Hari Ini Gempa Mengguncang Pacitan Jawa Timur






POLICEWATCH.NEWS, PACITAN- Gempa bumi menggunacang wilayah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, pada Rabu, 13 Oktober 2021. Guncangan gempa terasa di sejumlah daerah yakni .di Kabupaten Pacitan dan Trenggalek, Jatim. Kemudian di Wonogiri, Jawa Tengah; serta Gunung Kidul, Bantul. Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Berdasarkan data BMKG, pusat gempa bumi magnitudo 4.8 pada pukul 12.00.47 WIB, berada pada 8,87 Lintang Selatan dan 110,97 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 78 km arah barat daya Pacitan, Jawa Timur pada kedalaman 55 km.


Hingga berita ini di tulis belum ada laporan kerusakan rumah maupun korban jiwa baik di wilayah Kediri Jawa Timur maupun wilayah Yogjakarta, Gunung Kidul Jawa Tengah.(Dr)

HKGB Ke- 69, Bhayangkari Cabang Lahat Salurkan 30 Paket Sembako Untuk Lansia

 


Laporan : Bambang.MD

POLICEWATCH.NEWS - LAHAT - Pengurus Bhayangkari Cabang Lahat pada hari ini kembali menyalurkan paket sembako  Bakti Sosial pengurus cabang bhayangkari Kabupaten Lahat. Kegiatan bakti sosial ini rutin yang dilaksanakan setiap Dua  minggu sekali.

Nyonya Irene Paramita Gusti Hartono Ketua Bhayangkari Cabang Lahat mengatakan Bakti Sosial yang dilaksanakan pada hari ini ialah dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke 69 tahun 2021.

" Dalam rangka HKGB ke 69, namun sebenarnya kegiatan bakti sosial ini kita laksanakan setiap dua minggu sekali" terang Ny. Irene Paramita Gusti Hartono kepada awak media ini, Rabu, 13/10/12.

Lanjut nyonya Irene Paramita Gusti Hartono, bakti sosial ini menyasar ke Lansia, Panti Asuhan, Warakawuri, serta warga kurang mampu yang terdampak Covid - 19

" Untuk bakti sosial 30 paket sembako yang kita salurkan pada hari ini langsung ke para lansia" ujarnya.


Nyonya Irene Paramita Gusti Hartono berharap dengan adanya bakti sosial yang dilaksanakan tiap dua minggu sekali oleh Bhayangkari Cabang Lahat dapat membantu serta meringankan bagi yang menerimanya.


" Harapan kami, semoga sembako ini bermanfaat bagi penerima dan membantu warga yang terdampak covid - 19" ucapnya

Kehadiran AWDI DIsambut Kapolres Lahat

 


Laporan : Bambang.MD

POLICEWATCH.NEWS LAHAT - Dewan Pimpinan Cabang  Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) Kabupaten Lahat, Silahturahmi dengan Polres Lahat Rabu (19/10/2021)

Kedatangan Anggota AWDI diterima Langsung oleh Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono, didampingi Kasubag Humas Iptu Sugiyanto,dan Lis Pono diruang Humas Polres Lahat,

Silahturami ini untuk mengenalkan AWDI Lahat, bahwa telah hadir di " Bumi Seganti Setungguan "  disamping itu juga sambil mengenalkan diri bahwa organisasi kewartawanan ini baru seumur jagung untuk itu hari ini kami mendapat respon baik dari Kapolres  Lahat, Kata " Bambang.MD selaku diberikan mandat oleh DPP AWDI Pusat,

AWDI sudah berdiri sejak tahun 2000, dan saya dipercaya untuk memimpin AWDI Lahat, Alhamdulilah hari ini bisa bertatap muka dengan Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono, SIK, semoga kehadiran AWDI di Polres Lahat ini dapat menjalin kerjasama yang lebih harmonis, santun dan setia NKRI, 

Lebih lanjut saya mewakili teman teman mengucapkan terimah kasih kami disambut lebih akrab dan rasa kekeluargaan oleh Kapolres Lahat, AKBP Ahmad Gusti Hartono, SIK, diruang Humas Polres Lahat, yang jelas  AWDI Lahat sudah diterima di Polres Lahat, bahwa AWDI ingin menjalin kerjasama yang lebih baik kedepannya dalam hal penyampaian pemberitaan kegiatan di Polres Lahat, tutur " Bambang.

