Oknum Tekong PMI "Ngibul" Lagi! Keluarga Korban Laporkan ke Polisi


Policewatch-Lombok Tengah

Kasus dugaan penipuan terhadap calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Lombok Tengah kembali memanas. Muhamad Yusro, calon PMI yang menjadi korban, akhirnya melaporkan kasusnya ke Polres Lombok Tengah setelah oknum tekong, "HS", kembali ingkar janji untuk mengembalikan uang dan dokumen penting miliknya.

 Keluarga Yusro mengungkapkan kekecewaan mendalam atas tindakan HS yang dinilai tidak profesional dan merugikan secara finansial.  "Sudah lebih dari satu tahun kami menunggu, tapi dia terus berjanji dan mengulur waktu," ujar salah satu keluarga korban.

 Awalnya, HS memberikan kwitansi atas pembayaran yang telah diterima dari keluarga Yusro. Kwitansi tersebut menunjukkan bahwa sisa uang dari total pembayaran sebesar Rp 19.500.000 adalah sebesar Rp 12.000.000. Namun, HS menolak untuk mengembalikan uang tersebut dan juga dokumen penting milik Yusro seperti paspor asli, ijazah, akte, dan KTP.

 "Kami tidak hanya kehilangan uang, tapi juga masa depan Yusro terancam karena dokumen pentingnya ditahan," tambah keluarga korban.

 Keluarga Yusro berharap laporan mereka ke Polres Lombok Tengah dapat mengungkap kebenaran dan menuntut keadilan. Mereka juga berharap kasus ini menjadi pembelajaran bagi calon PMI lainnya agar lebih berhati-hati dan tidak menjadi korban penipuan serupa.

 Awak media telah berupaya menghubungi HS melalui telepon dan WhatsApp, namun tidak membuahkan hasil.

 Kasus ini menjadi sorotan publik dan mengungkap kembali kerentanan calon PMI di Indonesia. Diharapkan kasus ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan pengawasan dan perlindungan terhadap calon PMI agar terhindar dari praktik penipuan yang merugikan.

Mn

Tugu Prasasti TMMD ke-121 di Lombok Timur: Simbol Kolaborasi TNI dan Masyarakat


Policewatch-Lombok Timir.

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 di Kabupaten Lombok Timur terus menunjukkan hasil positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satu bukti nyata dari keberhasilan program ini adalah pembangunan tugu prasasti TMMD Kodim 1615/Lombok Timur yang telah rampung dan berdiri kokoh di pintu masuk sasaran talud irigasi di Dusun Loyok, Desa Loyok, Kecamatan Sikur.

 Tugu prasasti ini menjadi simbol penting dari kolaborasi erat antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa.  Keberadaannya diharapkan dapat mengingatkan masyarakat tentang dedikasi dan kerja keras yang telah dilakukan bersama dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang bermanfaat bagi semua.

 "Pembangunan tugu prasasti ini tidak hanya sebagai penanda fisik, tetapi juga sebagai simbol dari semangat gotong royong dan kebersamaan yang terjalin selama TMMD," ujar Dandim 1615/Lombok Timur, Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro. "Semoga tugu ini dapat menginspirasi masyarakat untuk terus bersemangat dalam membangun desa mereka."

 Program TMMD ke-121 di Lombok Timur tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik seperti talud irigasi, perbaikan jalan, dan sarana prasarana lainnya. Program ini juga mendorong peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya gotong royong dan kerja sama dalam mencapai kemajuan bersama.

 "TMMD bukan hanya tentang membangun infrastruktur, tetapi juga tentang membangun semangat dan kebersamaan di antara masyarakat," tambah Dandim. "Kami berharap hasil dari program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan memperkuat hubungan antara TNI dan warga dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Lombok Timur."

 Pembangunan tugu prasasti TMMD ini menjadi bukti nyata dari komitmen TNI dalam mendukung pembangunan di daerah pedesaan.  Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh pihak untuk terus bekerja sama dalam membangun desa yang lebih maju dan sejahtera.

Nurmam

TNI AD Dukung Ketahanan Pangan di Lombok Timur dengan Pupuk Organik Rumput Laut



Policewatch-Lombok Timur.

