Urkes Polres Loteng Gelar Swab Antigen di BNI 46 Praya


POLICEWATCH-Lombok Tengah, NTB.

 Urusan Kesehatan (Urkes) Polres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menggelar swab antigen di Kantor BNI 46 Cabang Praya, Senin (31/5/2021).

Kapolres Lombok Tengah, AKBP Esty Setyo Nugroho, SIK menjelaskan, pelaksanaan swab antigen tersebut untuk mencegah penyebaran Corona Virus Deases 2019 (Covid-19) khususnya di Kabupaten Lombok Tengah.

Menurut Kapolres, penyebaran virus Corona di Lombok Tengah masih berada pada tahap yang mengkhawatirkan. Hal itu terbukti dengan masih menyandang "orange zone".

"Kita harus tetap gencarkan sosialisasi dan upaya pencegahan penyebaran virus corona di daerah kita," kata Kapolres Lombok Tengah diwawancara wartawan usai kegiatan.

Dikatakan Kapolres, pelaksanaan kegiatan swab antigen tersebut dilakukan secara acak. Artinya hanya sebagian pengunjung.

Kapolres menyebutkan, sebanyak 15 orang pengunjung BNI Cabang Praya yang diswab. 

"Kegiatan ini kami lakukan atas koordinasi dan kerjasama antara Polres Lombok Tengah bersama BNI 46 Cabang Praya," kata Kapolres didampingi Paur Kes Klinik Pratama Polres Lombok Tengah, Rosi Putra Jaya, Amd., S. Kep.

Pada kesempatan tersebut Kapolres juga menghimbau agar seluruh masyarakat Kabupaten Lombok Tengah tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19, dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan massa. 

"Mari kita secara bersama-sama membantu pemerintah dalam menekan dan mengurangi penyebaran Covid-19, seraya selalu berdoa semoga wabah mematikan ini lekas diangkat oleh Alloh SWT," ujar Kapolres." MN".

"Musibah" Tidak Bisa Berenang,Korban Meninggal Di Waduk Pandan Duri.


POLICEWATCH-Lombok Timur.

Peristiwa yang menimpa salah seorang warga  Desa Terara yang hendak memancing,sampanya terbalik dan tengelam mengakibatkan  satu Orang meninggal dunia.

Hari Minggu tanggal 30 Mei 2021

Sekitar jam 20.00 wita telah terjadi kecelakaan di bendungan Pandan Duri yang mengakibatkan salah satu korban meninggal dunia di Bendungan Pandan Duri ( sebelah barat ) Montong Bune dusun selag alas desa Embung Raja Kecamatan Terara kabupaten Lombok Timur. Minggu 30/05/2021.

"Dedi Irawan" umur 30 tahun,  buruh,  alamat  RT 02 Dusun Kliwatanja desa Terara Kecamatan Terara. ( korban meninggal dunia) diakibatkan sampan yang ia pakai terbalik dan tidak bisa berenang.

Menurut saksi mata pada saat kejadian"Muhamad/Amaq Faris , 47 tahun,  swasta alamat dusun selag alas desa Embung Raja.dan "Lalu zaenal , 45 tahun,  sopir alamat dusun selag alas desa Embung Raja.dintempat kejadian yaitu di Bendungan Pandan Duri ( sebelah barat ) Montong Bune dusun selag alas desa Embung Raja kec Terara. Menjelaskan kronologis kejadian saat dikonfirmasi sekitar jam 19.30 wita ke 3 orang Korban berngkat dari rumah menuju bendungan Pandan duri untuk memancing Ikan,  dan sesampai di  dusun selag alas desa Embung Raja,  ke tiga  korban meminjam perahu kayu / sampan milik warga atas nama Lalu Zaenal , dan jam 20.00 wita ke 3 Korban menaiki  perahu tersebut secara bersama sama  , setalah mendayung perahu sejauh kurang lebih 30 meter dari pinggir bendungan ,  tiba tiba perahu yang di tumpangi ketiga  korban terbalik sehingga ketiga  korban terjatuh dari perahu dan masing masing menyelamatkan diri,  akan tetapi Korban atas nama ."Dedi Irawan" tidak bisa berenang sehingga kedua teman atas nama  "Muhammad Hafiz Dan  Awil Hulbi"berteriak minta tolong kepada warga sekitar, ungkapnya

Warga sekitar pandan duri mendengar teriakan minta tolong lansung berlarian berusaha membantu mencari keberadaan korban,  dan sekitar jam 20.30 wita korban di temukan oleh warga berada di dasar bendungan dengan kedalaman sekitar 4 meter dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Selanjutnya Jenazah Korban di bawa oleh warga menggunakan kendaraan ambulance milik desa Embung Raja ke Puskesmas Terara untuk di lakukan visum.

