M Rodhi : Surat Terbuka untuk Bupati Grobogan Terkait Covid 19

/ 17 Juni 2020 / 6/17/2020 04:18:00 PM
M Rodhi irfanto SH



Jakarta ,red POLICEWATCH,- Dengan Meningkatnya Kasus Covid-19 di wilayah grobogan jawa tengah,Sebanyak 14 orang Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab PCR, Selasa (16/6/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan dr Slamet Widodo mengatakan, dalam rentang delapan hari ini total ada penambahan 30 kasus positif Covid-19.

"Hari selasa kemarin   14 orang positif Covid-19 sesuai hasil swab yang kami terima," kata Slamet seperti di langsir  Kompas.com.

Dari 14 kasus positif Covid-19 terbaru tersebut, lima di antaranya balita. "Lima balita positif Covid-19 ini dirawat di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi," kata Slamet.

"SURAT TERBUKA"


Assalamuallaikum Wbr
Kepada Yang Mulia Ibu Sri Sumarni Selaku Bupati Grobogan

Hari ini Rabu, 17 juni  2020, saya M Rodhi irfanto SH, Dewan Lembaga Pertimbangan LBH dan LSM RUDAL (Reformasi Keadilan) Pemimpin dan Pendiri Media POLICEWATCH,   yang lahir di desa Curug Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan sangat turut berduka atas merebaknya virus Covid-19 di wilayah Grobogan.

Jumlah kasus konfirmasi baru dengan  jumlah kasus yang dinyatakan sembuh,jumlahnya sama yaitu 14 orang  bahkan jumlah korban yang meninggal bertambah menjadi  9 orang. Itu pun dari angka kasus konfirmasi, sedangkan  terhitung yang meninggal dari kasus PDP berjumlah 61 orang ( Meninggal karena penyakit Lainnya) Terhitung pula jumlah meninggal dari kasus ODP 16 Orang ( Meninggal karena penyakit Lainnya)   Miris dan menyedihkan sekali tragedi kemanusiaan ini yang menimpa wilayah kita ini

Makin hari jumlah kasus konfirmasi dan yang meninggal makin bertambah, sebaran penyakitnya pun kian merata dan meluas hingga pelosokwilayah kita  tercinta ini.

hal ini Menimbulkan keresahan, kepedihan mendalam dan kepiluan yang mengharu biru kepada warga masyarakat kabupaten grobogan khususnya.



Yang Mulia Bupati
Lupakan perkataan menterimu bahwa “corona penyakit yang sembuh sendiri”. Lupakan ucapan menterimu bahwa harga APD tinggi karena “salahmu kok beli”. Lupakan janji menterimu bahwa pada 31 Maret 2020 ada 4,7 juta masker produksi BUMN siap disebar ke seluruh negeri, yang belakangan diakui "belum ada BUMN produksi APD”.

yang Mulia Bupati
Lihat berapa banyak rakyatmu yang  mati, lihat berapa banyak rakyatmu  yang terbaring sesak di ruang isolasi tanpa bisa ditunggui sanak famili. Lihat berapa banyak setiap hari pertambahan kasus konfirmasi, hanya dari yang diseleksi untuk dilakukan tes konfirmasi.

Banyak warga dengan kondisi yang penuh iba, dengan kondisi yang sengsara, dengan kondisi yang terbaring sendiri tanpa didampingi anggota keluarganya, entah sampai berpisah atau semoga bisa bertemu dan berkumpul kembali dengan keluarganya.

Yang Mulia Bupati
Lakukan… lakukan… lakukanlah amanat dipundakmu sebagaibupati. Jalankan… jalankan… jalankanlah bunyi pasal-pasal Undang Undang Dasar negara ini. Itu amanah yang engkau minta ada dipundakmu, ini beban yang Engkau minta diletakan dipunggungmu.

Jangan kau tumpahkan kepada rakyatmu, jangan kau biarkan membebani derita warga mu
Raihlah tangan-tangan rakyatmu yang memohon pertolongan, mereka yang menunggu uluran tali di tengah derasnya arus sebaran Covid-19 yang mematikan. Lemparlah sebanyak-banyaknya tali, selamatkan dengan jaring-jaring dan angkatlah mereka dari kemalangan dan kedukaan ini.

Lakukanlah sebanyak-banyaknya tes antigen corona virus, temukan sebanyak-banyaknya rakyatmu yang terpapar virus corona, amankan, ambil dan lakukanlah layanan kesehatan yang sesuai standar.
Siapkanlah sebanyak-banyaknya rumah sakit, sehingga tidak akan ada satu orang pun yang kesulitan mencari rumah sakit hingga terkapar tak terobati.

Jangan ada di kemudian hari di kedukaan abad ini akan mencatat namamu sebagai pemimpin yang terlena dan tak berdaya mengahadapi corona. Jangan ada cerita pada cucu cicitmu nanti, wilayah kita ini kalah di kala dipimpin kakek/Nenek  buyutnya yang tak siaga melawan corona.

Yang Mulia Bupati
Melalui Surat Terbuka ini Saya mewakili saudara-Saudara saya sahabat-Sahabat saya dan juga tetangga -tetangga saya yang mungkin enggan bersuara,

Dalam kesempatan kali ini saya juga menyampaikan tiga permintaan untuk kepentingan bersama warga Grobogan.

1. Menangani Covid-19 dengan lebih serius dan membuat kebijakan yang tepat sasaran, efektif, dan efisien berdasarkan kajian ilmiah dalam melakukan penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Grobogan.


2. Memposting semua kegiatan yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 di Kabupaten Grobogan melalui website Covid-19  http://corona.grobogan.go.id/  sekecil apapun itu agar masyarakat luas bisa mengawasi setiap kinerja Pemkab Grobogan dalam menangani Pandemi Covid-19.

3. Membuka transparansi perihal penggunaan dana anggaran Covid-19 baik yang dikeluarkan oleh Pemkab Grobogan maupun yang dikucurkan oleh pemerintah pusat dan dana-dana CSR perusahaan yang dialokasikan untuk memberikan bantuan dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Grobogan dengan jalan memosting semua rincian anggaran dana tersebut melalui website covid-19 http://corona.grobogan.go.id/

Salam santun saya kepada segenap jajaran PEMKAB Grobogan Semoga segenap warga Grobogan Terbebas dari Cengkraman wabah Covid 19 sehingga tidak ada lagi korban keganasan virus Covid 19, Wassalamuallaikum Wbr.

Tertanda 
M Rodhi irfanto SH
Komentar Anda

Berita Terkini