Reporter : Zaenal/Hartoyo
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Condro Kirono & Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto. |
SEMARANG,POLICEWATCH.NEWS – Sebanyak 21.278 personel
kepolisian disiagakan untuk mengamankan jalannya pemungutan suara pada pilkada
serentak di Jawa Tengah. Ribuan personel tersebut disebar untuk pengamanan
Pemilihan Gubernur, pemilihan Wali Kota, dan 6 Pemilihan Bupati.
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Condro Kirono mengatakan
sebelum pelaksanaan pemungutan suara pihaknya juga melaksanakan patroli sebagai
upaya pencegahan.
“Kami juga melakukan patroli mulai besok sampai tanggal 28
untuk efek pencegahan kemudian untuk pengamanan besok masuk ke TPS sebelum jam
06.00 pagi pas tanggal 27 harus sudah siap dengan pengamanan TNI Polri,” Ujar
Condro usai memimpin upacara Gelar Pasukan Operasi Mantab Praja 2018 di
Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang, Senin (25/6).
Condro juga berpesan kepada para personelnya untuk melakukan
pengamanan di setiap pergerakan dalam kegiatan pilkada serentak kali ini. Mulai
dari penurunan alat peraga hingga beberapa rangkaian kegiatan lainnya.
“Kita sampaikan setiap pergerakan di pilkada harus diamankan,
baik penurunan alat peraga, pendiatribusian logistik, apalagi saat pemungutan
suara agar semua berjalan aman dan lancar,” imbuh Condro.
Gelar Pasukan Operasi Mantab Praja 2018 di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang, Senin (25/6). |
Selain personel kepolisian, ada sebanyak 9.713 personel TNI
serta 123.000 linmas siap mengamankan di seluruh TPS di Jawa Tengah.
“Seperti disampaikan Pak Kapolda, kami mendukung 9 ribu
personel BKO Polda. Ini tugas bersama, akan bantu sukseskan Pilkada sampai ke
Babinsa,” imbuh Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto.
Para personel kepolisian mulai diberangkatkan ke lokasi TPS
di seluruh Jawa Tengah usai melaksanakan apel sore tadi. Di Jawa Tengah
sendiri, total ada 63.974 TPS. Pengamanan juga dilakukan di kantor-kantor KPU,
Bawaslu, dan juga melekat di pasangan calon peserta Pilkada.--