Komandan Resor Militer (Danrem) 162/Wira Bhakti, Brigjen TNI Agus Bhakti., S.l.P., M.l.P., secara resmi meluncurkan Stasiun Pupuk Organik Cair Tani Lestari dan Demplot Budidaya Jagung Metode Tani Lestari di Koramil-02/Peringgabaya, Lombok Timur, Senin (19/08/2024).  Acara ini dihadiri oleh Dandim 1615/Lotim, Kapolres Lombok Timur, Pj.Bupati Lombok Timur, serta para tokoh masyarakat dan petani setempat.

 Inisiatif ini merupakan upaya nyata Korem 162/WB dalam mendukung ketahanan pangan di Lombok Timur, khususnya dalam membantu para petani mengatasi masalah ketersediaan dan harga pupuk.  Danrem 162/WB menjelaskan bahwa selama ini, petani dihadapkan pada biaya produksi yang tinggi di awal musim tanam, dengan pupuk menjadi salah satu komponen terbesar.

 "Stasiun Pupuk Organik Cair Tani Lestari ini dirancang untuk memastikan ketersediaan pupuk alternatif bagi petani melalui Kodim dan Koramil terdekat," ujar Brigjen TNI Agus Bhakti. "Petani dapat menunda pengeluaran besar di awal dan mengatur keuangannya dengan membeli pupuk sesuai kebutuhan tanaman."

 Pupuk organik Tani Lestari yang diluncurkan merupakan hasil olahan dari rumput laut jenis (E.Cottoni dan Spinosum) yang bersumber dari Lombok Timur dan daerah lain di NTB hingga Bali.  Proses pengolahan dilakukan oleh sebuah perusahaan yang menghasilkan pupuk organik dengan kandungan C-Organic mencapai 43%.

 "Rumput laut memiliki banyak manfaat, mulai dari makanan, kimia hayati hingga farmasi," tambah Danrem. "Dengan karakter tanah di NTB yang mayoritas adalah tanah Podsolik Clay-Sand, rumput laut sangat cocok dan dapat mempercepat proses kesuburan kation tanah, membuat tekstur tanah lebih gembur dan meminimalkan serangan hama OPT."

 Dandim 1615/Lotim, Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, juga menekankan pentingnya program ini dalam mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan. "Upaya ini menjawab salah satu permasalahan pupuk pertanian bagi petani, khususnya dalam hal ketersediaan, harga, kemudahan pembelian, kualitas, dan kesinambungan produksi," ujar Dandim.

 Peluncuran Stasiun Pupuk Organik Cair Tani Lestari diharapkan dapat menjadi solusi bagi petani di Lombok Timur dalam meningkatkan hasil panen dan  mengurangi biaya produksi.  Program ini juga diharapkan dapat memperkuat sinergi antara masyarakat pesisir dan petani melalui peran TNI Angkatan Darat.

Nurman

Polres Bima Kota Gencar Patroli dan Sosialisasi Jelang Pilkada Serentak 2024



POLICEWATCH-Kota Bima

 Polres Bima Kota terus berupaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.  Sebagai bagian dari upaya preventif, Polres Bima Kota gencar melakukan patroli dialogis dan memberikan imbauan kepada masyarakat.

 Pada Minggu (18/08/2024),  petugas patroli Polres Bima Kota menyambangi sejumlah pemukiman warga.  Dalam kegiatan tersebut, mereka menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi gangguan kamtibmas yang mungkin muncul menjelang Pilkada.  Masyarakat diimbau untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu hoaks yang beredar di media sosial.

 "Kami menghimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi atau berita yang diterima. Jangan mudah percaya dan sebarkan informasi yang belum tentu kebenarannya," ujar P.s Kasubseksi Pidm Sie Humas Polres Bima Kota, Aipda Nasrun, mewakili Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, S.I.K., S.H.

 Selain memberikan imbauan langsung, petugas juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan masing-masing.  Hal ini penting untuk menciptakan situasi yang aman dan nyaman bagi seluruh warga selama tahapan Pilkada berlangsung.

 "Kegiatan patroli dan imbauan ini merupakan bagian dari upaya cipta kondisi untuk menjaga kondusivitas wilayah menjelang Pilkada Serentak 2024.  Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara Polri dan masyarakat," tambah Nasrun 

Polres Bima Kota berharap dengan meningkatnya kegiatan patroli dan sosialisasi kamtibmas, situasi keamanan di wilayah Bima Kota dapat tetap terjaga dengan baik selama tahapan Pilkada Serentak 2024 berlangsung.  Mereka juga mengajak masyarakat untuk  bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, serta melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan hal-hal yang mencurigakan.