Senada juga diucapkan sekretaris AWDI Antoni kami sangat senang langsung bisa Silahturami dengan Kapolres Lahat sehingga hubungan kedepannya lebih baik lagi terutama dalam kerjasama pemberitaan kegiatan Polres Lahat, yang jelas kata " Antoni kami mohon dukungan Kapolres dan jajaranya baik di Polsek kita tetap bersinergi agar kabupaten lahat tetap " Bercahaya.

Lebih lanjut Antoni mengharapkan insya Allah kami sudah mempersiapkan untuk pelantikan rencananya tahun depan dan kami mohon dukungan Bapak Kapolres Lahat, 

Sementara Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono, menyambut baik kehadiran AWDI di Lahat, dan beliau welcome silahkan datang kesini ucap" AGH kepada rekan rekan wartawan yang tergabung Di AWDI, dia juga mengucapkan terimakasih hari ini kita bisa bertemu dan tetap kita jalin Silahturami, dan dilanjutkan Poto bersama dari rekan rekan AWDI bersama Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono,

Dam tak terawat Di tumbuhi Enceng gondok.

 

          POLICEWATCH,NEWS Lampug

Timur.Mungkin,Tidak adanya pos anggaran di APBD untuk dana pemeliharaan saluran irigasi di desa taman sari kecamatan purbolinggo kabupaten Lampung timur.serta minimnya pengawasan petugas pembersihan  dari pengairan yang ada di dam taman sari.

Ini terlihat dari pantauan Oleh Awak media, di lokasi Dam taman sari terlihat di tumbuhi rumput Eceng Gondok.

Menurut warga sekitar desa tersebut mengatakan,iya mas itu dam GK pernah ada perawatan mungkin GK ada anggaran untuk perawatan Saluran irigasi itu .karena dari dulu itu dam di tumbuhi Rumput Eceng Gondog ,tutur dia ke awak media Rabu/13/10/21)


Untuk Selanjutnya ,"infonya di sekitar desa taman sari dan sekitarnya yang ada di kecamatan purbolinggo sini  Air mengalir sekitar bulan Januari 2022. Untuk memasuki tanam padi MT 1.Dan Aliran Air irigasi ini dari bendungan Dam Suaydaya Pekalongan.


Untuk Saat ini,Dam yang berfungsi mengairi lahan persawahan Kecamatan purbolinggo mengalami Di tumbuhi rumput, dan kurang perawatan oleh dinas pengairan kabupaten Lampung timur(Samadi)

Komitmen Pemko Sawahlunto Bantu Masyarakat Dapatkan Rumah Yang Layak Huni, Tahun 2021 Ini 97 Unit Rumah Tidak Layak Huni Dibantu Dengan BSPS

 

SAWAHLUNTO.POLICEWATCH.NEWS:

Masyarakat dengan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) terus dikurangi Pemko Sawahlunto dengan memberikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan APBD. Pada 2020 kemaren sebanyak 164 unit, kemudian pada 2021 ini sebanyak 97 unit. 

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, Pertanahan dan Lingkungan Hidup (DPKP2LH) Sawahlunto, Adrius Putra, melaporkan pada 2021 ini sebanyak 97 unit rumah yang mendapatkan program BSPS ini terdiri atas 68 unit dari DAK dan 24 unit dari APBD. 

"Kemudian yang bersumber dari APBD ini tambahannya yakni khusus akibat bencana, ini sebanyak 5 unit," kata Adrius Putra, ketika dihubungi pada Selasa 12 Oktober 2021 tadi. 

