Arogan..!! Niat Nagih Pajak SPPT ke Warga, Kades Pekalangan Pecat Kasun Tak Sesuai Prosedur

/ 9 Agustus 2022 / 8/09/2022 03:53:00 PM

 


POLICEWATCH.NEWS, BONDOWOSO-Nasib tragis dialami seorang kepala Dusun Berabi Desa Pakalangan Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, yang sudah mengabdi selama 10 tahun bagaimana tidak ia kecewa lantaran dituduh atau di fitnah memotong dana bantuan Covid 19 pada tahun anggaran 2021 tanpa  pembuktian di hadapan Camat maupun bukti secara hukum hingga berakhir pemberhentian jabatanya sebagai Kasun oleh Kepala Desa Rudi Hartono pertanggal 19 bulan Mei tahun 2022.



Dullah Kasun Berambi mengatakan ke awak media, bermula adanya pencairan dana Desa yang di salurkan ke warga sebesar 300.000.00 tiap penerima bantuan dan pada saat itu di balai Desa ada seorang perangkat mengingatkan para penerima bantuan jika ada warga yang belum membayar pajak tahun ini harap segera di bayar pumpung ada uang kata salah satu perangkat gitu lewat speaker. 


Setelah selesai pembagian, hari itu juga saya sebagai kasun Berabi berkewajiban untuk menagih wajib Pajak yang nunggak ke warga yang belum membayar tunggakan pajak, disitulah saya di tuduh dan di fitnah sejumlah warga bahwa saya menyunat Dana bantuan Covid 19.


"Saya di fitnah tanpa bukti yang jelas serta saksi-saksi tidak pernah di hadirkan hingga saya di berhentikan sebagai Kasun Berabi dan saya merasa di permainkan oleh Kades Pekalangan Muhammad Rudi Hartono karena surat pemberhentiannya saya sangat janggal dimana No surat dan tanggal tidak di isi dan lagi Nama saya dan tempat tanggal lahir saya salah semua dimana nama saya dalam KTP Dullah dan di surat pemberhentian tersebut bernama Abdullah,"ujarnya. Selasa (09/08/2022)


Lebih lanjut Dullah mengatakan kami pernah di mediasi pihak Polsek Tenggarang dengan menghadirkan Camat dan Kades Pekalangan namun saksi-saksi warga yang menuduh saya menyunat bantuan tidak pernah dihadirkan.



"Kami sempat mengadakan mediasi beberpa hari yang lalu namun saksi-saksi tidak pernah di datangkan dan acara mediasi di lanjutkan di lain hari namun anehnya setelah saya tunggu hingga 1 bulan lamannya belum juga ada kabar hingga detik ini dan setelah saya tanyakan ke pak camat kata pak camat jangan menekan saya, saya sebagai camat hanya bisa mengingatkan dan saya sudah ingatkan Kades Pekalangan Rudi Hartono.


"Kata Pak Camat Tenggarang masalah ini saya serahkan anda dengan Kades Pekalangan,"ujar camat.



Sementara itu Kades Pekalangan saat di konfirmasi tiem awak media dirumahnya ia mengatakan jika pemberhentian Dullah saya anggap sudah benar dan saya siap bertanggung jawab atas keputusan saya secara hukum.



"Keputusan pemberhentian Kasun Berabi saya rasa sudah benar dan untuk konsekuensinya saya sudah siap,"ujarnya.



Perlu di ketahui Rifky selaku Camat Pekalangan saat di temui awak media beberapa hari yang lalu di kantornya menyampaikan bahwa dalam beberapa hari ini pihak akan segera mengirim surat untuk mempertemukan dan memfasilitasi pertemuan antara polemik isu Pungli antara Kasun dan Kades baik dari Polsek, Camat dan perangkat Desa di balai Desa Pekalangan,"Pungkasnya"(Dr)

Komentar Anda

Berita Terkini