Lidik krimsus RI Angkat Bicara Terkait Pelantikan Tim Percepatan Pembangunan 2024 Oleh PJ Bupati Lahat

/ 9 Januari 2024 / 1/09/2024 01:29:00 AM

 

Ketua Harian DPN LIDIK KRIMSUS RI

POLICEWATCH.NEWS - LAHAT - Ketua Harian LIDIKKRIMSUS RI RI Rhodi Irfanto SH, angkat bicara rencana PJ Bupati Lahat yang akan melakukan pelantikan besok Selasa (9/1)

Bupati Lahat terkesan tergesa gesa melakukan pelantikan Tim Percepatan Pembangunan kabupaten lahat 2024,

Ini hanya membuang energi dan harus dievaluasi bila perlu yang lama diganti untuk penyegaran , adanya pelantikan hanya membuat pemborosan anggaran dana APBD Lahat,

Ini menjadi presiden buruk apabila besok bupati lahat melakukan pelantikan terhadap Tim Percepatan Pembangunan untuk membantu kinerja bupati lahat yang baru menjabat ujar " Rodhi kepada policewatch.news Selasa (8/1)

Saya harapkan kepada bupati lahat Alangkah baiknya jika beliau melakukan penyegaran yang mana punya potensi dan kemampuan untuk membatu kinerja Bupati Lahat yang lama sudah satu tahun tidak ada kemajuan tutup " Rodhi 

Pelantikan Percepatan Pembangunan Periode 2024 yang akan dilantik Penjabat (Pj) bupati Kabupaten Lahat Muhammad Farid menimbulkan polemik. 

Hal ini juga mendapat kritikan pedas pegiat demokrasi Kabupaten Lahat, Imam Hanafi, mempertanyakan manfaat dari tim tersebut selain menghamburkan uang APBD Lahat. Dan tidak efektif sehingga menimbulkan polemik di mata masyarakat dan perlu dikaji ulang tutur " Imam

“Sebenarnya tidak ada manfaatnya hanya menghamburkan uang rakyat yang diambil sumber dana APBD, apalagi orang orang lama patut diganti dan di evaluasi ulang.

Menurut Imam, selama ini kabupaten Lahat tidak ada kemajuan sama sekali dalam bidang apapun. Ia menyebut Lahat pernah masuk kabupaten termiskin ke dua se Sumatera Selatan apalagi soal infrastruktur masih tertinggal jauh dengan daerah lain.

“Kabupaten Lahat itu sangat miskin bahkan masuk nomor dua se Sumsel sedangkan pembangunan infrastruktur tidak ada yang menonjol bahkan tertinggal dengan yang lain,” ungkapnya.

Atas dasar itu, Imam menuding bahwa Tim Bupati untuk Percepatan Pembangunan tidak ada fungsinya sama sekali. 

“Tidak ada gunanya dan tidak usah lagi ada tim-tim seperti itu yang hanya menghabiskan anggaran,” jelasnya.

Ferli menuturkan, semestinya Pj bupati Lahat mengevaluasi terkait dengan capaian tim tersebut yang selama ini tidak ada hasilnya. 

“Dari pada hanya menghabiskan anggaran untuk hal-hal yang tidak mendesak bahkan tidak ada gunanya, maka Pj bupati tidak usah melantik lagi tim-tim seperti itu,” tegasnya.

Namun, lanjut Imam, sekalipun harus melantik tim percepatan pembangunan harus yang punya kompetensi yang mumpuni dalam bidangnya.

“Kalau memang perlu ada tim bupati, harus selektif dengan diuji sesuai kemampuannya bukan melantik lagi yang sebelumnya dengan kinerja yang patut dipertanyakan,” imbuhnya. 

Terakhir, Imam menyampaikan bahwa kepala daerah dalam menjalankan tugasnya sudah dibantu dengan staf ahli dan OPD. 

“Sudah ada staf ahli dan kadis-kadis sebagai pembantu kepala daerah jadi tidak usah lagi menambah tim percepatan pembangunan segala macam,” tandasnya.

Penulis: Bambang

Komentar Anda

Berita Terkini