Budaya gotong Royong masih melekat bagi Warga istiadat Semende

/ 9 Desember 2020 / 12/09/2020 12:24:00 PM

  



Semendo M.Enim Police Watch News, - Masih terlihat adat istiadat Budaya gotong royong yang di lakukan oleh masyarakat Semendo Umum nya walaupun sekarang di era internet Five G namun tidak menggoyahkan budaya semendo ini  masih terjaga di sejumlah wilayah di Kecamatan Semende darat Ulu ( SDU) , salah satunya di Desa Segamit yang bergotong royong membangun jalan Atar kampung dari kampung (6) lima sampai kampung (7) tujuh Seperti hari  Selasa kemari (8/ 12/2020)) masyarakat berbondong-bondong melaksanakan pembangunan jalan yang biayanya berasal dari patungan warga dan donatur.

Tahuri (45)salasatu warga Segamit mengatakan, warga selalu antusias sekali  ketika melaksanakan gotong royong dalam pembangunan infrastruktur. Seperti Jalan desa  Karena harapan warga ingin semua akses jalan bisa diperbaiki untuk peningkatan perekonomian.


“Alhamdulillah warga semuanya sangat antusias berterima kasih termasuk warga  dalam melaksanakan gotong royong. Pembangunan jalan lingkungan ini selain program prioritas, juga merupakan harapan masyarakat. Sehingga kita realisasikan Patungan warga untuk pembangunan jalan lingkungan,” imbuh nya  
 saat dimintai keterangan pada semua awak media  (09/12/2020)).


Sinwani selaku kepala Desa ( kades), Desa Segamit  yang ikut berperan dalam gotong royong Pembagunan yang dilaksanakan atas swadaya masyarakat  dan sumbangan dari Donatur kontraktor lokal Semende Bahran Nazip (40)menunjukkan bahwa masyarakat desa mampu membangun daerahnya sendiri.dan beharap kepada pemerintah semoga kedepan jalan ini bisa benar benar di realisasikan karena selain untuk menumpang perekonomian juga bisa memajukan tempat pariwisata yaitu danau deduhuk yang sanggat mempesona yg tidak kalah dengan pantai Bali.Ujar Nya

Sementara itu kades segamit mengatakan " Pembangunan itu sendiri sudah lama didambakan masyarakat sekitar. Dan permintaan warga langsung diamini oleh salasatu donatur yang engan disebutkan namanya selaku donatur, dengan menggunakan cor beton sepanjang kurang lebih 600 km × 2,5m.

“Dengan cara sederhana dan swadaya, Donatur serta masyarakat bahu-membahu bergotong – royong membangun badan jalan. Ya kita harap setelah jalan tersebut jadi, kita sama sama merawatnya,” Tegas nya

(Ir/hr) mpw M.E
Komentar Anda

Berita Terkini