Menurut Keterangan dari  Team medis PKM Terara atas nama . "Hardian purbayu" Amd Kep. Bahwa dari hasil pemeriksaan awal bahwa korban meninggal di karenakan kehabisan oksigen ( karana tenggelam ) dan tidak di temukan adanya bekas kekerasan di tubuh korban. Ungkapnya.

Anggota kepolisian mendatangi TKP dan memeriksa saksi saksi dan meminta keluarga Korban untuk membuat pernyataan untuk tidak keberatan.

Dari pihak keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak untuk di lakukan outopsi terhadap Jenazah Korban , dan orang tua Korban membuat pernyataan untuk tidak keberatan.

Renacana Jenazah Korban akan di makamkan  senin tanggal 31 Mei 2021 sekitar jam 16.00 wita  ( Bakda asar)  di pekuburan umum Kliwatanja
" MN".

WARGA TIDAK MAMPU DI SUKARINGIN BUTUH PERHATIAN PEMERINTAH/DINAS TERKAIT.

 


KAB BEKASI // POLICEWATCH.NEWS

Menjalani hidup di bawah bayang-bayang kesusahan menapaki garis kemiskinan sebuah ujian menakar kesusahan sambil sesekali menelan ludah merupakan kebiasaan sehari-hari, Pandangan jauh ke depan di sertai kerutan kening dan wajah terlihat kusam memperjelas betapa berat beban hidup yang di pikulnya. Senin 31/05/2021.


Bersandar pada pagar BRC dan  bambu ( bilik)  sesekali merasakan tiupan angin masuk dari celah dingding memberikan kesejukan tersendiri meskipun jika malam tiba dengan guyuran air hujan kerap terasa percikan air membasuh muka lantaran atap yang rapuh dan bolong inilah nasib salah seorang warga Kampung Balekambang RT 012/007 Desa Sukaringin Kecamatan sukawangi Kabupaten Bekasi



Pemerintah Kabupaten Bekasi dan Pemerintah Kecamatan Sukawangi seakan-akan acuh tak acuh atas nasib yang menimpa seorang warga balekambang yang hidup berdua bersama suami yang hanya sebagai kuli penggarap sawah, padahal kehadiran pemerintah pusat ataupun daerah sangat diharapkan oleh Nisah Binti Saba, sungguh miris saat team media mendatangi rumah kediaman Nisah Binti Saba.




Yusuf Supriatna Ketua tim Dpn investigasi Lembaga Swadaya Masyarakat Komite Anti Mafia Peradilan dan Anti Korupsi Republik Indonesia ( LSM-KAMPAK-RI ) saat di mintai keterangan terkait potret Kemiskinan warga Sukaringin mengatakan ,Pemerintah Kecamatan kenapa tidak ambil langkah dan minta bantuan kepada pihak yang berwenang yang ada di Kabupaten Bekasi ,yaitu" Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Baznas Kabupaten Bekasi, ini sama sekali tidak ada upaya ke arah situ walau bagaimana dalam Undang-Undang Dasar 45 di sebutkan fakir miskin dan Anak anak terlantar di Lindungi oleh negara dan selanjutnya dalam Pasal 27 ayat 2 menyatakan bahwa tiap tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi manusia.


Terus peran serta Pemerintah Kecamatan dan Pemerintahan Pusat ataupun Daerah apa bagi warga Kampung Balekambang ini," Ucap Yusuf Supriatna sambil kesal 

untuk itu Yusuf memohon kepada Bupati Kabupaten Bekasi, Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Baznas Kabupeten Bekasi agar memberikan bantuan yang terbaik untuk warga Balekambang ini.

Sampai berita ini di terbitkan Camat Sukawangi sampai saat ini belum bisa di temui.

Andri//subur dan team

Polsek Ampenan dan Brimob Bersinergi Amankan Tempat Wisata


POLICEWATCH-Ampenan.

Untuk senantiasa memelihara situasi kamtibmas agar tetap kondusif khususnya di tempat – tempat wisata di tengah pandemi Covid-19, Kepolisian Sektor Ampenan Polresta Mataram bersama Personil Brimob Polda NTB dan TNI terus melakukan patroli dengan menyambangi tempat-tempat wisata.

