POLICEWATCH-Lombok Tengah.
Sebagai salah satu bentuk penghormatan dan penghargaan, sekaligus merupakan suatu kebanggaan bagi satuan, Komandan Kodim (Dandim) 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., bersama dengan seluruh personil prajurit Kodim, menyambut kedatangan Panglima Kodam (Pangdam) IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI. Maruli Simanjuntak, M. Sc., di Makodim Jl. Gajahmada No. 101 Kecamatan Praya, Lombok Tengah, Senin (13/9/21) dalam rangka Kunjungan Kerja (Kunker).
Komandan Kodim menjelaskan, salah satu agenda utama Kunker Pangdam tersebut yaitu dalam rangka mendukung World Superbike (WSBK) di Sirkuit Kute Mandalika dan Program Serbuan Vaksinasi di wilayah NTB. Salah satunya yang di gelar Kodim Loteng denganTarget 2000 Dosis Vaksin saat ini.
"Kehadiran Pangdam Udayana di Makodim 1620/Loteng, turut serta di dampingi oleh Komandan Korem (Danrem) 162/WB, Brigjen TNI. Ahmad Rizal Ramdhani, S. Sos., SH, M. Han., beserta rombongan, Bupati Lombok Tengah, dan Forkopimda dalam rangka meninjau pelaksanaan "Serbuan Vaksinasi" yang di gelar di Makodim," jelas Dandim.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Panglima Kodam melihat langsung situasi dan kondisi pelaksanaan vsksinasi yang sedang berlangsung. Adapun jumlah target pada pelaksanaan Serbuan Vaksinasi jenis Sinovac di Kodim 1620/Loteng pada hari ini sebanyak 2000 dosis Vaksin, dengan peserta yang terdiri dari berbagai desa dan kecamatan.
Memulai sambutannya, Pangdam memberikan beberapa arahan dengan mengatakan dilakukannya kunjungan kerja ke Provinsi NTB yang terpusat di wilayah Lombok saat ini, salah satunya bertujuan untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi di Kodim 1620/Lombok Tengah. Beliau pada kesempatan tersebut juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang sangat antusias melakukan vaksinasi.
“Saya datang ke sini, selain untuk memantau langsung program serbuan vaksinasi Covid-19 dan mendorong percepatannya dalam rangka “Herd Immunity” atau kekebalan komunal, juga untuk melihat secara langsung kondisi satuan serta sebagai sarana untuk mengetahui kendala atau kekurangan yang ada pada satuan,”ucap Pangdam.
Lanjut sambutannya, Pangdam juga menjelaskan Lombok Tengah untuk selanjutnya akan di prioritaskan dalam pengalokasian Vaksin Covid-19. Meski demikian, Jenderal bintang dua itu menegaskan tujuan utama dari program vaksinasi adalah untuk keselamatan masyarakat.
"Rencana kedepannya vaksinasi akan di prioritaskan bagi orang-orang tua dan Comorbid. Hal ini dilakukan mengingat jumlah kematian akibat terpapar Covid-19 yang hampir mencapai 90 persen adalah kebanyakan dari mereka yang sudah usia lanjut, katagori Comorbid, dan orang-orang yang belum divaksin," lanjut Pangdam.
Kepada para unsur Pimpinan Daerah, Pangdam menyampaikan rasa bangga atas kinerja yang telah dilakukan bersama selama ini. Dirinya berharap agar senantiasa selalu menjaga dan meningkatkan sinergitas kebersamaan khususnya dimasa pandemi, untuk bahu membahu saling membantu mempercepat berakhirnya wabah Covid-19.
"Bagi para prajurit, agar senantiasa disiplin, mentaati aturan, dan taat hukum, serta bekerja tulus dan ikhlas," ujarnya.
Sementara itu Bupati Lombok Tengah, L. Fathul Bahri, S. IP., sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Kodim 1620/Loteng dengan menggelar acara Serbuan Vaksinasi.
“Dalam konteks penanganan, saya melihat apa yang dikerjakan oleh Kodim 1620/Loteng dan jajarannya banyak sekali. Terobosan kreatif, seperti vaksinasi di beberapa tempat dilakukan untuk membantu pemerintah mencapai 70 persen minimal sampe dengan akhir tahun ini masyarakat Lombok Tengah sudah harus divaksin," ungkap Bapak Bupati.
Selanjutnya Kunjungan Kerja Pangdam IX/Udayana di Makodim 1620/Loteng di tandai dengan pemberian Selogan "Tetap Mengabdi Untuk Masyarakat, Bangsa Dan Negara" bagi para Prajurit sebagai pedoman pelaksanaan tugas sehari-hari."MN".
