Hartawan Selaku KPA Proyek Jalan Di desa Manggul Ditanya Wartawan Begini " Kalu Nak Ngapal Galo Dak Apal Apal "

/ 2 Maret 2021 / 3/02/2021 11:03:00 PM

 





LAHAT|POLICEWATCH.NEWS - Proyek Pekerjaan Jalan Bantuan Gubernur Sumsel yang digelontorkan pada APBD Stuju, sumsel senilai Rp 32.583.290.000;[ tiga puluh dua milyar lima ratus delapan tiga juta dua ratus sembilan puluh ribu rupiah ] tahun 2020.

Saat diwawancarai wartawan diruang kerjanya hartawan selaku Kuasa Pengguna Anggaran [KPA] ia menjelaskan terpatah patah dtemui diruang kerjanya belum lama ini " kato aku tadi bahwa kegiatan ini banyak kalu nak diingat galo galo agak susah jugo ujar " Hartawan aku sebagai manusio tidak luput dari kelemahan dan kekurangan kamu tadi nanyo masalah aspal dan diakui pekerjaan yang menelan dana 32 Milyar lebih sudah seratus persen selesai sambung " Hartawan saat dicerca pertanyaan oleh wartawan dalam wawancara eksklusif dan sempat menanyakan siapo namo dek [ wartawan red] dijawab Aswin.

Disinggung lagi oleh wartawan masalah jalan dijawab Hartawan dengan simpel " jalan sudah dibangun dengan dana bangub mulai dari manggul sampai batas itu tu tu saat ditanya wartawan " kenapa ada yang putus pekerjaan jalan tersebut dijawab " Hartawan yo dibangun seluruhnyo idak pacak diomongke sebagian tambal sulam macem itu seluruh kito bangun galo dan waktu pengaspalan kamu njingok apo idak tanya balik kepada wartawan dijawab " lihat pak dan sempat bingung ditanya wartawan dijawab oleh Hartawan selaku KPA " dak tahu jugo yo .... Pokoknyo 32 milyar sekian jawab Hartawan " kalu nak ngapalke galo dak apal apal ini jawaban seorang KPA ditanya wartawan ia sempat grogi " kagek ku njingokke berkas aku dulu tunggu sebentar itu bae ujar " Hartawan.


Sementara Tim investigasi gabungan wartawan saat melakukan pemamtauaan dibeberapa titik proyek pekerjaan jalan yang digelontorkan melalui dana bangub sumsel apbd tahun 2020 menelan dana sekitar 32 milyar lebih senin [ 1/3/2021] dari temuan dilapangan pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai volume pekerjaan seperti aspal yang dikerjakan sudah ada yang mengelupas, ujar " muaimin ikut memantau pekerjaan jalan mulai titik nol di desa manggul hingga ke simpang arah bataan hingga ke polsek kota, dan menurut muaimin yang dikerjakan oleh kontraktor sebagian disinyalir ada indikasi mengurangi volume pekerjaanb ada di beberapa titik mulai rusak aspalnya " ungkapnya

Tim Investigasi policewatch.news

Komentar Anda

Berita Terkini