JPKP Apresisasi Kinerja Kejari Lahat Sejumlah Dokumen Diamankan Kita tunggu Penetapan Tersangka

/ 9 September 2021 / 9/09/2021 03:22:00 PM

 


Laporan : Bambang.MD

LAHAT, policewatch.news  -  Jaringan Pendaping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Kabupaten Lahat Noval selaku Humas mengatakan bahwa pihak penyidik Kejari Lahat yang begitu cepat untuk mengungkap dugaan Kasus perjalanan dinas fiktif,di Dinas Perpustakaan Kabupaten Lahat, hari ini tim penyidik Kejaksaan Negeri Lahat melakukan penggeledahan di beberapa ruang tempat termasuk ruang Alfa Edison, dan sejumlah berkas satu koper ikut diangkut dan diamankan sebagai barang bukti guna mengungkap kasus ini ujar " Heri Ketua Ormas JPKP Kabupaten Lahat kepada wartawan ,Kamis (9/9/2021)

Lebih lanjut Heri mengatakan secepatnya kasus dugaan korupsi yang sempat dirilis  oleh pihak Kejaksaaan Negeri Lahat menggelar konfrensi Pers belum  lama ini " patut kita ajungi jempol dan pihak penyidik tidak main main untuk melawan korupsi kita tunggu pihak penyidik Kejari Lahat untuk menetapkan tersangka terang  "Heri didampingi Noval

Sebelumnya Tim penyidik dari Kejaksaan Negeri Lahat, mengenakan seragam rompi merah geledah Kantor  Dinas Perpustakaan Lahat, penggeledahan itu terkait penyidikan dugaan dana APBD fiktif SPPD tahun 2020 sebesar Rp. 1.114.000.000,-

Kedatangan tim penyidik Kejaksaan Lahat, sekitar pukul 09 : 10 WIB, pada hari ini, Kamis (09/09/21) yang dipimpin langsung Kasi Intel, Faisyal B SH dan Kasi Pidsus Anjas, SH yang didampingi tim Sat Pol PP Lahat, membuat jajaran ASN Dinas Perpustakaan terlihat kaget. 

Setibanya tim penyidik kejaksaan Negeri Lahat,  di Kantor Dinas Perpustakaan Lahat tersebut, seluruh tim penyidik memulai pemeriksaan bendahara di lantai 2, disini tim penyidik menyita sejumlah dokumen yang diduga ada kaitannya dengan dugaan anggaran SPPd fiktif sebesar Rp.1.1 milyar lebih.

Kemudian pemeriksaan dilanjutkan di ruangan Kadin Perpustakaan, Alfa Edison, diruanganya penyidik juga menyita sejumlah dokumen yang berkaitan dengan kasus korupsi ini sebanyak 1 tas koper penuh.


” Ya kita melakukan penggeledehan memeriksa langsung ke Kantor Dinas Perpustakaan. Kita menyita sejumlah dokumen yang ada kaitannya dengan dugaan dana fiktif SPPD ini,” ungkap Kasi Pidsus Anjas, SH di sela – sela usai dilakukan pengeledahan di Dinas Perpustakaan Lahat.

Komentar Anda

Berita Terkini