KUNINGAN, POLICE WATCH NEWS - Bantuan untuk para korban
Banjir dan Tanah longsor di Kabupaten Kuningan terus berdatangan, tak
hanya pemerintah Kabupaten Kuningan, bantuan juga datang dari Partai
Politik, Organisasi Kemasyarakatan hingga TNI-POLRI
Seperti halnya yang diperlihatkan oleh Unit Pelaksana
Teknis Daerah (UPTD) Sekolah Dasar (SD) Kecamatan Garawangi Kabupaten
Kuningan, yang turut serta giat memberikan bantuan kepada para korban
banjir dan tanah longsor untuk Desa Pinara dan Margacina.Jumat
(00/03/2018)
Dari penuturan Kepala UPTD SD wilayah Kecamatan Garawangi,
Drs. Dadang Darsono M.MPd, bantuan yang diberikan kali ini merupakan
bantuan yang sebelumnya dikumpulkan secara kolektif oleh sejumlah
sekolah dasar yang berada di wilayah UPTD Kecamatan Garawangi.
Setelah terkumpul, bantuan tersebut kemudian diserahkan
kepada UPTD setempat untuk langsung didata dan dikirim ke lokasi warga
yang terkena musibah bencana alam.
“Ada sebanyak 23 Sekolah Dasar (SD) di wilayah UPTD
Kecamatan Garawangi secara spontan melakukan Aksi sosial ini, dan
Alhamdulillah bantuan yang terkumpul berupa sejumlah makanan, Pakaian,
dan Uang,” tuturnya.
Bantuan berupa Uang, Makanan siap saji, Pakaian layak
pakai, dan beberapa lainnya, pada proses pengirimannya langsung ke
lokasi bencana, sehingga bantuan yang akan diserahkan tepat sasaran.
“Kami melibatkan beberapa pihak di sini, dan hal ini
sebagai bukti nyata kalau kami peduli dan kami berharap bantuan ini bisa
membantu meringankan beban yang dialami warga yang terkena musibah."
kata Dadang.
Sementara itu ketua k3s Garwangi H.Samsuni S.Pd. MM yang
juga selaku Kepala SDN 3 Lengkong di dampingi pengurus Koperasi Guru
Bumela Garawangi, Surlan S.Pd.MM
dan Upang Supandi S.Pd mengatakan, bahwa penyaluran bantuan bencana
alam tersebut juga diikuti oleh sejumlah Kepala sekolah dan guru, Ketua
PGRI Grawangi, dan pengurus koperasi Garawangi.
" Untuk bantuan sembako ini kami kirimkan langsung ke
lokasi korban bencana alam, dan ini menjadi bukti kalau kami juga peduli
terhadap saudara saudara kami yang sedang terkena musibah bencana alam
dan tanah longsor." tambahnya.(GUNTUR)