Rinciannya, dijelaskan Adrius Putra, sejumlah 36 unit di Kecamatan Talawi, 42 unit di Kecamatan Barangin, 7 unit di Kecamatan Lembah Segar dan 12 unit di Kecamatan Silungkang. 

"Alokasi BSPS ini adalah sebesar Rp 20 juta. Sebanyak Rp 17.500.000,- itu untuk biaya material, sisanya Rp 2.500.000,- itu untuk biaya upah tukang," jelas Adrius Putra. 


Agar lebih sempurna proses pembangunan/peningkatan kualitas rumah tersebut, Adrius menyatakan bahwa sangat diperlukan urun tangan dari pihak lainnya dalam membantu. Antara lain untuk menambah material dan membantu pekerjaan pembangunan/peningkatan kualitas rumah itu. 


"Dalam pelaksanaan kegiatan ini diharapkan juga nanti adanya keswadayaan dalam bentuk keterlibatan dari pihak luar diantaranya dari kesatuan TNI, POLRI, Pengusaha maupun dari masyarakat lainnya (perantau) baik dalam bentuk bantuan uang, bahan bangunan ataupun dalam bentuk tenaga sebagai tukang, yang tujuannya untuk dapat lebih meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dan juga meningkatkan nilai kualitas Rumah Tidak Layak Huni menjadi Rumah Yang Layak Huni terhadap penerima bantuan," ujar Adrius Putra. 


Walikota Sawahlunto Deri Asta, menyampaikan secara bertahap Pemko Sawahlunto berkomitmen dalam mengurangi jumlah Rumah Tidak Layak Huni agar masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan dalam berdomisili. BSPS ini menjadi langkah yang dilaksanakan Pemko dalam hal itu. 


"Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi masyarakat. Kualitas hidup masyarakat juga ditentukan oleh bagaimana layak huninya rumah yang ditempati, karena itu kami terus berupaya membantu masyarakat dalam memperoleh rumah hunian yang layak dan representatif," kata Walikota Deri Asta.dikutip dari humas pewarta (jon)

Rame Lagi Hari ini KPK Panggil 4 Mantan Anggota DPRD Priode 2014 - 2019 Terkait Fee Proyek APBD Muara Enim

 


BREAKING NEWS

Laporan : Bambang/Irin/AWDI

POLICEWATCH.NEWS - PALEMBANG - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), hari ini Rabu memanggil empat mantan anggota DPRD Muara Enim priode 2014 - 2019,

Pemanggilan ini masih terkait fee proyek di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim APBD Tahun 2019 senilai 130 Milyar, dan menyeret sejumlah anggota DPRD Kabupaten Muara Enim,

Hari ini KPK menjadwalkan memanggil empat mantan anggota DPRD Berikut nama namanya :

1.Faisal Anwar 

2.Umam Fajri

3.Daraini

4.Misran 


Pada sebelumnya KPK  juga telah memanggil empat anggota anggota DPRD Muara Enim selaku saksi untuk ARK dan kawan kawan,


Plt Jubir KPK Ali Fikri Rabu (19/10) dalam siaran pers mengatakan keempat mantan anggota DPRD Muara Enim hari ini Meraka dioeriksa Di Kantor Kejaksaan Tinggi  Sumsel jalan H.Bastari 8 ulu, Seberang Ulu 1, Palembang. Sumsel.


Pada sebelumnya KPK juga telah memanggil 4 anggota DPRD Terkait 10 anggota DPRD ditetapkan sebagai Tersangka.


Berita sebelumnya 

KPK Panggil Empat Anggota DPRD Muara Enim Inisial  KS, MD,VE dan SK Dugaan Suap Fee Proyek PUPR Tahun 2019  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini Senin (11/10/2022) memanggil sejumlah anggota DPRD Muara Enim, Sumatera Selatan.


Pemanggilan tersebut masih berkaitan dengan pemeriksaan saksi tindak pidana korupsi pengadaan barang dan jasa di Dinas PUPR dan Pengesahan APBD Kabupaten Muara Enim tahun anggaran 2019 untuk tersangka ARK dkk.


