Reporter : Asep
Aksi Demo |
KARAWANG (POLICEWATCH.NEWS) -PT INP di Kawasan Industri Indotaisei Sektor IA
Blok C-1, Kota Bukit Indah, Kalihurip, Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat
41373, didemo ribuan massa dari karang taruna, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Barak, GMBI, Brinka, pasukan 12.
Pendemo menuding, perusahaan yang memproduksi pipa itu
selama ini tidak berpihak atau mengesampingkan warga di sekitar kawasan
permukiman yang terkena dampak perusahaan.
Aksi unjuk rasa yang mendapatkan pengawalan ketat dari
aparat kepolisian dan TNI tersebut, menuntut adanya keberpihakan pihak
perusahaan kepada masyarakat lokal desa kalihurip kecamatan Cikampek kabupaten
karawang, khususnya yang terkena dampak.
"Dari segi pembelian scrapnya, tidak di
berikan ke Lingkungan yaitu karang taruna warga yang terkena dampak tudak
diakomodir oleh PT INP baik kesempatan kerja maupun pengelolaan scrap,"
ungkap Ketua karang taruna perkasa, Ade Irsandi kepada awak media kamis
(28/02/2019).
Ade mengancam akan melakukan aksi unjuk rasa hingga tujuh
hari ke depan jika pihak perusahaan tidak mengambulkan tuntutan.
"Kami ingin mendapat jatah pembelian scrap serta adanya
kesempatan warga sekitar yang terdampak untuk diakomodir bekerja di INP. Tapi
jika tuntutan kami tidak ditanggapi, maka kami akan terus melakukan demo,
bahkan menggembok pintu utama PT INP" tegasnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pendemo yang sudah
berjam-jam melakukan orasi sempat geram dengan manajemen PT INP yang tak
kunjung menemui mereka. Bahkan, pendemo sempat mendobrak pintu gerbang sebagai
bentuk kekesalan.
Sementara itu hingga berita ini ditulis, para pendemo masih
bertahan di pintu utama PT INP. Mereka masih menunggu kejelasan dari manajemen
perusahaan terkait tuntutan-tuntutan tersebut.
Sampai berita ini diturunkan pihak management masih rapat,
dan belum temui pendemo.