Keangkeran Wahana Alam Waterboom Lahat Banyak Menelan Korban Jiwa

/ 16 Mei 2021 / 5/16/2021 12:20:00 PM

Laporan : Bambang MD

 
Korban Pelajar Kelas III Sekolah Dasar (SD)

LAHAT,POLICEWATCH.NEWS - Waterboom milik seorang pengusaha Lahat, sebelumnya sempat ditutup, dikarenakan pengunjung yang bermain diarena Waterboom pernah kejadian yang serupa diduga salah satu pengunjung tenggelam dan dilarikan ke RSUD Lahat

Seperti yang dialami Pelajar Kelas III Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Lahat, akibat kurangnya safety dari petugas keamanan bocah ini meninggal dunia diduga akibat tenggelam dan kehabisan nafas di Wahana Alam Waterboom Lahat di Kecamatan Lahat Selatan, Kabupaten Lahat.

Korban bernama ADA (10) pelajar kelas III SD warga Desa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan, Kabupaten Lahat. Peristiwa tenggelamnya korban berjenis kelamin laki laki ini, terjadi pada Sabtu 15 Mei 2021 sekitar pukul 17.00 WIB di Wahana Alam Waterboom Lahat Desa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan.

"Benar, kejadian sekira jam 17.00 WIB, salah satu pengunjung Waterboom Lahat berteriak ada yang tenggelam. Kemudian, petugas kolam Waterboom segera mengangkat korban yang tenggelam dan langsung dilarilan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat,” ungkap Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono S.Ik didampingi Kasat Reskrim Polres Lahat AKP Kurniawan H Burmawi S.Ik melalui Kasubag Humas Polres Lahat IPTU Hidayat, disampaikan PAUR Humas Polres Lahat AIPTU Liespono SH, pada Sabtu (15/05/2021) kemarin.

Meninggalnya seorang anak pelajar kelas III Sekolah Dasar (SD) disalah satu Kabupaten Lahat dijelaskan Liespono, berawal korban berjenis kelamin laki laki ini, sedang asyik berenang di Wahana Alam Waterboom Lahat sekira jam 16.30 WIB bersama teman temannya.

"Tanpa disadari, saat asyik berenang korban melaju kekolam renang anak dewasa, dan langsung tenggelam, salah satu pengunjung Waterboom Lahat berteriak mengatakan ada yang tenggelam kemudian petugas kolam Waterboom segera mengangkat korban tengelam dan membawanya ke RSUD Lahat," terangnya 

"Namun, disayangkan ditegaskan PAUR Humas Polres Lahat, korban sesampai di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Lahat, petugas IGD RSUD Lahat memberikan bantuan pernapasan dengan Oksigen, sekitar 15 menit lamanya, tapi bantuan pernapasan petugas RSUD Lahat korban dinyatakan telah meninggal dunia (MD).

Menurut Liespono, sedangkan teman korban bernama Randi (10) seorang pelajar kelas IV warga Desa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan menerangkan, pada Sabtu (15/05/2021) sekira pukul 16.30 WIB saksi bersama korban ke Wahana Alam Waterboom Lahat.

Lantas sesampai di kolam saksi berenang dikolam anak anak dan saksi tidak melihat korban. Dikarenakan, korban langsung berenang kekolam Dewasa, dan diketahui setelah mendengar teriakan ada korban tenggelam.

"Lalu, si saksi mendekati kolam adanya orang tenggelam tersebut. Nah, saat saksi melihat ternyata benar korban adalah temannya, pungkas Liespono, seraya menambahakan, kini jenazah telah dibawa pihak keluarga ke Rumah Duka didesa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan, Kabupaten Lahat.

Untuk langkah langkah yang diambil petugas Identifikasi Polres Lahat sambung Liespono, mendatangi TKP, mengamankan TKP, memintak keterangan saksi saksi di TKP penggelolaan Waterboom.

"Saat ini, kasus tenggelamnya seorang siswa kelas III SD di salah satu sekolahan di Kabupaten Lahat masih didalami oleh petugas Polres Lahat, diduga ada kelalaian hingga, dan berujung korban meninggal dunia (MD)," tutup Liespono.
Komentar Anda

Berita Terkini