Tiem DAS Wrati Gelar Rapat di Cafe Djaja, Mereka Cari Solusi Agar Sungai Kembali Bersih

/ 14 Agustus 2021 / 8/14/2021 03:10:00 AM

 



POLICEWATCH.NEWS – Aktifis Pecinta Lingkungan yang tergabung dalam Tim DAS Wrati kembali adakan rapat di cafe Djaja yang beralamatkan di Jalan Raya Surabaya-Pasuruan atau lebih tepatnya di Gempol, Kabupaten Pasuruan. Mereka membahas semakin dangkalnya aliran sungai Wrati dan cari solusi pipanisasi saluran pembuangan limbah dari 5 perusahaan. Rapat terbatas tersebut di hadiri anggota Dewan Kabupaten Pasuruan dari komisi tiga dan juga di hadiri mantan Kades Kedungringin Fiki Arianto SH.

Hendrik Ketua tiem DAS Wrati atau yang biasa di panggil Londo dalam forum tersebut ia mengajak semua masyarakat di sepanjang aliran sungai Wrati ikut menjaga kebersihan air baik itu dari limbah perusahaan maupun dari tumbuhan enceng gondok yang menyumbat aliran sungai. Jumat (13/08/2021)

"Mari kita jaga bersama sungai Wrati ini, kami tiem das Wrati tidak mungkin bisa menjaga sendiri tanpa adanya dukungan dari masyarakat Kedungringin.

Lebih lanjut Hendrik mengatakan, memang permasalah sungai Wrati sangat komplek, di satu sisi jembatan di Dusun Kedungringin lor sangat pendek hingga mengakibatkan sampah serta enceng gondok tersendat di jembatan dan adanya pipanisasi 5 perusahaan yang baru-baru ini saya melihat ada 2 perusahaan yang membuang limbah bekas hasil industrinya tanpa melalui proses UPL,” ungkap Hendrik.


"Saya melihat dan langsung saya dokumentasikan memang perusahaan tersebut membuang limbahnya langsung ke sungai tanpa proses UPL, untuk itu saya meminta bapak Arifin selaku anggota Dewan Kabupaten Pasuruan untuk memfasilitasi diadakan pertemuan lagi dengan 5 perusahaan dan Forkompinda Kecamatan Beji untuk membahas atau mencari solusi agar sungai Wrati kembali bersih dan saya juga meminta supaya di anggarkan untuk peninggian jembatan di Dusun Kedungringin lor.


Sementara itu H. Arifin dari fraksi PDIP yang juga sebagai anggota komisi III, mengatakan dari awal kami menolak adanya pipanisasi 5 perusahaan tersebut dan apa yang kami takutkan adanya perusahaan yang nakal dengan membuang limbahnya ke aliran sungai tanpa proses UPL kini terbukti dan ia juga berjanji akan memfalisitasi teman-teman dari tiem DAS Wrati untuk kembali kami pertemukan dengan Forkompinda Kecamatan Beji dan perwakilan 5 perusahaan untuk duduk bersama dan kami berjanji akan secepatnya menganggarkan untuk peninggian jembatan di Dusun Kedungringin lor.


“Saya mendukung perjuangan teman-teman dari tiem DAS Wrati, apa yang menjadi permintaan teman-teman sangat positif insallah saya akan membantu untuk merealisasikannya,"tukasnya.


Dalam forum terbuka tersebut mantan Kades Kedungringin Fiki Arianto SH yang juga seketaris tiem DAS Wrati mengatakan, dalam jangka pendek dirinya sudah mengusahakan untuk meminta salah satu perusahaan membantu dalam normalisasi sungai,"ucapnya.


"Alhamdulilah salah satu perusahaan sudah membantu untuk membersihkan aliran sungai dari enceng gondok dan pengerukan sungai yang dangkal dengan mendatangakan alat berat, sembilan hari kami mengeruk sungai dan sepanjang 759 meter yang kami hasilkan dari pengerukan sungai tersebut, mudah-mudahan ini sedikit membantu warga sekitar Kedungringin, " tukasnya. (Dor)


 

Komentar Anda

Berita Terkini