Polres Lombok Utara Sentuh Hati Lansia dengan Bakti Sosial dan Pelayanan Kesehatan

/ 15 Juni 2025 / 6/15/2025 12:37:00 PM

 


Policewatch-Lombok Utara

Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 pada 1 Juli 2025 di Lombok Utara dirayakan Polres Lombok Utara dengan cara yang berbeda dan bermakna.  Bukan hanya upacara seremonial,  Polres Lombok Utara memilih untuk terjun langsung ke masyarakat dengan menggelar bakti sosial dan pelayanan kesehatan gratis bagi 50 warga lansia di Kantor Desa Tanjung pada Sabtu pagi (14/6),  setelah kegiatan Gowes Kamtibmas.

Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., bersama Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, memimpin langsung kegiatan ini.  Aksi ini merupakan wujud nyata transformasi Polri sebagai pelayan masyarakat yang profesional dan humanis.

"Hari Bhayangkara bukan hanya peringatan seremonial, tetapi momentum untuk mempererat hubungan dengan masyarakat dan meningkatkan kerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) demi kesejahteraan bersama," tegas AKBP Agus Purwanta kepada awak media.

Sebanyak 300 warga mendapatkan manfaat dari kegiatan ini.  Polres Lombok Utara membagikan 50 paket sembako dan menyediakan layanan kesehatan gratis, khususnya untuk para lansia yang belum menerima bantuan langsung tunai (BLT) atau bantuan pemerintah lainnya.

Kapolres menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat reformasi institusional Polri.  "Polri tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga agen kesejahteraan masyarakat.  Program Kapolri saat ini fokus pada permasalahan rakyat seperti ketahanan pangan, lapangan kerja, dan pemberdayaan masyarakat," tambahnya.

Antusiasme masyarakat, terutama para lansia, sangat tinggi.  Banyak yang datang bersama keluarga atau dibantu oleh pihak desa, menunjukkan bahwa kehadiran Polri yang nyata, bukan hanya patroli rutin, masih sangat dinantikan.

Ny. Heny Agus Purwanta turut berbaur dengan para lansia, berdialog, dan mendengarkan keluh kesah mereka.  "Saya merasa seperti berbicara dengan orang tua sendiri. Mereka berbagi keluhan kesehatan, bahkan ada yang terkena stroke di usia muda.  Kehadiran kami mungkin tidak sepenuhnya mampu membantu, tetapi semoga dapat membuat mereka merasa diperhatikan," ujarnya dengan penuh empati.

Ny. Heny juga menyoroti ketidaktepatan data penerima bantuan pemerintah dan mendorong evaluasi sistem penyaluran bantuan.  Ia mengajak masyarakat untuk proaktif dalam meluruskan data agar bantuan tepat sasaran.  "Kami berharap masyarakat yang merasa tidak berhak menerima bantuan dapat melapor," ucapnya.

Sebagai istri anggota Polri dan pimpinan Bhayangkari, Ny. Heny melihat peran Bhayangkari sebagai pelengkap dari upaya Polri dalam berbenah.

Kepala Desa Tanjung, Budiaman, S.H., menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut.  Ia menilai kegiatan ini sebagai bentuk sinergi nyata antara aparat negara dan pemerintah desa.  "Kami merasa dihargai dan dibantu langsung.  Ini bukan hanya soal bantuan sembako atau obat-obatan, tetapi tentang kehadiran negara di desa kami," ujarnya.  Budiaman berharap kegiatan serupa dapat berkelanjutan.

Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Lombok Utara membuktikan bahwa transformasi Polri bukan sekadar slogan, tetapi  terwujud dalam aksi nyata yang menyentuh hati rakyat.  Dari uluran tangan yang membagikan sembako hingga senyum bahagia para lansia, harapan akan Polri yang lebih humanis semakin tumbuh.

 Mamen

Komentar Anda

Berita Terkini