WARGA PAKUTANDANG KELUHKAN , SUDAH SEPULUH TAHUN JALAN TARIKOLOT-CIPAKU RUSAK

/ 7 Maret 2021 / 3/07/2021 07:35:00 PM

 


Policewatch, Kabupaten Bandung,- Banyak Warga mengeluhkan kondisi Jalan Tarikolot yang rusak cukup parah, tepatnya di Rw 14 dan Rw 15 dan Rw 18 untuk sebagian jalan Cipaku Desa Pakutandang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.

Terlebih jalan tersebut memang sudah sejak sepuluh tahun terakhir tidak pernah mengalami perbaikan.

Menurut beberapa orang narasumber, yg berhasil di wawancarai mengatakan, jalan tersebut mengalami kerusakan sudah sejak lama dan masyarakat sudah bertahun tahun menunggu perbaikan. Tidak seperti yang dilakukan di desa desa lainnya ,setiap tahun selalu ada pengecoran jalan yang sudah menjadi program pemerintah melalui APBD dan ADD.

Dalam pembenahan sarana prasarana jalan desa. Tapi tidak untuk desa Pakutandang. Kepala desanya seperti tebang pilih, tidak semua jalan desa diperbaiki.

Seperti apa yang diungkapkan Acah ( bukan nama sebenarnya,Red ) warga Rw 14 yang sudah sejak lahir ada di desa Pakutandang  mengatakan, jalan tersebut mengalami kerusakan sudah sejak sepuluh tahun lalu.

“Tapi Selama itu belum pernah ada perbaikan,” ujarnya saat ditemui MPW Selasa, 22 Pebruari 2021.

Terakhir ada perbaikan tambal sulam, itupun atas swadaya masyarakat termasuk jalan masuk dari depan sampai komplek perumahan pakutandang itupun dilakukan oleh pengembang perumahan Tatar Pakutandang.

Selain itu, di ruas jalan tersebut pun tidak ada saluran drainase. Hal itu membuat air hujan dari badan jalan, tak jarang mengalir ke rumah warga di pinggirannya.

Oleh karena itu, masyarakat berharap perbaikan pun nantinya dilakukan secara komprehensif. Selain badan jalan diperbaiki dengan menggunakan struktur beton, warga juga berharap pemerintah membuat saluran drainase.

Bahkan warga merasa dianaktirikan oleh pemerintah, karena sudah cukup lama tak bisa memiliki jalan yang bagus.

Perbaikan mutlak harus dilakukan desa, pasalnya jalan Tarikolot - Cipaku untuk wilayah Rw 14 ,Rw 15 dan Rw 18 itu jalan hidup. Dipergunakan lalu lintas banyak orang

Ketika awak media hendak klarifikasi ke kantor desa  menemui kades. Deni Daryanto selaku kepala desa Pakutandang malah pergi seolah  media tidak di anggap dan terpaksa menemui sekdes untuk klaripikasi mengenai permasalahan tersebut.

Pria muda ini menyatakan kalau setiap tahun slalu di ajukan melalui musrembang  ke PUPR tapi sampe saat ini belum terealisasikan entah kenapa jawabnya .

Pernyataan sekdes Pakutandang tersebut memancing keheranan salah satu delegasi Musrembang Kecamatan Ciparay, menurutnya jalan tarikolot dan cipaku itu kewenangan Desa Pakutandang. 

Wajar kalau pihak PUPR tidak meresponnya.
Terus anggaran yang setiap tahun diturunkan dari pusat dialokasikan kemana aja karna jalan tersebut bagian dari tanggung jawab pembangunan jalan desa yang anggaranya udah jelas ada. Tuturnya.>>>Gun
Komentar Anda

Berita Terkini