 |
| Ketua Umum JAJAKA NUSANTARA,HK.Damin Sada |
KAB.BEKASI.POLICEWATCH.NEWS,- Kembali tanggapan dan dukungan di tujukan ke Guru Honor yang melakukan aksi Long march jalan kaki menuju istana negara yang tergabung dalam Front Pembela Honor Indonesia ( FPHI) Kabupaten Bekasi.
HK.Damin Sada tokoh masyarakat Kabupaten Bekasi sekaligus Ketua UMIM Ormas JAJAKA NAUSANTARA, "sangat menyayangkan dengan tidak pekanya Bupati Bekasi kepada para guru honor yang sudah beberapa kali melakukan aksi demo di pemkab Bekasi sebelum ke istana negara" ucap HK. IniDamin Sada, 27 /04/2021 Kepada awak media.
Menurut Ketua Ormas JAJAKA NUSANTARA , seharusnya pemerintah Kabupaten Bekasi terbuka dan transparan jika memang belum atau bisa mengabulkan yamg menjadi tuntutan para guru honor tersebut sehingga tidak menjadi polemik yamg berkepanjangan sampai ke pemerintah pusat atau Presiden, Kata HK .Damin Sada.
Lanjut nya ,Hanya di Kabupaten Bekasi saja permasalahan Jastek guru Honor yang jadi masalah ,di Kota Bekasi, Kabupaten lainnya bisa kok, kenapa Kabupaten Bekasi jadi kisruh hingga minta perlindungan pada Presiden, ini bentuk ketidakpekaan para pemimpin yang mempunyai kebijakan khusu Bupati Bekasi, bukan hanya janji janji yang di berikan dan tidak du realisasikan, tukasnya.
HK.Damin Sada berharap ,harus segera di selesaikan permasalahan Guru Honor , Bupati harus memangil dan terbuka apa adanya untuk menjelaskan kepada FPHI, agar tidak berkepanjangan , pungkas Ketua Umum JAJAKA NUSANTARA,HK.Damin Sada.
Dalam pantauan awak media para guru honorer Selasa 27/04/2021, sekitar pukul 17.00 Wib sudah sampai di Sekertariat Komisi Hak Azasi Manusia ( KOMNAS HAM) Jakarta.
Amun/Jefry Gobang
