 |
| Dok : MPW |
Tasik Selatan,POLICEWATCH,NEWS-Sabtu 09/11/2019 Ratusan anggota Pemuda Pancasila yang tergabung empat PAC PP Karangnunggal, Bantarkalong, Cipatujah dan Cibalong berhentikan puluhan Damtruk pengangkut pasir cor di Jalan Raya Karangnunggal, persisnya di Kampung Tenjolaut, Desa Cikukulu, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya,
Ketua PAC PP Karangnunggal Ade Tamzid menjelaskan, pihaknya mewakili suara masyarakat tasela telah memberhentikan damtruk pengangkut pasir cor.Karena maraknya aktivitas pertambangan pasir cor di tasela.Telah saat ini menimbulkan banyak dampak di masyarakat.
,"Salah satu masalah yang timbul itu, terkait jalan umum yang meliputi jalan nasional dan jalan kabupaten.Kegiatan Damtruk itu sudah menimbulkan banyak protes dari masyarakat.Sebab kegiatannya dengan melintasi jalan umum dirasakan sudah cukup mengganggu aktifitas warga masyarakat sekitar jalan.
“Serta juga menimbulkan polusi yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan dan kemacetan sehingga mencermati fenomena tersebut.kiranya perlu ditelaah secara serius, terutama masalah regulasi kebijakan dan penegakan hukumnya,”terangnya.
Ditempat yang sama, Agus Kurniawan (48) kepada,POLICEWATCH salah satu supir mengaku telah diberhentikan oleh ormas PP.Sehingga pihaknya hanya menuruti saja dan menunggu dari pihak perusahan MKP Bandung, harus bagaimana.Sebab kalau sopir hanya menjalankan perintah guna untuk mencari nafkah.katanya.
“Sementara ada gangguan seperti ini, ya kita tidak bisa menyalahkan siapa-siapa hanya yang jelas mungkin, tidak adanya komunikasi yang apik saja antara pengusaha dengan ormas,”pungkasnya (Yuda Dwi Angoro)
