Oleh : M Rodhi irfanto SH
Red, POLICEWATCH,- Inilah bacaan niat shalat subuh dan doa qunut, lengkap
dengan arti hingga tata cara shalat subuh.
Shalat subuh merupakan ibadah wajib yang dilakukan oleh
setiap umat Islam, Ibadah tersebut, dapat dikerjakan secara sendiri maupun
berjamaah.
Di tengah pandemi covid-19 ini, Pemerintah telah menganjurkan untuk beribadah
di rumah masing-masing.
Niat Shalat Subuh:
"Ushallii fardlash shub-hi rak ataini mustaq bilal
qiblati adaa-an (ma'muman/imaman) lilla - hi ta'aalaa."
Artinya:
"Aku menyengaja shalat fardlu subuh dua raka'at
menghadap qiblat (ma'muman/imaman) karena Allah".
Membaca Doa Qunut
Qunut merupakan amalan yang disunahkan dalam shalat, Doa qunut dilafalkan saat rakaat dua ketika I'tidal, yakni
bangkit dari ruku' sembari mengangkat kedua tangan sejajar telinga, seraya
membaca doa qunut.
"Allahummah diinii fiiman hadait" wa aafinii fiman aafait.
Watawallanii fiiman tawallait wabaariklii fiimaa a'thait. Waoinll birahmatika
syarra maa qadlait. Fa innaka taqdlii w alaa yuqdlaa 'alaik, wa-innahu laa
yadzillu man waalait. Walaa ya'izzu man aadait. Tabaarakta rabbanaa wata
'aalait. Falakal hamdu 'alaa maa qadlait astaghfiruka wa -atuubu i laik.
Washallallaahu'alaa sayyidinaa muhammadin nabyyil ummiyyi wa-'alaa aalihi
washahbihi wasallam".
Artinya:
"Ya Allah, berilah aku petunjuk seperti orang-orang
yang telahEngkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan seperti orang yang telah
Engkau beri kesehatan. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan
kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan. Sesungguhnya
tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engkau beri kekuasaan. Dan tidak akan
mulia orang yang Engkau musuhi. Maha berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau.
Segala Puji bagiMu atas yang telah Engkau pastikan. Aku mohon ampun dan
kembalilah (taubat) kepada Engkau. Semoga Allah memberi rahmat, berkah dan
salam atas Nabi Muhammad beserta keluarganya."
Setelah selesai membaca doa qunut, kemudian
dilanjutkan dengan mengucapkan takbir (Allaahu akbar) tanpa mengangkat kedua
tangan lalu melakukan sujud yang pertama pada raka'at terakhir sholat subuh.
Berikut Tata Cara Sholat Subuh, :
1. Niat Sholat Subuh
Sebelum takbiratul ikhram, silahkan berdiri tegak menghadap
kiblat sambil mengukuhkan niat shalat di dalam hati untuk melaksanakan ibadah
shalat karena Allah SWT.
Usholli Fardlon Shubhi Rok’ataini Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta’aala
Usholli Fardlon Shubhi Rok’ataini Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta’aala
2. Takbiratul Ikhram
Takbiratul ikhram merupakah rukun Sholat, Adapun yang dimaksud dengan takbiratul ikhram adalah membaca
atau mengucapkan takbir (ALLAAHU AKBAR), bukan mengangkat kedua tangan.
Sementara mengangkat tangan ketika takbiratul ihram hukumnya
sunnah, tidak wajib, Setelah selesai takbiratul ikhram (mengucapkan "Allahu
Akbar").
Kemudian meletakkan telapak tangan kanan di atas pungguh
telapak tangan kiri, keduanya tepat di atas dada atau ulu hati.
3. Membaca Doa Iftitah
Membaca bacaan : “Allaahu akbaru Kabiraa Walhamdulillaahi Katsiiraa, Wa
Subhaanallaahi Bukratan Wa’ashiilaa, Innii Wajjahtu Wajhiya Lilladzii Fatharas
Samaawaati Wal Ardha Haniifan Musliman Wamaa Anaa Minal Musyrikiin. Inna
Shalaatii Wa Nusukii Wa Mahyaaya Wa Mamaatii Lillaahi Rabbil ‘Aalamiina. Laa
Syariikalahu Wa Bidzaalika Umirtu Wa Ana Minal Muslimiin.”
