Setelah Satu Minggu Menghilang Akhirnya Mayat Subardi Alias Gedong Ditemukan Di Kolong Bekas TI

/ 30 Mei 2021 / 5/30/2021 07:27:00 AM

 


POLICEWATCH,Babel,- Belinyu.Pada hari sabtu siang telah ditemukan sesosok mayat laki laki warga plaben bernama Subardi alias Gedong 42 tahun  yang Sudah menghilang hampir satu minggu terbujur kaku di bekas kolong tambang ti kampung plaben kelurahan Romodong Indah Kecamatan Belinyu Bangka Induk.( 29/05/2021 ). 

Mayat pertama kali ditemukan oleh sdr.Alihi 34 th yang sedang berkeliling mencari lokasi untuk menambang Ti, dengan jarak sekitar 200 meter dari tempat lokasi Ti pertamanya .” Saya sedang keliling nyari lokasi nak nambang TI ,terus saya melihat seperti adanya benda yang mengapung di permukaan air selanjutnya karena penasaran saksi mendekati benda tersebut dan mendapat kecurigaan karena terdapat jari dan celana pada benda tersebut,setelah dipastikan benda tersebut merupakan manusia”.Ujar Saksi

Setelah sdr.Alihi mengetahui bahwa benda tersebut manusia ,Lalu memanggil teman teman dan memeberitahu sdr.Arpan selaku RT kampung pelaben guna melapor ke Polsek Belinyu.

Dari keterangan sdr.Lukman (adik korban) bahwa memang benar sdr.Subardi Als Gedong sudah tidak pulang dari tanggal 18 Mei 2021.

“Terakhir saya melihat kakak saya sekitar tgl 18 Mei 2021 dirumah Akong ,dengan kondisi gemetar(kata Akong) ,setelah kondisi ya membaik saya langsung meninggalkan rumah Akong dan memang keseharian kakak saya sering meminum beralkohol jenis Arak”,ujar Lukman.

Dalam proses evakuasi mayat yang mana Team Inafis Polres Bangka dan dokter puskesmas Belinyu melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut baik pada tubuh korban yang berada di pinggir kolong dan pergelangan tangan.

Kapolsek Belinyu KOMPOL NOVAL NANUSA GEGOH DESKY,SH. S.I.K Seizin Kapolres Bangka AKBP.WIDI HARYAWAN,S.I.K menjelaskan” Korban meninggal lebih dari 10 hari, Tidak ditemukan pada tubuh korban tanda tanda kekerasan dan Posisi meninggalnya korban dalam keadaan kedua tangan menempel di dada”.

“Penyebab kematian korban tidak dapat disimpulkan karena tidak dapat dilakukan otopsi mengingat kondisi korban sudah lama pembusukan di dalam air dan keluarga korban”,ujar Kapolsek.

Hendi Okfriansyah

Komentar Anda

Berita Terkini