Didukung PT. KDM, M. Arifin Launcing Program Desa Bakalan Menuju Desa Mandiri Dengan Akses Digital

/ 9 Maret 2021 / 3/09/2021 06:04:00 PM

 




POLICEWATCH.NEWS, PASURUAN -Dengan dukungan PT. Karyadibya Mahardika (KDM) Kepala Desa Bangkalan luncurkan program Menuju Desa Berdaya Dengan Akses Digital, turut hadir Camat Purwosari, Sugeng Eriadi serta di dampingi Kapolsek Purwosari Saifudin bertepat di Balai Desa Bangkalan Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan Jawa Timur.

M. Arifin Kepala Desa Bangkalan dalam forum tatap muka maupun virtual mengatakan, sangat berterima kasih kepada PT. Karyadibya Mahardika yang telah mendukung Desa Bangkalan menuju Desa berdaya dengan akses digital, program ini merupakan pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi digital dan internet dalam pengembangan potensi desa, pemasaran dan percepatan akses serta pelayanan informasi. Selasa (09/03/2021)

"Hari ini kita tunjukkan ke dunia bahwa ada Desa di Kabupaten Pasuruan yang menjadi percontohan di Jawa Timur tentang transformasi dari manual ke digital karena Desa Bangkalan satu-satunya dan yang pertama kali menjadi Desa dengan akses digital," kata Arifin.


Sugeng Eriadi selaku Camat Purwosari juga mengungkapkan, Desa Bangkalan merupakan satu-satunya dan yang bertama kali di luncurkan Desa dengan akses digital yang ada di Kabupaten Pasuruan. Desa Bangkalan ini merupakan contoh awal sebagai Desa dengan akses digital.


Desa dengan akses digital ini akan dikembangkan ke Desa-desa yang lain di seluruh Kecamatan Purwosari. Nantinya seluruh pelayanan publik di desa akan di digitalisasi, terkoneksi dengan jaringan nirkabel, memiliki command center, akun media sosial untuk promosi dan berita, sistem e-commerce serta memiliki aplikasi yang sesuai dengan karakter dan potensi ekonomi di tiap desa.

"Kita memulai visi digital inklusif untuk mengurangi ketimpangan dengan memulai program desa digital yang ekonomi utamanya dibidang perikanan untuk Desa Bangkalan ini," ungkapnya.

Sugeng juga mengatakan Desa Bangkalan memiliki potensi perikanan yang cukup besar untuk di kembangkan khususnya budidaya ikan lele dan nila. Namun memiliki kendala pada proses budidaya, teknologi yang kurang memadai, proses pasca panen belum optimal dan akses pasar yang sulit. Nanti mereka menggunakan smartphone itu sebagai acuan untuk menjawab itu semua,"ujarnya.


Secara Virtual Bupati Pasuruan, Ir. Irsyad Yusuf juga menuturkan, program desa digital yang salah satunya diterapkan pada digitalisasi perikanan adalah terobosan untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat. Di Kabupaten Pasuruan."ungkapnya.


"Dengan desa digital ini kami harap peternakan ikan akan makin bergairah di masyarakat dan memberikan motivasi lagi bagi masyarakat lain," tambahnya.

Sementara itu,  CEO PT. Karyadibya Mahardika , mengatakan, teknologi hadir bukan hanya memberikan layanan tapi juga memberikan lompatan dan akselerasi terhadap prilaku. Jadi peternak yang awalnya tidak mendapatkan fasilitas yang biasa dirasakan masyarakat kota saat teknologi ini relevan ada disekitar mereka maka akan menjadi bagian dari kesehariannya,"tutupnya.(dor)

Komentar Anda

Berita Terkini