Doa Iftitah adalah doa yang dibaca ketika shalat, antara takbiratul ihram raka'at pertama dan ta’awudz sebelum membaca surat Al Fatihah, Adapun hukum membaca doa iftitah dalam Sholat adalah Sunnah.
Doa Iftitah adalah doa yang dibaca ketika shalat, antara takbiratul ihram raka'at pertama dan ta’awudz sebelum membaca surat Al Fatihah, Adapun hukum membaca doa iftitah dalam Sholat adalah Sunnah.
4. Membaca Surat Fatihah
Setelah selesai membaca doa iftitah, kemudian dilanjutkan dengan membaca
Fatihah, Membaca surat Al-Fatihah merupakan Rukun sholat pada setiap
raka'at, baik itu sholat fardhu maupun sholat sunnah. Jadi, ini wajib dibaca.
5. Membaca Surat atau Ayat-ayat tertentu dari Al-Qur'an
Setelah selesai membaca Surat Al-Fatihan dan Amin, kemudian membaca ayat pendek
atau surat Al-Qur'an.
6. Ruku' disertai Tuma'ninah
Membaca bacaan ketika ruku'.'Sub haana Robbiyal 'Azhimi'
7. I'tidal
Setelah selesai ruku', kemudian I'tidal, yaitu bangkit dari
ruku' sembari mengangkat kedua tangan sejajar telinga, seraya membaca:(Samiallahulimanhamida)- “Rabbanaa Lakal Hamdu Mil’us Samaawati Wa Mil’ul Ardhi Wa
Mil ‘Umaasyi’ta Min Syai’in Ba’du.”
8. Sujud disertai dengan Tuma'ninah
Membaca bacaan ketika Sujud, “Subhaana robbiyal ‘adhiimi wabihamdih
Membaca bacaan ketika Sujud, “Subhaana robbiyal ‘adhiimi wabihamdih
9. Duduk diantara Dua Sujud disertai dengan Tuma'ninah
10. Sujud Kedua
Untuk sujud kedua cara dan bacaannya sama seperti halnya
sujud pertama, yaitu: (Subhanna robbial akla wabihamdi) Dibaca 3 kali
11. Duduk Tasyahud (Tahiyyat) Awal
Membaca bacaan : “At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish-shaalihiina. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi”
11. Duduk Tasyahud (Tahiyyat) Awal
Membaca bacaan : “At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish-shaalihiina. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi”
12. Duduk Tasyahud (Tahiyyat) Akhir
Membaca bacaan : “At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish-shaalihiina. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi” Allaahumma Shalli’Alaa Muhammad, Wa’Alaa Aali Muhammad. Kamaa Shallaita Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim.
Membaca bacaan : “At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuhu. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish-shaalihiina. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi” Allaahumma Shalli’Alaa Muhammad, Wa’Alaa Aali Muhammad. Kamaa Shallaita Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim.
Wabaarik’Alaa Muhammad Wa Alaa Aali Muhammad. Kamaa Baarakta
Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim, Fil’Aalamiina Innaka Hamiidum Majiid.”
Duduk dan membaca tasyahud akhir merupakan salah satu rukun
shalat. Apabila ditinggalkan baik secara sengaja maupun tidak sengaja maka
shalatnya batal.
13. Mengucapkan Salam
Tata cara salam :
- Mengucap salam seraya telunjuk jari kanan di tarik kembali
dan menoleh ke arah kanan hingga pipi kanan kelihatan seluruhnya dari belakang.
- Diteruskan dengan mengucapkan salam kembali seraya menoleh
ke arah kiri hingga pipi kiri kelihatan dari belakang.
Mengucapkan salam merupakan satu di antara rukun
shalat.(Semoga Bermanfaat)..