Policewatch-Lombok Timur
Badan Gizi Nasional (BGN) dan Komisi IX DPR RI berkolaborasi dalam sebuah langkah nyata untuk mewujudkan generasi emas di Lombok Timur. Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Aikmel dan Suela berlangsung hangat, diwarnai antusiasme warga dan dukungan penuh dari legislatif.
Sekretaris Deputi Promosi dan Kerja Sama BGN RI, Kombes Pol. Lalu Muhammad Iwan Mahardan, S.I.K., M.M., menjelaskan bahwa MBG bukan sekadar pembagian makanan, melainkan investasi masa depan. "Ini adalah wujud nyata negara hadir, memastikan anak-anak kita tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing," tegas Lalu Iwan, yang dikenal dekat dengan masyarakat Nusa Tenggara Barat.
Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PAN, HM. Muazzim Akbar, S.IP., menegaskan komitmen legislatif untuk mendukung anggaran dan keberlanjutan program ini. "Kita ingin MBG bukan sekadar slogan, tapi realita yang dirasakan masyarakat. Kerja sama semua pihak, dari pusat hingga desa, sangat krusial," tegas Muazzim, yang disambut tepuk tangan meriah warga.
Para guru, orang tua, dan tokoh masyarakat di Aikmel dan Suela menyambut gembira program ini. Harapan besar terpancar dari mata mereka, menginginkan MBG segera diimplementasikan di sekolah-sekolah dasar dan menengah. Seorang ibu rumah tangga dari Aikmel Utara mengungkapkan, "Anak-anak kami butuh perhatian khusus soal gizi. Semoga program ini berkelanjutan!" Senada, seorang guru SD di Suela menambahkan, "Anak-anak kami kini lebih semangat belajar karena terpenuhi gizinya."
Dengan sosialisasi yang langsung menyentuh akar rumput, BGN dan Komisi IX DPR RI optimistis MBG akan menjadi solusi nyata untuk menekan angka stunting, meningkatkan kualitas pendidikan, dan memperkuat ketahanan nasional Indonesia dari aspek sumber daya manusia. Program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah untuk membangun Indonesia dari generasi penerusnya yang sehat dan berkualitas.
Mamen