POLICEWATCH-SUMSEL
Ketua Harian LIDIKKRIMSUS RI Rhodi Irfanto.SH meminta kepada Aparat Penegak Hukum untuk investigasi dugaan kongkalikong antara oknum ASN dengan Oknum Kontraktor sudah main mata untuk melegalkan segala cara adanya indikasi jual beli proyek sementara kepala dinas tutup mata ada apa ini, " kok belum tender sudah ada pemenang nya ujar" Rhodi kepada wartawan Selasa (22/10)
Dugaan Praktek Jual Beli Proyek Kini Mencuat "Isu Tender Belum Keluar Pekerjaan Sudah di Mulai, dilingkungan Dinas TPHP Lahat Penuh Degan Tanda Tanya 'Minta APH Segera Dalami, bila perlu panggil oknum ASN tersebut,
Isu dugaan Bagi-bagi KUE bolu yang empuk atau Paket pekerjaan dilingkungan Dinas TPHP, (Tanaman Pangan Hortikultura, dan Perkebunan) Kabupaten Lahat, beberapa waktu lalu di Sebut-sebut kian kental terasa akan adanya indikasi Praktek jual beli proyek, Terhadap beberapa oknum Kontraktor yang akan mengerjakan proyek pada alokasi belanja APBD Lahat yang dikerjakan Tahun 2024,
Mencuatnya Isu adanya dugaan Bagi-bagi Paket Pekerjaan Proyek terhadap salah satu oknum wartawan beberapa waktu lalu itu pun diduga kuat adalah hasil jual beli proyek salah satu nama yang di sebut Makelar Proyek berisial YP dan Rekannya yang diduga salah satu pegawai ASN Dinas TPHP Lahat.
Dari hasil penelusuran yang di lakukan oleh awak media ini beberapa waktu yang lalu diketahui bahwa Proyek tersebut Informasi yang dihimpun dari salah satu sumber mencantumkan, ada 1 rekanan yang disebut berinisial Y Pelaksana proyek pekerjaan Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier, kelompok Tani sepakat Jaya 2 yang berlokasi Desa ulak lebar, kecamatan Lahat Kabupaten Lahat.
"Dugaan praktek jual beli proyek mencuat dari adanya Pesan Whatsapp inisial Y kepada Narasumber saat Mempertanyakan proyek tersebut Dengan Isi pesan bunyinya begini broo
"" Kan beli aq kak, menurut yg kemaren nawari ke aq dio ngomong usulan dio kak
"Gek ku suruh tmpt aq beli be ye temui kk
"Lah udem ku tlpn barusan
"IyoIah, aq mereso lah sudah berurusan dgn kwn dan pihak dinas, "Sabar kakak ku"Agek aq temui kamu kak.
Lebih lanjut Sumber mengatakan bahwa Proyek pembangunan jaringan irigasi Tersier kelompok Tani sepakat Jaya 2 belanja modal APBD lahat melalui Dinas TPHP selain adanya dugaan Praktek jual beli proyek salah satu oknum yang diduga mekelar itu Diduga Tendernya belum keluar.Pekerjaannya sudah di mulai, itu jelas menyalai aturan,"Jelasnya Senin-( 21/10/2024).
Juga media ini melakukan konfirmasi mulai dari salah satu pegawai ASN Dinas TPHP melalui pesan WhatsApp Nya Dian ,terkait adanya dugaan jual beli proyek tersebut diatas,"
Aslmulaikum..Dian inzin konfirmasi dan klarifikasi terkait proyek irigasi desa ulak lebar
Prihal: Tender blm proses tapi pekerjaan udh di mulai..?? Kok..bisa y 😆🙏
"Wlkmslm, Ini siapo? Maaf namo belum tersimpan.
"Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lahat Bersama rekannya diisukan terlibat langsung bermain proyek Aparat hukum pun diminta turun tangan untuk menyikapi isu yang sudah beredar tersebut.
Apa yang sudah dilakukan oleh oknum ASN itu sudah melanggar aturan, dan akan kita dalami, tegas " Rhodi Irfanto
Sikap ini meresahkan karena oknum tersebut bukan pegawai berwenang dan terkesan telah menyalahgunakan jabatan.
Jurnalis: Bambang MD