Policewatch-Lombok Tengah.
Anto, Maestro Gasing Lombok yang mengagumkan, menyuarakan harapannya agar Pemerintah dapat menyediakan wadah untuk menggelar turnamen gasing setidaknya dua kali dalam setahun. Dalam upaya memajukan seni tradisional gasing dan menarik minat para penghobi, Anto menyoroti pentingnya adanya ajang kompetisi yang rutin sebagai sarana untuk memperluas apresiasi terhadap seni gasing di Lombok.
Dalam pernyataannya yang inspiratif, Anto menegaskan bahwa turnamen gasing bukan hanya menjadi ajang untuk bersaing, tetapi juga sebagai upaya untuk memperkuat komunitas penghobi gasing, mempromosikan seni tradisional, dan menciptakan iklim yang kondusif bagi perkembangan keterampilan dan keberagaman seni di daerah.
Dorongan dari pemerintah dalam menyediakan wadah turnamen gasing tidak hanya akan memberikan kesempatan bagi para penghobi untuk berkompetisi secara sehat, tetapi juga membuka peluang bagi pertumbuhan pariwisata budaya di Lombok.
Anto berharap bahwa melalui dukungan ini, seni gasing dapat semakin diakui secara luas dan menjadi bagian integral dari identitas budaya Lombok.
Dalam mencapai tujuannya untuk mengangkat budaya lokal melalui seni gasing, Anto memberikan tantangan yang menginspirasi bagi pemerintah dan seluruh komunitas pengrajin gasing untuk bersama-sama menghidupkan tradisi ini dan menjadikannya sebagai daya tarik wisata unggulan yang mempesona bagi Lombok.
Dukungan dan perhatian yang diberikan oleh Pemerintah dan masyarakat akan membantu mewujudkan visi Anto dalam menjaga dan memajukan seni gasing serta menjamin keberlanjutan warisan budaya yang berharga bagi generasi mendatang di Lombok.
Penyampaian:
Kapewil Media PoliceWatch NTB
Berita ini memperkuat aspirasi Anto, Maestro Gasing Lombok, dalam mendorong terwujudnya dukungan dari Pemerintah untuk menyediakan wadah turnamen gasing yang membuka peluang bagi penghobi gasing dan memajukan warisan budaya seni gasing di Lombok.
