Ribuan Aksi Massa, Pecinta TGH Ali Batu,Kecam Pernyataan Salah Satu Oknum Ustadz As Sunnah.

/ 5 Januari 2022 / 1/05/2022 12:57:00 PM

Policewatch- Lombok Timur.

Ribuan massa aksi yang tergabung dalam pecinta ulama TGH. L. Ali Batu menggelar aksi damai di depan kantor Bupati Lombok Timur, sebagai bentuk respon terhadap ucapan salah satu ustad as sunnah dalam ceramahnya tahun 2020 lalu yang dianggap melukai ribuan masyarakat Lombok.

Hasil pantauan wartawan policewatch dilapangan, pelaksanaan aksi damai yang ditemui langsung oleh Bupati, wakil Bupati, Sekda, Kapolres serta Dandim 1615/Lotim berjalan aman terkendali tanpa ada tindakan-tindakan anarkis.

Dalam orasinya, massa menyuarakan kecintaannya terhadap leluhurnya yang dianggap cukup banyak berjasa dalam membentuk adab dan akhlakul karimah kepada masyarakat Lombok sehingga sampai hari ini bisa hidup rukun dan berdampingan serta saling menghargai.

Dalam aksi tersebut Massa mengecam keras pernyataan salah satu ustaz as sunnah tersebut karena perkataannya dianggap tidak pantas keluar dari orang yang paham agama dan berpendidikan tinggi.

M. Guntur Halba selaku kordinator aksi mengatakan, dalam menjalankan aksi damai hari ini, pihaknya sangat mengedepankan akhlak baik karena itu merupakan warisan yang ditinggalkan para ulama-ulama di daerah ini.

Kita sudah menyuarakan apa yang menjadi tuntutan kami dengan baik, oleh karena itu kami mohon kepada pemerintah daerah dan Kapolres Lotim untuk segera menindaklanjuti tuntutan kami, demi menjaga keamanan dan ketertiban yang sudah terbangun dengan baik,“ tegas Guntur dalam orasinya, Rabu, 5 Januari 2022.

“Kami tidak peduli siapapun dia, apapun latar belakang kehidupannya, jika dia menyebarkan ujaran kebencian di daerah maka harus ditindak tegas dan dihukum sesuai dengan perbuatannya,“ tegasnya guntur dalam orasinya

Dirinya juga meminta kepada Pemerintah Lombok Timur untuk meneruskan apa yang menjadi tuntutan massa aksi ke pemerintah provinsi, bahkan pemerintah pusat, dengan harapan kedepan masyarakat Lotim bisa hidup aman dan damai.

Setelah selesai menyampaikan aspirasinya, Guntur meminta semua masyarakat untuk bubar dengan tertib dan kembali menjalankan aktivitas di rumah masing-masing seperti biasa.

Sementara itu, Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy di tengah kerumunan massa menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada semua masyarakat yang sudah menyampaikan aspirasinya dengan sejuk, damai dan berakhlak.

“Selama ini saya pribadi, sudah 8 tahun menjadi Bupati Lombok Timur tidak pernah melihat suasana seperti ini (unjuk rasa, red). Biasanya demo-demo sebelumnya mengeluarkan kalimat mencaci-maki, tapi ini tidak, Alhamdulillah,“ katanya.

Dirinya juga menegaskan bahwa demokrasi yang sebenarnya adalah menyampaikan aspirasi secara damai dan sejuk seperti yang sudah diajarkan oleh guru-guru serta ulama bahkan seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah.tutupnya" Agus LH".

Komentar Anda

Berita Terkini