"Hari ini (11/10) Dilakukan  pemeriksaan terhadap sejumlah saksi Tindak Pidana Korupsi pengadaan barang dan jasa di Dinas PUPR dan Pengesahan APBD Kabupaten Muara Enim Tahun 2019 untuk tersangka ARK dkk," kata PLT.Jubir KPK, Ali Fikri policewatch.news Senin (11/10/21).


Jubir KPK Ali Fikri dalam keterangan siaran pers ia mengatakan ada empat orang anggota DPRD Muara Enim yang akan diperiksa sebagai saksi.


Pemeriksaan akan dilakukan di Kejaksaan Tinggi Sumsel, Jl. Gub H. Bastari, 8 Ulu, Sebrang Ulu I, Palembang.

Adapun keempat anggota DPRD Muara Enim yang periksa sebagai saksi tersebut, yakni:

1. KASMAN Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim

2. MARDALENA Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim

3. VERRA ERIKA Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim

4. SAMUDERA KELANA Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim


Sebelumnya, KPK juga telah memanggil beberapa orang saksi terkait penetapan 10 anggota DPRD Muara Enim sebagai tersangka.ujar " Ali Fikri.


"Para saksi yang dipanggil tersebut adalah empat pegawai di dinas PUPR Kabupaten Muara Enim. Pemanggilan keempatnya masih terkait tersangka atas IG dan Kawan kawan.

Tidak Koperatif,Tiga Pelaku Penganacaman Diseret Petugas Kepolisian.

 


POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH, NTB.

 Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, S.H, S.I.K, M.H, melalui Kapolsek Kopang AKP Suherdi membenarkan penjemputan tiga tersangka Pengancaman setelah beberapa kali tidak memenuhi panggilan penyidik Unit Reskrim Polsek Kopang. 

Adapun dasar dasar penjemputan atau penangkapan tersangka adalah LP/17/IX/2021/Res loteng/Sek Kopang, tgl 27 September 2021 dan berdasarkan surat perintah penyidikan : Sp sidik/05/IX/2021/Polsek, tgl 27 September 2021.

Adapun Pelapor atas nama L.Suparmanto yang beralamat di Desa Lendang Ara, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah, sedangkan Pelaku pengancaman yang di jemput oleh unit Reskrim Polsek Kopang adalah Muhsan, laki - laki, Alamat Desa Aikbual, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah (tidak ditemui di tempatnya), sementara Amaq Anto, laki laki, Alamat Desa Aikbual, Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah dan Jupriadi, laki laki, Alamat Desa Aikbual, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah, langsung di bawa ke Unit Reskrim Polsek Kopang.


Kapolsek Kopang menyampaikan kronologis penjemputan paksa ketiga pelaku pengancaman tersebut yaitu pada hari Senin, tgl 11 Oktober 2021, pukul 11.30 Wita, Kanit Reskrim, Polsek Kopang bersama Anggota yang tersprin berangkat ke Dusun Pertanian, Desa Aikbual untuk melakukan penjemputan paksa terhadap terlapor/pelaku pengancaman yang sudah dipanggil sebanyak 2 kali tapi tidak mau menghadap tanpa alasan yang jelas.

Pada waktu dilakukan penjemputan paksa tidak ada perlawanan, selanjut diupayakan untuk melakukan mediasi dengan pihak pelapor sebanyak 2 kali namun tidak ada kata sepakat diantara kedua belah pihak sehingga kasusnya dinaikkan statusnya menjadi Sidik dengan menetapkan ketiga orang tersebut sebagai Tersangka dalam Pengancaman

dan dinyatakan oleh Penyidik memenuhi unsur pasal 335 ayat (1) KUHP dengan ancaman hukumannya 4 bulan.

Untuk pelaksanaan penjemputan tersebut dilakukan oleh  Kanit Reskrim Polsek Kopang Iptu Sulyadi Muhdip, 

Aipda Harahap selaku Panit Reskrim Polsek Kopang, Aipda Rizal selaku Panit Reskrim Polsek Kopang dan Bripka  L. Sudirman Banit Reskrim Polsek Kopang"MN".



