Wadir Binmas Polda NTB Berikan Pembinaan & Penyuluhan Bahaya Paham Terorisme & Radikalisme

/ 10 Mei 2023 / 5/10/2023 11:05:00 AM


Policewatch-Sumbawa Barat.

Kunjungan kerja Wadir Binmas Polda NTB  

Dalam rangka kegiatan mencegah faham radikalisme dan terorisme,wadirbinmas polda NTB berikan  pembinaan dan penyuluhan tentang bahayanya  bahaya faham intoleransi bertempat di Aula Universitas Cordova Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat. Pada selasa 9 mei 2023.

Dir Binmas Polda NTB hal ini diwakili oleh Wadir Binmas Polda NTB AKBP H.Zamroni S.Ag  dalam pembinaan dan penyuluhan menyampaikan bahwa Radikalisme adalah paham atau aliran yang radikal dalam politik, paham atau aliran yang menginginkan perubahan atau pembaharuan sosial dan politik dengan cara kekerasan yang mengganggu kedaulatan negara.

" Maka muncullah paham terorisme, terorisme adalah tindakan kekerasan atau ancaman kekerasan yang ditujukan kepada sasaran secara acak (tidak ada hubungan langsung dengan pelaku) yang berakibat pada kerusakan, kematian, ketakutan, ketidakpastian dan keputusasaan massal," terangnya 

Sambutan H. Ahmad Rusli Djibril S.Ag dari Kementrian Agama Kabupaten Sumbawa Barat menyampaikan, kita ini adalah bagian terkecil yang bisa merawat bangsa ini.Tentunya dengan adanya penyuluhan ini kita akan lebih tahu, lebih paham apa yang harus dilakukan bersama.

"Membela negara itu sama dengan membela agama,namun membela agama  biasanya bertentangan dengan negara,itu yang perlu kita fahami bersama.Kita hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara tentu kita harus saling toleransi jangan merasa benar sendiri," jelasnya 

Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Sumbawa Barat Dr.KH.TGB Burhanuddin S.Pd M.Pdi dalam penyampaiannya mengatakan bahwa islam itu mengajarkan kasih sayang mudah - mudahan kita bisa melaksanakan apa yang disampaikan oleh bapak wadir Binmas Polda NTB dan dari Kementrian agama. 

"Radikalisme itu sudah ada di zamannya Rasulullah SAW , namun Rasulullah SAW memberikan contoh yang baik memberikan nasihat atau penyuluhan agar tidak melakukan kekerasan,seperti saat ini kita melaksanakan agar faham dan memahami," tuturnya 

Ia menambahkan, kalau kita dalam memahami islam harus dengan  keseluruhan (Kaffa) jangan sampai sepotong-sepotong  dalam memahami ayat didalam  Al Quran dan Al Hadist. Karena di dalam Hadist sendiri ada yang Saheh dan Doif( lemah) sanadnya.

Dirbinmas Polda NTB Kombes Pol Dessy Ismail SIK yang diwakili oleh

Wadir Binmas Polda NTB AKBP H.Zamroni S.Ag di dampingi Katim Bintibsos Polda NTB AKP Sarbini, Pamin Binmas Polda NTB Aipda Ridwan, Kasat Binmas Polres Sumbawa Barat IPTU Soesanto, KBO Binmas IPDA Abdul Latief, dari Kementrian agama Kabupaten Sumbawa Barat H. Ahmad Rusli Djibril S.Ag dan Ketua MUI Kabupaten Sumbawa Barat Dr.KH .TGB Burhanuddin S.pd.M.Pdi, mahasiswa Cardova Kabupaten Sumbawa Barat dari 4 fakultas, Santri kelas 6 Ponpes Al ikhlas Kabupaten Sumbawa Barat.(Mn)

Komentar Anda

Berita Terkini