Emak Emak Geruduk Kantor DPRD Tuntut Kompensasi Dampak Debu Batubara

/ 6 Juli 2021 / 7/06/2021 08:58:00 AM

  


Laporan : Irin 

LAHAT, POLICEWATCH.NEWS - Puluhan Emak emak mendatangi kantor DPRD Lahat, Sekitar pukul 10.00 Wib Senin. (5/72021).

Kedatangan  Emak emak  dikantor DPRD Lahat menyoal masalah polusi udara debu batubara yang persoalan belum ada solusi nya, sehingga beberapa bulan ini mulai terasa akibat debu batubara akibat maraknya angkutan batubara yang melintas di jalan umum.

Emak Emak selaku masyarakat yang ada di delapan desa saat ini mereka mulai terasa dampak debu batubara yang membahayakan bagi kesehatan yaitu ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut)


 maraknya angkutan batubara yang melintas di malam hari warga mulai terasa akibat polusi debu batubara, namun hingga kini pihak perusahaan hanya janji ujar salah satu warga yang ikut dalam barisan demo didepan kantor wakil rakyat.

Puluhan emak emak tadi mendatangi kantor wakil rakyat melakukan orasi sambil membawa karton mereka menuntut agar pihak perusahaan untuk menepati janji kami, ujar pendemo

Tidak beberapa lama perwakilan emak emak langsung di terima oleh ketua komisi IiI DPRD Lahat Iduar Alamsyah anggota dari dapil 2 Merapi Area.

Didalam dialog antara perwakilan Masyarakat delapan desa dan satu kelurahan Kecamatan Merapi Timur, mereka mewakili setiap desa, setelah diterima dari perwakilan diruang sempat terjadi tegang salah satu perwakilan pendemodengan Pimpinan Sidang Ketua Komisi 3 DPRD Lahat Iduar Alamsyah.

Ketegangan ini mengenai waktu yang di berikan oleh DPR ini di tetapkan pada tanggal 13 juli 2021 ini akan kita undang untuk duduk bersama terhadap pihak perusahaan batubara, Namum emak emak menolak dengan waktu tanggal yang di tentukan oleh Dewan tersebut.

" Dan sempat terjadi adu mulut dengan emak emak dalam pertemuan dengan salah satu anggota DPRD Lahat, karena emak emak meminta agar bisa menghadirkan Pihak perusahaan batubara  yang ada di Merapi ucap " salah satu perwakilan yang hadir.

" akhirnya perwakilan dari emak emak menerima pengajuan DPRD Lahat pada tanggal 13 tersebut dengan catatan Dewan harus bisa menghadirkan perwakilan Perusahaan Batu Bara yang bisa menentukan kebijakan bukan perwakilan yang hanya bisa mewakili saja.

Menanggapi apa yang sudah di sepakati oleh Perusahaan Tambang dan Transportir Batu Bara yang ada di Kecamatan Merapi Area. Yang mana perusahaan tambang ini selalu ingkar janji selama ini. 

Warga dari 8 desa satu Kelurahan di Kecamatan Merapi Timur sudah tidak mau lagi bernegoisasi terhadap Perusahaan.Mereka sudah capek dalam menghadapi Dampak Debu batu bara.

Disamping itu warga sudah kecewa dan kami minta disampaikan di hadapan Anggota DPRD kami sudah tidak mau lagi untuk bernegoisasi dengan perusahaan batu bara.

Sementara Ketua komisi 3 dari Partai Demokrat Iduar Alamsyah yang memawkili anggota dewan meminta kepada seluruh masyarakat Merapi Timur untuk mempercayakan kepada DPRD dalam mediasi ini terhadap Perusahaan batu bara yang ada di Merapi Area. “ imbuh Iduar  Kita pastikan yang kami undang tersebut perwakilan Perusahaan batubara untuk bertemu dari perwakilan emak emak,

Informasi yang kami terima bahwa pihak tranportir pemilik Tiga Puteri Bersaudara Leman belum lama ini telah memberikan bantuan 10 juta, dari PT.Bukit Tunjuk 10 juta, ujar " Sumber


Sementara Salah satu warga Desa Sirah Pulau Bambang.MD menyikapi permasalahan debu batubara ini sudah diberikan oleh pihak perusahaan tambang batubara ring 1, yang ada di Merapi Area, jadi jelas pihak perusahaan sudah memberikan melalui CSR, itu kewajiban perusahaan batubara, sesuai undang-undang minerba ujar " Bambang

"Jadi saya minta khususnya warga Sirah pulau jangan terprovokasi ikut berdemo apalagi ini maklumat Kapolri Dan Kapolda Sumsel sudah tertuang jelas ujar "Bambang

Menutup jalan umum sanksi nya pidana.apalagi sampai terjadi kemacetan sehingga menimbulkan kemacetan di jalan umum.

 " Seperti Sirah Pulau ring satu PTBA, sudah ada program CSR, yang diberikan baik bentuk sembako, infrastruktur dan lainnya, perusahaan batubara jelas sudah berbuat bantuan program CSR kepada ring 1, yang ada di Merapi Timur.

Komentar Anda

Berita Terkini