PLN Operasikan Tiga Gardu Induk, Perkuat Sistem Lombok

 


Policewath-Mataram NTB.

PT PLN (Persero) terus berkomitmen untuk mendukung perhelatan akbar di Kawasan Ekonomi Mandalika dengan memberikan pasokan energi listrik yang andal. 

Guna memastikan hal tersebut, PLN Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) berhasil melakukan pemberian tegangan penuh pada GIS (Gas Insulated Switchgear) Lombok Peaker, Sistem Saluran Kabel Bawah Tanah 150 kV Ampenan – Switching Mataram, Gardu Induk Switching Mataram, Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV Mataram Incomer dan Gardu Induk Mataram yang berkapasitas 60 MVA.


“Total investasi yang dikeluarkan oleh PLN adalah sebesar 391 Milyar untuk merealisasikan keseluruhan proyek. Selain untuk persiapan event internasional, tentunya untuk menjaga kualitas pelayanan PLN kepada masyarakat”, ujar General Manager UIP Nusra, Josua Simanungkalit.

Dijelaskan, proses pemberian tegangan dilakukan mengoperasikan secara penuh beberapa sistem kelistrikan pada sistem Lombok. GIS Lombok Peaker dengan kapasitas 60 MVA yang berlokasi di Tanjung Karang ini menyalurkan energi listrik dari PLTMGU Lombok Peaker ke sistem Saluran Kabel Bawah Tanah (SKTT) sepanjang 11,2 kilometer sirkuit (kms) menuju ke Gardu Induk Switching Mataram  yang berlokasi di Desa Jatisela, Kecamatan Gunungsari, kemudian dari Gardu Induk Switching Mataram disalurkan lagi melalui Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Mataram Incomer sepanjang 25,92 kilometer sirkuit (kms) dan berakhir di Gardu Induk Mataram yang berkapasitas 2x60 MVA yang berlokasi di Gerimax Mataram. 


Josua menambahkan, PLN melakukan pembangunan jalur tol listrik Lombok sejak tahun 2008. Proses dimulai dari proses perizinan, survei lokasi tapak tower, sampling uji tanah, penyusunan desain gambar hingga pembebasan lahan tapak tower di sepanjang jalur ring pulau Lombok. 

Dengan kondisi geografis yang beraneka ragam mulai tanah datar, perkebunan, pertanian, kawasan hutan, perbukitan, lembah, memberikan tantangan dalam pengerjaan pembangunan pondasi tapak tower, perakitan tower hingga pembebasan jalur kawat transmisi dan juga penarikan transmisinya sendiri. 

“Proses penyelesaian pekerjaan ini menghadapi kendala yang tidak mudah, baik dari sisi teknis dan non teknis, apalagi situasi pandemi semenjak tahun lalu. Tim menghadapi kendala sosial yang tidak ringan manakala berhadapan langsung dengan masyarakat, tetapi dengan sinergi banyak pihak, maka seluruh tantangan tersebut dapat diselesaikan.

“Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh stakeholder yang membantu kami dalam pelaksanaan proyek, hingga seluruh tahapan proses pembangunan ini dapat kami selesaikan”, tutup Josua."Tiem,MN".

PT.Bukit Asam Tbk Peduli Bantu Warga RT 14 Lawang Kidul Berobat Gratis

  


Laporan : Bambang.MD

POLICEWATCH.NEWS - TANJUNG ENIM - Warga RT 14 Desa Tegal Rejo Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim mendapatkan pengobatan gratis dari PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Selasa (12/10/2021). Bertempat di halaman Masjid Al-Fattah RT 14 Desa Tegal Rejo,  kegiatan pengobatan tersebut disambut antusias oleh masyarakat.

