Seluruh Aktivis dan Masyarakat Muba Desak Gubernur Sumsel dan Wakil Rakyat Agar Turun Tertibkan Angkutan ODOL dan Perbaiki Jalan Seperti Kumbangan Kerbau

/ 9 Oktober 2022 / 10/09/2022 08:43:00 AM

 


SUMSEL - POLICEWATCH.NEWS              H.Herman Deru,SH,MM (HD),Siap Turun ke Musi Banyuasin (Muba),atas Desakan GERAMM Infestigasikan Jalinteng, Penertipan ODOl dan Menyerap Aspirasi. Sehubungan tuntutan semua lapisan masyarakat kabupaten Musi Banyuasin dan Sumatera selatan,yang dikomandoi M.Lekat Gonzales,Aliansi Rakyat dan Mahasiswa Musi Banyuasin (ALRAMM) sebagai Koordinator Aksi Amrulah,S.Sos dan Fortune Ambesy Koordinator Lapangan (Korlap),kini Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Musi Banyuasin (IMMUBA). Faisal Supriyanto,SE dan Rusman,SH Forum Kominikasi Masyarakat dan Mahasiswa Sumsel (FKMD),Ir.Fery Kurniawan   Deputy            Kominitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (K-MAKI Sumsel) dan didukung seluruh lapisan masyarakat provinsi Sumatera Selatan dan sudah ratusan para awak media (Pers) dari Muba,Palembang,Sumsel,Sumatera dan Media Nasional di Jakarta. Memberitakan Jalan Lintas Tengah Negara (Jalinteng) Muba ruas Betung - Sekayu - Mangun Jaya - Sanga Desa - Muara Lakitan - Muara Beliti batas Kab. Musi Rawas/Kota Lubuk Linggau dari tahun 2019 s/d 2022. Gerakan Rakyat dan Mahasiswa Musi Banyuasin (GERAMM), 

" Sudah banyak berjuang keras baik melakukan Aksi Demontransi berjilid - jilid di Mangun Jaya kecamatan Babat Toman dari Bulan Januari - April 2022 dan Terakhir Aksi Mahasiswa Muba turun Geruduk Kantor Gubernur Sumsel dan DPRD Sumsel,Berdialog tegas Fortune dan Amrullah,dkk dihadapan wartawan. 


Demikian juga M.Lekat Gonzales yang dipanggil Koyung M.Lekat Muba sebagai pejuang infrastruktur Jalan Nasional Muba provinsi Sumsel dari tahun 2014 s/d 2022 mendatangi Kantor Perwakilan Redaksi Majalah Fakta Jakarta,Berita Sriwijaya,Buser 98,Fokus Sumsel, dan policewatch.

" Rasanya sudah capek dan bosan,memperjuangkan jalan negara di sumsel amburadul,hancur lebur,ratusan korban jiwa (Tewas akibat Infrastruktur buruk) terjelek nomr 1 di Republik Indonsesia. Maka dengan ini, pernyataan sikap untuk para pejabat Muba,Sumsel dan Pemerintah pusat sbb : 


1. Meminta Pak H.Herman Deru,SH,MM (HD) Gubernur Sumsel sebagai Perwakilan pemerintah Pusat (Presiden RI),untuk memerintahkan Drs.H.Ari Narsyah Kadis Perhubungan Prov. Sumsel dan Pak Ir.H Afandi,ST MT Kadis Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM & TR) Prov. Sumsel. Dalam rangka permintaan masyarakat Muba di Kel. Mangu jaya kec. Babat Toman kepada Herman Deru (HD) Gubernur Sumsel akan turun ke Muba dalam pekan ini. 


2. Meminta Ibu Hj.RA Anita Noeringhati,SH,MH Ketua DPRD Provinsi Sumsel  dan Ibu Hj Kartika Sandra Desi,SE (Cici) Wakil Ketua DPRD Sumsel dapil muba,Ahmad Toha,SPd.I,MSi DPRD Sumsel (PKS),Drs.M.Tanrim Tohet,MSi DPRD Sumsel (GOLKAR),Abusari Burhan,SH,MSi (PAN,Fetra,SE,MMi (Golkar),Susi Emilda Beni Hernedi,SE (PDI). 6 Anggota DPRD Sumsel dapil Muba untuk berkoordinasikan dengan  komisi IV DPRD Sumsel Ir.Hj.Holda,MSi (Demokrat).Hasbi Asidiki,S.Sos,MM Golkar)(Ir.H.Syamsyul Bahri,MT (NasDem),H.Iwan Herwan,ST,M. Oktafisnsysh,dkk (kami meminta semua komisi IV turun ke Muba). 3.Meminta pak Dr.H.Budiamin,ST Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional sumsel (BBPJN),untuk dapat bekerja sama dengan Gubernur Sumsel dan DPRD Sumsel,baik permaslahan di lapangan  baik keberadaan Kendaraan besar Over Demention dan Over Lood (ODOL) muatan mobil di atas 25 - 50 - 75 - 100 - 150 Ton. 