Nurman MPW

Satlantas Polres Lombok Utara Sosialisasikan Keselamatan Berlalu Lintas di SMPN 1 Tanjung

 

POLICEWATCH-Lombok Utara

 Polres Lombok Utara, Polda NTB, melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) kembali menggelar program "Police Goes to School" di SMPN 1 Tanjung, Senin (19/8/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran siswa-siswi tentang pentingnya tertib berlalu lintas, serta mencegah terjadinya kenakalan remaja.

 Kasat Lantas Polres Lombok Utara, Iptu Bambang Tedy Supriyanto, S.H., M.I.Kom., melalui Kanit Kamsel Aipda I Putu Joni Agus, menyampaikan sosialisasi tentang tata cara berlalu lintas yang baik dan benar kepada para siswa.

"Kami menekankan pentingnya sopan santun dalam berlalu lintas, menghindari perilaku ugal-ugalan saat berkendara, dan memastikan bahwa mereka memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) sebelum mengendarai kendaraan," jelas Kanit Kamsel.

 Program "Police Goes to School" merupakan upaya Satlantas Polres Lombok Utara untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat, termasuk para siswa, menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Dengan menanamkan tertib berlalu lintas sejak dini, diharapkan disiplin dalam berkendara akan tumbuh dan menjadi budaya.

 Kami ingin agar para siswa memiliki jiwa disiplin yang tinggi, sehingga dapat menghindari pelanggaran kecil dalam berlalu lintas, baik di jalan raya maupun di lingkungan sekolah," tambah Kasat Lantas.

 Tedy juga mengingatkan para siswa agar menghindari perilaku negatif seperti tawuran, bullying, dan penyebaran berita hoax. "Dengan kedisiplinan yang telah kita tanamkan sejak dini, perbuatan negatif seperti itu dapat kita hindari," tegasnya.

 Kegiatan "Police Goes to School" ini rutin dilakukan di berbagai sekolah, mulai dari tingkat SD hingga SMA, sebagai upaya pencegahan dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

 Apalagi beberapa hari ke depan, tahapan Pilkada akan dimulai. Mari kita bersama-sama menjaga harkamtibmas, bersikap bijak dalam bermedia sosial, dan memahami berita hoax agar Pilkada dapat terlaksanakan dengan aman dan damai," tutup Kasat Lantas.

Nurman MPW

TNI-Polri dan Tokoh Masyarakat Bersinergi Jaga Kondusivitas Jelang Pemilu 2024 di Lombok Tengah


Policewatch-Lombok Tengah

Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, TNI-Polri di Kabupaten Lombok Tengah gencar melakukan upaya pencegahan konflik dan menjaga situasi keamanan yang kondusif. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan melibatkan tokoh masyarakat dalam menciptakan suasana damai dan harmonis selama proses pemilu.

 Personel Bhabinkamtibmas Polsek Kawasan Mandalika Polres Lombok Tengah bersama Personel Babinsa Kodim 1620/Lombok Tengah secara aktif mengunjungi dan berdialog dengan masyarakat di berbagai wilayah. Kegiatan ini merupakan bagian dari program "cooling system" Polres Lombok Tengah untuk mencegah potensi konflik yang dapat muncul menjelang Pemilu 2024, khususnya di wilayah hukum Polsek Kawasan Mandalika.

 "Kami mengajak warga masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan pemilu 2024 di Kabupaten Lombok Tengah," ujar Bhabinkamtibmas Desa Prabu, Bripka Tarip, saat melakukan kunjungan ke masyarakat pada Senin (29/8).

 Dalam pertemuan tersebut, Tarip menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan meskipun pilihan politik masing-masing warga berbeda. "Perbedaan dalam pesta demokrasi adalah hal yang wajar, mari kita jadikan perbedaan itu sebagai warna warni yang menghiasi pesta demokrasi," ungkapnya.

 Ia juga menyampaikan bahwa TNI-Polri bersama stakeholder terkait akan terus berupaya menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Pemilu 2024. "Kami pastikan pelaksanaan pemilu 2024 di wilayah Kabupaten Lombok Tengah, khususnya Kecamatan Praya Tengah, berjalan aman, lancar, dan kondusif," tegasnya.

