 |
| Dok : Policewatch |
BANDUNG, POLICEWATCH – Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi, turun langsung ke lokasi guna mengantisipasi terjadi bentrok susulan antar massa di kecamatan Sukalarang – kecamatan Sukaraja, Kota Sukabumi, Sabtu (25/1/20), pukul 07.00 WIB.
Sebagaimana keterangan tertulis yang disampaikan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Drs. S. Erlangga. Dikatakannya massa yang berada di jalan utama Cianjur-Sukabumi, merangsek ke massa yang berada di jalan perkampungan. Kapolda Jabar yang kebetulan baru tiba, langsung mendekat ke arah massa dan mengultimatum mereka,” ujarnya.
Saat itu Kapolda Jabar, langsung memberikan peringatan kepada kelompok massa tersebut agar segera membubarkan diri. “Saya beri waktu kalian 30 menit untuk membubarkan diri, serahkan kepada kepolisian,” kata Kapolda Jabar.
Seperti disampaikan Erlangga dalam rilis tersebut, tampak dilokasi benerapa pejabat utama Polda Jabar, yakni Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo dan Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi, selain itu ada juga Ketua DPD BPPKB Jabar dan Ketua Umum DPP BPPKB.
Dilokasi dari arah massa terdengar teriakan-teriakan menolak permintaan Kapolda Jabar. Beberapa orang diduga perwakilan massa terlihat menjauh dari lokasi. “Kita minta tangkap dulu pelakunya, tangkap dulu pelakunya,” teriak massa.
Tempat lokasi massa berkumpul berada di Jalan nasional Sukabumi – Cianjur, namun demikian diarea menuju lokasi dijaga aparat kepolisian. Kondisi di jalur tersebut otomatis lumpuh tidak bisa dilintasi oleh para pengguna jalan, jelas Erlangga.
Kapolda Jabar memberikan himbauan Kamtibmas kepada kelompok Ormas dan menyampaikan bahwa Polri akan memproses pelaku penganiayaan dan menghimbau ormas BPPKB Banten dan massa Sapu Jagat agar kembali ke rumah masing – masing
“Belum sampai 30 menit atau sekitar pukul 07.20 WIB, akhirnya massa yang berada di jalan utama Cianjur-Sukabumi mundur dan membubarkan diri, situasi berangsur kondusif dan arus lalu lintas Cianjur -Sukabumi kembali normal,” terang Erlangga.
Reporter : MRI
