Kadin PMD Tegaskan, Alokasi Anggaran Penanggulangan Covid & BLT Terpisah

/ 28 April 2020 / 4/28/2020 04:48:00 PM
DOK : MPW


Muaraenim, POLICEWATCH,- Terkait banyaknya kekeliruan persepsi sejumlah Kepala Desa (Kades) atas alokasi anggaran Pencegahan & Penanganan Corona Virus dengan anggaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat terdampak Corona beberapa hari terakhir, Kepala Dinas (Kadin) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) menegaskan alokasi anggaran keduanya terpisah dan tidak boleh dicampur-masukkan.

Kadin PMD, Emran Thabrani saat dimintai komentar melalui pesan Whatsapp menegaskan, persentase pengalokasian anggaran Dana Desa (DD) untuk kegiatan Pencegahan & Penanganan Corona Virus dan BLT bagi masyarakat terdampak Corona terpisah dan disesuaikan dengan kebutuhan desa masing-masing.

"Persentase rincian alokasi anggaran untuk BLT pun dibagi sesuai dengan besaran DD yang diterima, yakni untuk DD dibawah Rp 800 juta alokasi maksimal untuk BLT sebesar 25 %, untuk DD diantara Rp 800 juta - Rp 1,2 M alokasi maksimal untuk BLT sebesar 30 % sedangkan untuk DD sebesar Rp 1,2 M keatas alokasi maksimal untuk BLT sebesar 35 %," tegasnya.

Penegasan alokasi anggaran kegiatan Pencegahan & Penanganan Corona Virus dan anggaran BLT bagi masyarakat terdampak Corona tersebut disampaikan Kadin PMD menanggapi pernyataan Kepala desa (Kades) Muara Tenang saat pembagian dana BLT kemarin (Senin, 27/4) di Kantor Kades Muara Tenang.

Kepala desa Muara Tenang, Harmudin saat ditanya wartawan terkait alokasi kegiatan Pencegahan & Penanganan Corona Virus dan BLT bagi masyarakat terdampak Corona menyatakan bahwa alokasi anggaran untuk kedua item tersebut tergabung dalam persentase sesuai besaran DD masing-masing.

"Apa yang disampaikan Permendes adalah untuk keseluruhan bukan untuk BLT saja, apakah Pak Imran sendiri yang menyatakan 30 % dari DD untuk BLT ? apakah Kepala Dinas yang berbicara seperti itu, tolong dipertanggungjawabkan," 

Harmudin menambahkan, 25 % dari DD itu bukan hanya untuk BLT saja tetapi untuk keseluruhan kegiatan Covid kalau mengerti, dirinya juga menyatakan akan menghubungi Kadin PMD via telepon mengapa kepada media menyampaikan 25 % untuk BLT.
Pewarta: Salahudin/Herman/Aant
Komentar Anda

Berita Terkini