 |
| (ijazah yang di duga palsu |
Majalengka, Policewatch,- Beredar surat kaleng di beberapa grup whatsapp terkait permintaan warga terhadap (A) perangkat desa indrakila agar mengundurkan diri dimana di sinyalir warga ijazah SMU nya palsu.
Policewatch.news menindaklanjuti sejauh mana kebenaran informasi dari surat kaleng yang viral di berbagai grup whastapp wartawan.
Pada kamis,(25/06/2020) policewatch.news mendapatkan foto ijazah paket C (A) berbentuk fotocopy, berbekal bukti dokumentasi tersebut, policewatch.news mencoba melakukan cek dan ricek NISN (nomor induk siswa nasional) yang tertera di ijazah (A) namun penelusuruan online menghasilkan NISN (nomor induk siswa nasional) atas nama (A)tidak terdaftar.
(A)perangkat desa indrakila di konfirmasi selasa,(25/06/2020) melalui telepon selular membantah ijazah nya palsu, menurut nya diri nya sudah mengikuti ujian.
Namun ketika di tanya soal ijazah asli nya diri nya berdalih hilang.
" saya pernah ikut ujian 3hari pak, masalah ijazah asli hilang pak " jawab (A) di telepon seluler
Anehnya, ketika di desak apakah sudah membuat surat kehilangan, (A) menjawab belum
Untuk melengkapi investigasi, policewatch mencoba menghubungi ketua PKBM perintis, yayasan yang tercantum dalam fotocopy ijazah (A)
Melalui whatsapp, Ketua PKBM perintis, Owin menyampaikan bahwa pihaknya telah pernah memberikan klarifikasi terhadap wartawan dari cirebon yang datang kepadanya.
Ketika di tunjuk kan hasil penulusuran NISN (nomor induk siswa nasional) atas nama (A) tidak terdaftar kepada Owin, beliau mengatakan itu salah satu nya.
" itu salah satu nya, coba saja tanyakan apakah dia punya SHUN,jika.tidak punya berarti bisa jadi ijazah nya bodong " tulis owin pada rabu,(24/06/2020) melalui pesan singkat whatsapp
salah satu isi pesan surat kaleng yang viral tersebut adalah meminta kepala desa indrakila, Roin untuk memecat atau meminta (A) mengundurkan diri
Tim policewatch majalengka