Akibat banyaknya kendaraan besar memasuki wilayah Muba,kondisi jalan yang selama ini Amburadul dan ancur total 70 % Alyas sekarat. Percuma Bae yang dikerjakan PT Wahana Jaya Prima (WJP) dari Pekan Baru Riau dengan APBN 2014 Milyar dan PT.PAP pekerjaannya Ruas Mangun Jaya - Sanga Desa - Muara Lakitan - Muara Beliti batas kota Lubuk Linggau,yang sudah bekerja all out tampal sulam,kalau dihantam puluhan ribu kendraan besar siang dan malam (24) muatan jutaan melibas Jalan Nasional tahap pengaspalan pertama dan besoknya hancur lebur, tegas m.lekat,dkk. 


4. Mendesak jalan negara 2 km di Kel. Mangun Jaya ke Beruge kec. Babat Toman dibuat sample proyek jalan nasional yang berkualitas,dicor beton dan dilapisi aspal hotmik,ungkap m.lekat statmen di spanduk,Baner,media NRDP, dihadapan HD Gubernur Sumsel. 


5. Jalinteng Muba yang dibangun sekarang,kami prediksi seperti tahun yang tidak akan bertahan lama,bahkan 3 bulan lagi akan seperti kubangan kerbau dan berlumpur seperti aliran sungai Musi. 


6. Jalinteng Muba 2023 - 2024 - 2025 kami meminta diperjuangkan sklapriotaskan dicor beton kerangka baja,dilapisi aspal hotmik 25 cm seperti jalan Sukarno Hatta Palembang.


7. Di desa Sugi Waras kec. Babat Toman keberadaan jalan nasional tidak layak, karna badan jalan sempit/kecil,karna sudah banyak memaksan korban,mobil Fuso tabrak 3 rumah warga sudah lakalantas. Jalinteng Muba batas sungai Musi mohon dipindahkan jalan baru. Stop pekerjaan buat turap/tembok penahan tebing seperti di Bailangu dan Sukarami anggaran ratusan milyar habis,akan tetapi jebol dihajar arus sungai Musi kencang,sehingga pekerjaan tersebut mubazir menghamburkan uang rakyat. 


8. Kami meminta Gubernur Sumsel,Pimpinan DPRD Sumsel,Komisi IV DPRD dan BBPJN,dll. Acara berdialog dgn ribuan warga Muba khususnya dari kec. Babat Toman,Sanga Desa,Lawang Wetan,Plakat Tinngi dan Batang Hari Leko,dll diundangkan baik para kepala desa,lurah,Camat,Mahasiswa,Pemuda,Tokoh Madyarakat,dsbnya. 


" Untuk menyapaikan pesan moral bahwa pemerintah Prov. Sumsel,DPRD, Bupati Muba,DPR - RI dan DPD akan memperjuangkannya ke pemerintah pusat. Oleh karna rakyat Musi Banyuasin sudah berjuang keras bertahun tahun dan jangan sampai rakyat Muba dan Sumsel,nanti krisis kepercayaan dengan pemerintah dan DPRD Sumsel dan perlemen DPR & DPD perwakilan rakyat Sumsel di Jakarta. 9.Jalan Kabupaten Musi Banyuasin +- 50 km dari desa Beruge/Sugi Waras PT.Pinago Utama (Perusahan Perkebunan karet dan Sawit) ke desa Macan Sakti kec. Sanga Desa batas kab. Musi Rawas Utara ( Muratara).


Mohon dijadikan Jalan Provinsi Sumsel Sekayu -  Muara Rupit,oleh karna kehancuran jalan Muba tersebut sudah puluhan tahun banyak perusahan perkebunan,batu bara, Penglong /Sawmil, Angkut Kayu pabrik kertas, Angkut CPO,Kaltek Karet,Angkut Minyak jutaan Ton,dsbnya. 


10.Meminta Pak Ir.H.Eddy Santana Putra,MT (ESP) DPR RI (Fraksi - Gerindra),Pak Ir.H.Ishak Mekky,MM DPR - RI (Fraksi - Demokrat). Dan DPD RI ibu Hj.Eva Susanti,SE,Hj.Amalia Sobli, Sk.g,MBA (4 anggota DPR RI) untuk ke Musi Banyuasin biar rakyat Muba mengenal Legislator dan jangan menerima info dari rakyat alias nembak pucuk Kudo,keluh Koyung m.lekat yg capek aksi demo melulu. (Relace Geramm).


Junarnalis : Amrullah

Komentar Anda

Berita Terkini