 |
| Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di teras sekolah. |
KUNINGAN, POLICE WATCH NEWS - Puluhan siswa di Sekolah
Dasar Negeri (SDN) 3 Lengkong Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan
terpaksa harus melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di teras
sekolah.
Puluhan siswa tersebut terpaksa harus belajar di teras
sekolah, di karenakan sekolah tersebut kekurangan Ruang kelas.
Ironisnya, kondisi seperti ini sudah berlangsung lama (bertahun tahun).
Kepada POLICE WATCH NEWS, Rabu (13/02/2018) Kepala SDN 3
Lengkong, H.Samsuni S.Pd. MM mengatakan, Dari jumlah murid yang mencapai
287 siswa, hingga saat ini kondisi Ruang Kelas Belajar (RKB), hanya ada
6 lokal, dan Kondisi seperti ini sudah berlangsung sejak lama.
"Kondisi para siswa terpaksa harus belajar di teras luar
ruang kelas dengan beralaskan tikar atau karpet ini sudah berjalan cukup
lama, ada sekira 4 tahunan, kondisinya sudah lama seperti ini," ujar
Samsuni
Samsuni mengaku, jika musim kemarau KBM tak ada masalah,
karena anak-anak biasa belajar dengan beralaskan karpet atau tikar di
teras halaman kelas.
Tapi, ketika musim hujan, kegiatan belajar mengajar (KBM)
mereka jadi terganggu, Ini karena halaman sekolah yang biasa mereka
pakai basah oleh air hujan.
Menurut Samsuni, Dengan Kondisi tersebut pihaknya juga
sudah mengusulkan proposal supaya ada penambahan Ruang Kelas Baru (RKB)
beberapa waktu yang lalu, Mengingat saat ini jumlah siswanya telah
mencapai 287 siswa, yang mana seharusnya peruang kelas untuk 28 siswa.
Terlebih, SDN 3 lengkong yang lokasinya berada di
permukiman padat penduduk. Sehingga, setiap tahunnya jumlah pedaftar
siswa baru selalu membludak.
"Tetapi, sarana dan prasarana sekolah ini justru kurang memadai.Karena itu, sekolah dengan terpaksa memanfaatkan teras sekolah,
supaya KBM siswa tetap berjalan," Jelas nya.
supaya KBM siswa tetap berjalan," Jelas nya.
Samsuni juga menambahkan, kalau kondisi kurangnya ruang
kelas di SDN 3 Lengkong juga sudah di ketahui pihak Dinas Pendidikan
Kabupaten Kuningan, " Sudah pernah di datangi oleh Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten Kuningan yang di dampingi Kabid dan Kasi nya, sudah
melakukan peninjauan.Bahkan bapak Plt Bupati Kuningan Dede Sembada ST,
sudah berkunjung kesekolah, Tutur samsuni.
Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah segera membantu
penambahan ruang kelas tersebut seperti halnya REVITALISASI, Pasalnya,
infrastruktur sangat menunjang keberhasilan pendidikan.Jika keadaannya
tetap seperti itu, kegiatan belajar mengajar tidak akan maksimal.
(GUNTUR)
