POLICEWATCH-Sumbawa Barat.
Sinergitas TNI-POLRI menggelar gotong royong bersama masyarakat dalam rangka Peletakan Batu Pertama Rehabilitasi Rumah Tidak layak Huni (RTLH) Program Praja Raksaka Peduli Rakyat bertempat di Desa Belo Kecamatan Jereweh Kabupaten Sumbawa Barat.Pada Senin (6/02/23).
Kapolres sumbawa barat AKBP Heru Muslimin S.IK.MIP melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi, S.Sos mengatakan, kegiatan gotong royong anggota kodim 1628/ Sumbawa Barat dan Polres Sumbawa Barat melakukan pembersihan lokasi RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) dipimpin oleh Dandim Letkol Inf Octavian Englana dan Wakapolres Kompol Jamaludin S.Sos yang di damping Kasdim Mayor INF Muhammad Zakaria dan Kapolsek Jereweh IPTU Saiful.
Sambutan Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja menjelaskan, kita hadir di acara ini untuk melakukan bedah rumah RTLH, program ini adalah merupakan praja prakarsa peduli rakyat dari bapak panglima kodam melalui Kodim 1628/Sumbawa Barat untuk menjalankan program ini.
"Pelaksanaan Program RTLH dilakukan di 3 kecamatan yaitu kecamatan maluk, kecamantan dan kecamatan jereweh.Program ini tidak akan lancar tanpa ada dukungan pemerintah Camat, Desa dan Agen gotong royong serta dukungan babinsa dan Bhabinkamtibmas serta masyarakat," jelasnya
Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja menyampaikan ucapkan terimakasih banyak atas dukungan semuanya,karena program ini tidak akan jalan tanpa dukungan bapak ibu semua.RTLH kita lihat bukan di sini saja akan tetapi banyak di daerah lain dan sasaran sudah kita melihat untuk melakukan RTLH di Desa Belo kita berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan jereweh agar tetap saling membantu untuk mensukseskan program ini.
Kades Belo Khaharuddin, S.Hi, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan, kita hari ini melaksanakan rehab rumah tidak layak huni dari Pak Dandim dan semoga bisa berjalan dengan baik.Tentu kami dari pemerintah Desa Belo mengucapkan terimakasih banyak yang sebesar- besarnya kepada bapak Dandim dan Camat.
"Kami berharap kegiatan bisa lancar untuk merehab Rumah bapak sandrang warga kami,dan kami sudah berencana melakukan rehab rumah pada tahun 2019 akan tetapi terkendali covid dan alhamdulillah kita mendapat bantuan dari bapak Dandim untuk merehab rumahnya," tutur Kades.(MN)