Pengobatan gratis dari Corporate Social Responsibility  (CSR) PTBA tersebut berjalan dengan lancar. Terlihat puluhan ibu-ibu dengan sabar menunggu antrian untuk memanfaatkan layanan kesehatan yang dilaksanakan di sejumlah titik kegiatan. Masyarakat yang datang selain untuk berobat, juga ada yang datang untuk berkonsultasi tentang kesehatan dengan para medis Rumah Sakit  Bukit Asam Medika (RSBAM). 

Yeni, 43 tahun, merasa sangat  senang dengan adanya layanan berobat gratis yang diberikan gratis dari PTBA. Ibu rumah tangga ini berharap kedepan bisa diadakan lagi, karena sangat dirasakan cukup membantu masyarakat, terlebih pada masa sulit seperti saat ini. 


Senada disampaikan juga oleh pria berusia 59 tahun yaitu Armansyah, dengan kesehariannya sebagai tukang ojek benar sangat merasakan terbantu dengan adanya pengobatan cuma-cuma ini. "Sangat bagus kegiatan ini, buat orang-orang yang tidak tahu kesehatan menjadi tahu apa penyakitnya. Semoga ini tetap berlanjut," ucapnya. 


Warga RT 14 Tegal Rejo lainnya, Helna dan Tuti sangat berterima kasih atas kepedulian PTBA kepada masyarakat dengan mengadakan pengobatan gratis di tempatnya. 


Sebagai seorang PNS, Helna menyadari betul akan pentingnya kesehatan. Untuk itu ia mengimbau masyarakat jangan malu-malu untuk datang berobat gratis. Apalagi tidak hanya bisa berobat gratis tapi juga diberikan susu untuk mendukung kesehatan warga. 


"Sangat membantu sekali adanya kegiatan pengobatan gratis ini, apalagi kalo mau ke puskesmas agak jauh," kata Tuti. 


Sementara itu, Ketua RT 14 Desa Tegal Rejo, Edi Gunawan mengapresiasi pengobatan gratis dari PTBA yang menurutnya sangat bagus dan positif serta menunjukkan ada respon berupa sinergi antara masyarakat dengan PTBA. 


"Semoga kegiatan ini tetap berlangsung  diadakan, untuk melayani kesehatan masyarakat," harap Edi. 


Seperti diketahui sebelumnya, CSR PTBA telah melakukan pengobatan gratis di Musholla Al-Matnur diikuti warga RT 6-9 Tegal Rejo sebanyak 60 orang, dilanjutkan di Musholla Al-Husni diikuti warga RT 8-10 sebanyak  40 orang. 


Sementara itu, Manajer Kemitraan Bina Lingkungan CSR PTBA Hendri Mulyono melalui Asisten Manajer Bina Lingkungan Listati menerangkan bahwa program pengobatan gratis yang dilakukan CSR PTBA merupakan kegiatan rutin yang tujuannya untuk peningkatan kesehatan warga. 


Listati mengatakan bahwa program ini sebelumnya sempat terhenti dikarenakan masa pandemi Covid-19. Dan kini, mulai September 2021 kemarin bertahap kegiatan pengobatan gratis kembali digulirkan. 


Pengobatan  gratis ini telah dilakukan di RW 13 Mandala Kelurahan Tanjung Enim, dan rencananya Rabu besok 13 Oktober 2021 kegiatan yang sama akan dilaksanakan di RT 26 Kolam Kadir Desa Keban Agung Kecamatan Lawang Kidul. 


Dijadwalkan sebulan 4 titik, dimana pelaksanaan setiap minggu ke dua sebanyak 2 titik dan minggu ke empat sebanyak  2 titik, dengan lokasi berbeda-beda khususnya pada wilayah ring 1 perusahaan. 


"Semoga dengan pengobatan ini, dapat  menyentuh langsung masyarakat yang memang layanan kesehatan dibutuhkan masyarakat," ungkap Listati.

Sarprasnya Tahun 2020 Sebesar Rp 265 Juta. Bahwa Itu Tidak Benar.

 

POLICEWATCH,NEWS:Kota Metro Lampung

METRO ,AN – .Anggaran di BNN Metro pada THN 2020 kemaren mencapai miliyaran rupiah untuk segala sesuatu kegiatan di lingkungan BNN Metro.