 Upaya sinergi antara TNI-Polri dan tokoh masyarakat diharapkan dapat menjadi kunci dalam menjaga stabilitas keamanan dan menciptakan suasana damai di Kabupaten Lombok Tengah selama proses pemilu. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, diharapkan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses, serta menghasilkan pemimpin yang amanah dan dapat membawa kemajuan bagi bangsa.

Mn

TMMD Ke-121 Kodim 1615/Lotim: Wujudkan Mimpi Masyarakat Desa Kesik dengan Menyelesaikan Pembangunan TPQ Mangkrak


POLICEWATCH-LOMBOK TIMUR

Dalam semangat gotong royong dan kepedulian terhadap pendidikan agama, Kodim 1615/Lotim melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 Tahun Anggaran 2024,  mengangkat kembali harapan masyarakat Desa Kesik, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur.  Program TMMD ini menjadi angin segar bagi pembangunan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) yang sebelumnya terhenti akibat keterbatasan dana.

 TPQ yang berukuran 6x12 meter dan 6x6 meter ini dirancang untuk menampung hingga 500 siswa. Pembangunannya menjadi prioritas mengingat pentingnya pendidikan rohani bagi generasi muda sejak usia dini.  Selain itu, TPQ ini diharapkan dapat menjadi pusat pembinaan mental dan spiritual yang kuat bagi anak-anak di Desa Kesik.

 Pemilihan lokasi pembangunan TPQ ini didasarkan pada hasil survei yang menunjukkan kebutuhan mendesak akan fasilitas pendidikan agama di Desa Kesik.  Masyarakat setempat sebelumnya telah bergotong-royong menggalang dana untuk pembangunan TPQ, namun terhenti karena kekurangan dana. Melihat kondisi ini, Kodim 1615/Lotim mengambil inisiatif untuk melanjutkan pembangunan agar TPQ dapat segera 

 Dengan keberlanjutan pembangunan TPQ ini, diharapkan fasilitas pendidikan tersebut dapat menjadi sarana yang efektif dalam membentuk karakter dan akhlak generasi penerus bangsa.  Selain itu, pembangunan TPQ ini juga diharapkan dapat memperkuat ikatan sosial dan keagamaan di tengah masyarakat Desa Kesik.  TMMD Ke-121 Kodim 1615/Lotim menjadi bukti nyata bahwa TNI selalu hadir di tengah masyarakat,  membantu mengatasi permasalahan dan mewujudkan harapan bersama.

Nurman MPW

Kodim 1615/Lombok Timur Perbaiki Rumah Tidak Layak Huni, Tingkatkan Kesejahteraan Warga


POLICEWATCH-LOMBOK TIMUR

Kodim 1615/Lombok Timur terus berupaya membantu masyarakat dalam mengatasi kesulitan dan meringankan beban hidup mereka.Salah satu penerima manfaat dari program rehabilitasi RTLH ini adalah Inak Sahnim, warga Desa Loyok. Sebelumnya, Inak Sahnim tinggal di rumah yang tidak layak huni. Namun, melalui program sasaran tambahan TMMD ke-121, rumahnya kini telah direhabilitasi dan layak untuk ditempati.

 "Alhamdulillah, terima kasih Bapak Komandan dan Bapak Pemerintah Daerah yang telah bekerja sama membantu memperbaiki rumah kami. Sekarang tempat kami tinggal sudah layak untuk ditempati," ucap Inak Mahnim dengan penuh haru.

 Program rehabilitasi RTLH ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat menikmati hunian yang layak dan sehat, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.

 Komandan Kodim 1615/Lotim Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro menyatakan bahwa program TMMD akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai wujud nyata sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam membangun dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 "Kami berkomitmen untuk terus hadir dan membantu masyarakat melalui berbagai program pembangunan. Semoga apa yang kami lakukan dapat memberikan manfaat dan membawa perubahan positif bagi warga," ujar Dandim.

 Dengan adanya program seperti ini, diharapkan hubungan antara TNI dan masyarakat semakin erat dan harmonis, serta mampu menciptakan kondisi lingkungan yang aman, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warga Lombok Timur.

Nurman mpw

Kapolda NTB Pimpin Upacara Penurunan Bendera Peringati HUT RI ke-79



Policewatch-Mataram

 Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Barat Irjen Pol. R. Umar Faruq SH.,M.Hum., bertindak sebagai inspektur upacara penurunan bendera peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang berlangsung di Lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Sabtu (17/08/2024).