Seperti pada hari Minggu (31/05/21) siang, Tim Petugas Patroli nampak mengunjungi lokasi wisata Pantai Ampenan, Kecamatan Ampenan selanjutnya dialogis dan berkoordinasi dengan pengelola untuk menyampaikan pesan Kamtibmas dan tutup tempat wisata di tengah pandemi Covid-19

Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat meskipun terjadi penutupan tempat wisata sampai dengan batas waktu yang tidak ditentukan, sehingga wilayah pantai aman dan nyaman,” ujar Kapolsek Ampenan AKP Raditya Suharta, SIK.

Sebelum meninggalkan lokasi, Polisi juga menitipkan pesan apabila masyarakat mendengar atau mengetahui informasi sekecil apapun tentang potensi ancaman gangguan Kamtibmas, diharapkan segera menghubungi pihak Kepolisian pada kesempatan pertama.

AKP Radity Suharta, SIK juga menambahkan bahwa kegiatan ini selain bertujuan untuk meningkatkan stabilitas Kamtibmas di tempat wisata, juga sebagai wujud pelayanan prima Kepolisian ditengah pandemi Covid-19."MN".

Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polsek Mataram Jaga Gereja Saat Ibadah


POLICEWATCH-mataram.

Untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas saat kegiatan ibadah di gereja, Polsek Mataram Polresta Mataram Polda Nusa Tenggara Barat melakukan penjagaan dan pengamanan di Gereja yang melaksanakan ibadah, Minggu, (30/05/2021).

Petugas Polsek Mataram melakukan pengamanan di 6 gereja yang melaksanakan ibadah yaitu di Gereja Katolik St. Maria Immaculata, GPIB Immanuel WR Supratman Mataram, GPIB Immanuel Bung Karno Mataram, GPPS Betlehem Mataram, dan GPDI.

Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi,SIK melalui Kapolsek Mataram AKP Ericson,SIK mengungkapkan bahwa pihaknya tidak mau underestimate. Pengamanan di Gereja yang dilakukan adalah salah satu kegiatan rutin Kepolisian yang ditingkatkan. “Kita tidak mau Underestimate, penjagaan di Gereja kita lakukan untuk memastikan keamanan serta memastikan protokol kesehatan,” ungkap Kapolsek Mataram.

Lebih lanjut mantan Kapolsek Mataram ini menjelaskan, sebelum pelaksanaan kegiatan Gereja pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Gereja perihal pelaksanaan ibadah agar tertib dan sesuai dengan Protokol Kesehatan. “Sebelum kegiatan dimulai, kita telah lakukan koordinasi. Agar kegiatan berjalan aman, lancar dan sesuai Protokol Kesehatan,” tandas AKP Ericson, SIK."MN".

Terhadap Masyarakat oleh Kapolsek Dompu, Koramil 1614-01 Dompu Kota dan Tim medis Puskesmas Dompu Kota.


POLICEWATCH-Dompu.

Pada hari Senin, tanggal 31 Mei 2021, sekitar pukul 09.00 Wita, bertempat dihalaman Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil telah dilaksanakan kegiatan Swab antigen secara acak untuk warga Masyarakat yang sedang melakukan pengurusan administrasi, Akte Krlagiran KTP dan KK oleh tim Polsek Dompu bersana, Koramil 1614-01 Dompu Kota dan Tim medis Puskesmas Dompu Kota serta membagikan Masker kepada masyarakat yang tidak menggunakan masker.

Adapun yang terlibat pada giat tersebut yakni PLT Camat Dompu Drs. HAIDIR Danramil 1614-01 Dompu Kota KAPTEN INF. M. YAMIN beserta Anggota Kapolsek Dompu IPDA I KADEK SUADAYA ATMAJA, S.Sos Beserta Anggota Kepala Puskesmas Dompu Kota Ibu DELLA PUSPITA, SKM Beserta Nakes.


Kapolsek Dompu menekankan kepada masyarakat agar saat beraktivitas mengunakan masker, menjaga jarak, mengindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan mencuci tangan dengan air bersih

Adapun  Masyarakat yang telah dilakukan tes Swab Antigen beserta hasil tes di halaman Kantor Dinas Dukcapil yakni dengan 25 orang negatif

Bahwa giat Tes sweb anti gen dilakukan dalam rangka melakukan upaya testing, tresing secara acak untuk mengetahui perkembangan penyebaran virus covid 19 diwilayah kab. Dompu khususnya di wilayah Kec. Dompu. Giat berakhir pukul 11.00 wita, situasi aman terkendali."MN".



