Policewatch-Lombok Tengah.
Polres Lombok Tengah berhasil mengungkap aksi kejahatan yang meresahkan warga: penjambretan yang diduga dilakukan oleh sebuah geng sadis. Polisi telah mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda PCX warna merah tanpa plat nomor dan sebuah parang. Modus operandi pelaku yang diungkap adalah membuntuti korban, biasanya ibu-ibu yang mengenakan perhiasan atau membawa tas, lalu merampas barang berharga mereka dengan menggunakan senjata tajam (sajam).
Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah Iptu Luk Luk II Maqnun,menjelaskan melalui pesan whatsapp menjelaskan, berdasarkan penyelidikan, aksi kejahatan itu telah terjadi di tiga lokasi yang telah terungkap:
1. Jalan Raya Kelurahan Gerantung, Kecamatan Praya Tengah: Peristiwa terjadi pada Jumat, 11 April 2025, pukul 17.45 WITA. Polsek Praya Tengah menangani kasus ini dengan barang bukti berupa nota pembelian gelang emas dan rekaman CCTV.
2. Jalan Raya Dusun Pesaut, Desa Sengkerang, Kecamatan Praya Timur: Penjambretan terjadi pada Sabtu, 7 Juni 2025, pukul 11.00 WITA. Barang bukti yang diamankan adalah sepeda motor Honda PCX warna merah yang diduga digunakan pelaku.
3. Jalan Mereje, Kelurahan Panjisari, Kecamatan Praya: Kejadian terjadi pada Selasa, 29 April 2025, pukul 16.30 WITA. Barang bukti masih dalam proses pendataan.jelasnya.
Kasat menambahkan,kami menduga masih ada TKP lain yang belum terungkap dan saat ini sedang dalam pengembangan. Pelaku diduga mengincar ibu-ibu yang menggunakan sepeda motor dan mengenakan perhiasan, melakukan aksinya pada sore hingga malam hari (pukul 17.00-20.00 WITA) di jalur sepi seperti di daerah Munggu, Praya, Puyung, dan sekitarnya. Pelaku memilih lokasi yang sepi dan membuntuti korban dari belakang sebelum melakukan penjambretan.
Diduga, motif pelaku adalah untuk mendapatkan uang guna membeli narkotika jenis sabu. Barang hasil kejahatan diduga dijual untuk mendapatkan uang tersebut.
Saat ini, Polres Lombok Tengah tengah melakukan pengembangan penyelidikan untuk mengungkap seluruh jaringan pelaku dan TKP lainnya.
Polisi mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati, serta segera melaporkan kepada pihak berwajib jika melihat hal-hal yang mencurigakan. Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk selalu waspada terhadap kejahatan jalanan dan meningkatkan kewaspadaan dalam berkendara, khususnya bagi kaum perempuan.
Jurnalis
Mamen