Kepala BNN kota Metro Saut Siahaan pertanyakan data yang di miliki Media, terutama dana untuk sarana pada tahun 2020 prasarana yang mencapai Rp 265 juta.Menurutnya dampak covid 19 sangat berimbas pada program pembangunan, termasuk di badan BNN kota Metro, meski demikian Dirinya mempertanyakan data yang dimiliki Media dari DPC PWRI Metro, menurutnya Anggaran untuk Sarpras di Lembaganya tidak sebesar itu(jum,at/8/10)21)


Dirinya mengatakan program kerja BNN Metro harus jalan ,meski dengan anggaran yang terbatas. Persoalan adanya refocusing yang jadi kendala. Ia menegaskan, bahwa pada tahun 2020, Badan yang dipimpinnya BNN Metro, sangatlah minim dalam menerima anggaran dari APBN pusat.


“Anggaran kami sedikit dari pusat, hanya 1,3 miliar karena terkena refocusing. Anggaran dari APBN, sementara dari APBD tidak ada. ” Sedikit kok ,”tidak sampai miliar-miliaran, enggak boleh banyak-banyak banyak dalam pengguna anggaran karena kita saat ini masih pandemi,” kata Saut Siahaan, kepada sejumlah awak media, Jum’at (08/10/2021) kemarin.


Namun, jika melihat data anggaran swakelola sarpras ( sarana dan prasarana ) Di BNN Metro, Pada tahun 2020, yakni senilai 265 juta di dalam laporan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang cukup besar. Saut Siahaan, selaku Kepala BNN Metro, menampik hal tersebut.


“karna Dana sarpras di BNN sini enggak sampai segitu. data ini dapat dari mana, tetapi enggak segitu. Jadi kami ini ada inspektur Pengawas, mulai Brigjen dan kolonel. Jadi, enggak maen-maen. Dalam mengelola dana yang di gunakan untuk kegiatan di BNN.


Dan Kalau mereka turun kesini, mereka cek barang pembelian ,dan di cek semua Enggak bisa maen-maen beda dengan pengunaan anggaran pemda kata dia.


Dan Data yang Saudara miliki enggak benar dan salah , serta dapat saya pertanggung jawabkan dan enggak ada sampai dua ratus. Kalau data di medsos itu belum tentu final” ujarnya,


Selain itu, Saut Siahaan juga menambahkan tentang jumlah inventaris kendaraan yang ada di BNN Metro.


“Saya menjabat disini (Kepala BNN Metro. sejak tahun 2016. Mengenai jumlah kendaraan inventaris disini ada 4, mobil ada 2 mobil dinas dan mobil tes urine serta motor ada 4,” tambahnya.


Perlu diketahui, mengenai anggaran Swakelola BNN Kota Metro, di Tahun 2020 yang ada didalam laporan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, salah satunya dari masing – masing item terdiri dari :

1. Operasional dan pemeliharaan perkantoran Rp. 90.540.000

2. Pelaksanaan layanan urusan rumah tangga Rp. 68.468.000

3. Operasional dan pemeliharaan kantor Rp. 265.910.000

Kesimpulannya, terlihat jelas dari tiga item anggaran swakelola BNN Metro tahun 2020, patut dipertanyakan. Sedangkan, ini bertolak belakang dengan pernyataan Kepala BNN Metro, bahwa laporan online dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah adalah tidak benar.


Oleh karenanya, Media ini meminta kepada Aparat Penegak Hukum dan BPKP atau Badan pengawas Keuangan dan Pembangunan, untuk meng-audit anggaran yang di kelola BNN Kota Metro. Pada tahun 2020 lalu,


“dari itu Anggaran dari pemerintah bisa sesuai dengan peruntukan yang jelas dan akurat, dan mengacu pada petunjuk teknis penggunaannya, sehingga terhindar dari dugaan berbagai penyimpangan pengguna Anggaran. 


Pewarta:SM.