Reporter : Nana S
Bandung, Policewatch.news,- Kepolisian Daerah Jawa Barat
masih menyelidiki penyebab Bus Kramat Jati Jurusan Wonogiri-Bandung yang
terguling di Jalan Raya Bypass Cicalengka, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten
Bandung, Rabu dini hari.
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan saksi serta penumpang bus.
"Penyebab utamanya terguling itu apa, apakah itu human error atau faktor lain," kata Dirlantas Polda Jabar Kombes Mohamad Aris kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu.
Ia menuturkan, jajarannya telah menerjunkan personel untuk memeriksa kondisi fisik kendaraan, juga sistem dalam kendaraan tersebut untuk mengetahui kondisinya layak beroperasi atau tidak.
Kepolisian, kata dia, berupaya untuk mengungkap kecelakaan tunggal bus tersebut yang menyebabkan dua penumpang meninggal dunia dan sejumlah penumpang lainnya luka-luka.
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan saksi serta penumpang bus.
"Penyebab utamanya terguling itu apa, apakah itu human error atau faktor lain," kata Dirlantas Polda Jabar Kombes Mohamad Aris kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu.
Ia menuturkan, jajarannya telah menerjunkan personel untuk memeriksa kondisi fisik kendaraan, juga sistem dalam kendaraan tersebut untuk mengetahui kondisinya layak beroperasi atau tidak.
Kepolisian, kata dia, berupaya untuk mengungkap kecelakaan tunggal bus tersebut yang menyebabkan dua penumpang meninggal dunia dan sejumlah penumpang lainnya luka-luka.
Berikut adalah daftar nama korban:
Luka berat dan ringan
1. Taufik nurohman, 31 tahun, karyawan swasta alamat Dusun
Gunung Nangka rt. 08/06 ds. Gentasari Kroya.
2. Sujianto s, 48 tahun, karyawan swasta, alamat Sukaraja
Kota Bandung.
3. Mujimin azis, 63 tahun, swasta, jl. H. Anwar gg. H. Fakih
rt. 01/08 ds. Cibuntu Kota Bandung.
4. Dini mardiani, 38 tahun, irt, kp. Pataruman rt. 01/011
ds. Sayang Cianjur.
5. Achmad Aripin, 9 bln, alamat kp. Sobokerto rt. 02/06 ds. Griwarno kec. Girimarto Kab. Wonogiri.
6. Titik hariyanti, 30 tahun, pedagang, alamat kp. Sobokerto
rt. 02/06 ds. Griwarno kec. Girimarto Kab. Wonogiri
7. Abas suharno, 67 tahun, pensiunan tni ad, alamat cilame
indah rt. 04/20 ds. Cilame Kec. Ngamprah Kab. Bandung Barat.
8. Tusinah, 37 tahun, irt, alamat ujungkulon rt. 02/05 kel.
Citaman Kec. Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
9. Suharni, 50 tahun, irt, alamat jl. Ciwangka girang no.
208 rt. 07/10 ds. Padasuka kec. Cimahi Tengah, Kota Cimahi.
10. Heri priatno, 43 tahun, wiraswasta, alamat kp. Pataruman
rt. 01/011 ds. Sayang Cianjur.
11. Suwahri, 50 tahun, pedagang alamat jl. H. Anwar gg. H.
Fakih rt. 01/08 ds. Cibuntu Kota Bandung
12. Aida, 10 tahun, pelajar, alamat kp. Pataruman rt. 01/011
ds. Sayang Cianjur.
Meninggal dunia
1. Saimun bin matbasri, 42 tahun, karyawan swasta, Sobokerto
rt. 02/06 ds. Giriwarno kec. Girimarto kab. Wonogiri
2. Pria belum diketahui identitasnya
Selain itu, lanjut dia, bus nomor polisi D 7591 AF itu selanjutnya dievakuasi untuk diperiksa lebih lanjut di markas kepolisian setempat.
"Bus dievakuasi supaya akurasi pemeriksaan lebih baik lagi," katanya lagi.
Sebelumnya, bus yang melaju dari arah Nagreg menuju Bandung itu, tiba-tiba tidak terkendali dan terguling dengan posisi terakhir ban di atas.
Akibat peristiwa itu, dua penumpang meninggal dunia, sedangkan penumpang lainnya yang mengalami luka-luka mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Cikopo, Cicalengka.
Proses evakuasi korban yang terjebak di dalam bus dilakukan oleh jajaran kepolisian dibantu tim Badan SAR Nasional Bandung dan sukarelawan hingga akhirnya penumpang bisa keluar.