20/02/21).
Masih menurutnya ," Dengan memberdayakan beras lokal untuk mencukupi kebutuhan KPM dalam program bantuan sembako di wilayah Sukabumi, tiada lain untuk mengantisipasi beras dari luar daerah yang dipasarkan oleh broker dalam program bantuan sembako,
" Tentunya langkah tersebut, sebagai upaya meningkatkan taraf perekonomian serta mewujudkan keberlangsungan hidup petani lokal di wilayah Sukabumi , " ucapnya.
Lanjutnya, Diperkirakan stok beras hasil panen petani lokal untuk mencukupi kebutuhan beras masing-masing KPM di wilayah sukabumi, dalam.setiap bulan nya lebih dari cukup.
" Diperkirakan stok beras hasil panen petani lokal, untuk mencukupi kebutuhan beras masing-maisng KPM lebih dari cukup. Sebab dalam setiap.hari kami dapat memproduksi sebanyak 5 s/d 10 ton beras hasil panen petani lokal, " terang H.Ali.
Diketahui sosok H. Ali Rahman sebagai ketua Kelompok tani (Poktan) kota Sukabumi, bahkan dikenal oleh masyarakat luas sebagai pemilik penggilingan padi yang berlokasi di Cikundul girang RT 01/10 Kel cikundul kec lembursitu kota Sukabumi,
Selanjutnya diakhir wawancara ketua Poktan berharap ," Program BPNT / bantuan sembako di wilayah Sukabumi berjalan lancar dan sesuai dengan data masing -masing KPM.
"Sehingga saat dilaksnakan penyaluran beras tidak ada kartu milik KPM yang bermaslah / zonk, " Tandasnya.(Ludy)
