Banyaknya Ruas Jalan Yang Rusak Dinas Bina Marga Terkesan Tutup Mata, LSM GMBI Blokade Jalan

/ 22 Maret 2021 / 3/22/2021 04:40:00 PM

 




POLICEWATCH.NEWS, PASURUAN –Ditengah kunjungan Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo  ke Kabupaten pasuruan di lain tempat dalam waktu bersamaan. Aksi demo Blokade Jalan kembali digelar oleh puluhan massa dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM GMBI) Distrik Pasuruan Raya. Aksi massa yang berjalan damai dengan menutup jalan Desa Gunung Gangsir Kecamatan Beji menuju wilayah Kecamatan Gempol, tepatnya di Dusun Talun, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Ashari S.H mengatakan aksi yang di gelar bukan tanpa alasan, lantaran banyaknya korban yang bejatuhan, bulan ini aja sudah ada tiga korban kecelakaan akibat parahnya jalan yang berlubang, itu di karenakan kerapnya truk melintas di jalan kabupaten yang melebihi tonase menimbulkan kerusakan makin parah, Dinas Bina Marga Kabupaten Pasurun terkesan tutup mata," ujarnya. Senin (22/03/2021)

"Kami terpaksa Blokade jalan karana kami anggap Dinas Bina Marga terkesan tutup mata 60% jalan di Kabupaten Pasuruan rusak parah dan banyak menimbulkan korban jiwa maupun luka-berat,"ujarnya.


Sementara itu tak lama memblokede jalan sejumlah Muspika Kecamatan Beji datang dan mengajak LSM GMBI untuk duduk bersama di Balai Desa Gununggangsir, dalam audensi tersebut juga hadir Kapolsek Kompol Achmad, Danramil Hadi, Camat Beji Agus, Kades Gondang Legi Dewi dan pihak Dinas Bina Marga Kabupaten Pasuruan Kabid perawatan dan Pembeliharaan Nur Cahyo. 

Kapolsek serta Danrami Kecamatan Beji keduannya mendukung apa yang di suwarakan LSM GMBI karena mewakili aspirasi masyarakat bawah asalkan dengan aksi damai dan memang tidak di pungkiri banyak jalan-jalan di Kabupaten Pasuruan kondisinya sangat memprihatinkan, Kapolsek Beji juga membenarkan bulan ini sudah ada 3 korban laka lantas ada yang patah bahkan sampai gagar otak.

"Ya memang benar ada 3 laporan laka lantas akibat jalan rusak yang masuk di meja saya,"ujarnya saat mengatakan di tengah-tengah audendsi.

Nur Cahyo selaku perwakilan Dinas Bina Marga Kabupaten Pasuruan mengatakan dirinya akan mengusulkan percepatan perbaikan jalan namun untuk perbaikan secara permanen pihaknya masih mengadakan lelang di ULP untuk menentukan pemenang lelang," pungkasnya.(dor)

 

Komentar Anda

Berita Terkini