 Upacara penurunan bendera, yang menandai puncak peringatan HUT RI ke-79, dihadiri oleh Penjabat Gubernur NTB, Ketua DPRD NTB, Danrem 162/WB, Danlanal Mataram, Danlanud ZAM, seluruh Kepala OPD Provinsi NTB, serta kepala lembaga dan instansi di NTB, tokoh pejuang, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan perwakilan dari berbagai instansi dan sekolah di NTB.

 Usai upacara penurunan bendera, Kapolda NTB menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan upacara, termasuk kepada seluruh petugas yang bertugas baik pada upacara pengibaran maupun penurunan bendera, khususnya kepada anggota Paskibraka Provinsi NTB yang telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik.

 “Terima kasih atas semangat para anggota Paskibraka. Semoga apa yang telah diperbuat ini akan menjadi motivasi bagi generasi berikutnya,” ucapnya.

 Kepada masyarakat NTB, Kapolda NTB berharap agar persatuan dan kesatuan yang tertanam selama ini dapat dipertahankan sebagai modal utama untuk mengisi makna Kemerdekaan RI, khususnya bagi wilayah NTB, melalui berbagai bentuk pembangunan demi kesejahteraan masyarakat NTB. 

“Mari kita isi kemerdekaan kita ini dengan melakukan hal-hal positif yang dapat membangun citra positif daerah NTB dan memajukan NTB menuju masa depan yang lebih baik lagi. Insha Allah, dengan persatuan dan kesatuan masyarakat yang terbangun saat ini, akan mempercepat pembangunan daerah NTB,” tutupnya.

Nurman mpw

Polres Lombok Utara Raih Penghargaan atas Pelayanan SIM Gratis untuk Disabilitas dan Peduli Sampah


Policewatch-Lombok Utara

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lombok Utara menerima penghargaan dari Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, S.H., atas dedikasinya dalam memberikan pelayanan Surat Ijin Mengemudi (SIM) gratis kepada kaum disabilitas dan masyarakat peduli lingkungan/sampah di wilayah Kabupaten Lombok Utara. Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian kegiatan Upacara HUT RI ke-79 di Lapangan Upacara Kantor Bupati Lombok Utara, Sabtu (17/8/2024).

 "Alhamdulillah, kita diberikan penghargaan dari Bapak Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu SH. dalam bidang pelayanan publik yaitu membantu kaum Disabilitas dan Peduli Sampah dalam pengurusan SIM di Sat Lantas Polres Lombok Utara," ungkap Kapolres Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si.

 Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kasat Lantas Polres Lombok Utara, Iptu Bambang Tedy Supriyanto S.H., M.I.Kom., setelah pelaksanaan Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.

 Kapolres Lombok Utara menjelaskan bahwa Polres Lombok Utara terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, termasuk bagi kaum difabel. "Kita telah menyediakan kursi roda untuk memudahkan akses bagi mereka. Selain itu, fasilitas ruangan khusus untuk ibu menyusui dan tempat bermain anak juga tersedia untuk memberikan kenyamanan bagi semua pengunjung," jelas Kapolres.

 "Tujuannya adalah untuk meminimalisir terjadinya komplain masyarakat dalam hal pelayanan. Dimana hal tersebut sudah di atur di dalam Undang-undang Kepolisian Negara Republik Indonesia, yaitu Polri sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat sehingga kepercayaan masyarakat terhadap Institusi Polri dapat terbangun dengan baik (trust building)," tambah Kapolres.

 Kasat Lantas Polres Lombok Utara, Iptu Tedy, menjelaskan bahwa meskipun penyandang disabilitas, namun masyarakat berkebutuhan khusus yang berkendara di jalan tetap berkewajiban mengantongi SIM. "Terkait ujian mendapatkan SIM, para penyandang disabilitas tetap melewati tahap ujian dengan berbagai kelonggaran. Untuk ujiannya tidak ada yang berbeda, hanya saja kami bolehkan pada saat ujian praktik menggunakan kendaraannya sendiri yang sudah di rakit atau dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan kondisi mereka," ujar Iptu Tedy.

 "Sedangkan, maksud dari gratis ini adalah biaya administrasi yang harusnya dibebankan kepada pemohon SIM ini kami yang menanggungnya, anggarannya berasal dari rekan-rekan anggota Satlantas juga. Semoga bantuan ini bisa membantu kaum disabilitas dan relawan lingkungan/sampah dalam kenyamanan dan keamanan berkendara," tutup Iptu Tedy.

Nurman