POLICEWATCH-Lombok Utara.

Kepolisian Resor Lombok Utara raih penghargaan terbaik ke tiga sebagai panitia bantuan dengan kriteria penilai ketelitian dalam pemeriksaan administrasi awal, kecepatan, kecepatan laporan dan dan protokol kesehatan dari Kapolda NTB Pada Senin (31/5/2021).

Penghargaan tersebut, di Serahkan langsung oleh Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal S.I.K, MH., yang diterima melalui Kapolres Lotara AKBP Feri Jaya Satriansyah,SH.

“Seperti yang kita ketahui bahwa, saat ini apapun bentuk kegiatan dalam menjalankan program-program Kepolisian di Polres Lotara selalu mengedepankan penerapan Protokol Kesehatan Covid-19,” ujar Kapolres Lotara AKBP Feri Jaya Satriansyah,SH usai menyerahkan Piagam penghargaan dari Kapolda NTB kepada Kabag Sumda Polres Lotara Kopol Yusuf saat Apel pagi

Sehingga Pelayanan Kepolisian dengan penerapan protokol kesehatan Covid – 19 di Mako polres Lotara seperti memakai masker, mencuci tangan, mengukur suhu, tidak berkerumun wajib dilakukan.

“Dengan demikian pelayanan kepolisian bisa di laksanakan dengan maksimal di tambah kondisi personel dan peserta Polri yang sehat, tentunya akan sangat mendukung Operasional Kepolisian dalam menjalankan Program Kerja Polri dan kebijakan kapolda NTB,” tutup Kapolres Lotara" MN".

Ugal-ugalan Sambil Ancam Pengendara dengan Parang, Dua Pemuda ini Diamankan Brimob


POLICEWATCH-Kota Bima.

Dua pria yang berbocengan mengendarai sepeda motor diamankan oleh personil Brimob Batalyon C Pelopor di Jln Pelita Kelurahan Sambinae Kecamatan Mpunda Kota Bima, Minggu (30/5/2021) sore. Penyebabnya, pengendara yang diduga di bawah pengaruh minuman itu ugal-ugalan mengancam pengendara lain menggunakan parang.

Dua pria yang diamankan, terduga pengancaman berinisial RD (31 tahun) dan  pengendara sepeda motor berinisial AR (31 tahun). Keduanya merupakan warga Desa Simpasai Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.

Dari keduanya personil Brimob mengamankan barang bukti sebilah parang yang digunakan mengancam pengendara lain, sepeda motor merek Honda Vario tanpa plat nomor polisi dan dua gawai canggih merek merek Oppo dan Vivo, sebuah dompet, ATM BRI dan uang Rp 565.000. Keduanya diamankan Briptu Sang Nyoman Pandu dan Briptu I Made Supriyantara, Banit Kie 1 Yon C Pelopor.

Briptu Sang Nyoman Pandu menjelaskan, peristiwa itu bermula sekira pukul 16.30 Wita, saat darinya bersama Briptu I Made Supriyantara membawa mobil dinas dari arah timur Jalan Soekarno-Hatta Kota bima tiba-tiba melihat dua laki-laki berboncengan sepeda motor tanpa plat nomor polisi dan tanpa helm ugal-ugalan dengan mengendarai sepeda motor meliuk-liuk di jalan raya.

Akibat aksi ugal-ugalan dua pria berboncengan sepeda motor itu, salah satu pengguna jalan lain kaget dan terjatuh di depan Masjid Sultan Salahuddin Bima. Bukan berhenti menolong pengguna jalan yang terjatuh, dua pria itu kemudian terus melanjutkan mengeber gas sepeda motor.

Dikatakannya, aksi dua pria itu terus diikuti pihaknya, terlihat salah satu dari pria itu mengeluarkan sebilah parang dari paha kiri dan menakuti sejumlah pengendara lain. Kedua pria tersebut berhasil diamankan saat melintas di Jln Pelita Kelurahan Sambinae Kecamatan Mpunda Kota Bima. Keduanya kemudian dibawa bersama barang bukti ke Mako Brimob Batalyon C Pelopor di Kelurahan Sambinae Kota Bima.

“Setibanya di Mako, kedua orang pemuda tersebut dimintai keterangan dan digeledah serta diperiksa kelengkapan surat kendaraan bermotor dan kelengkapan identitas lainnya oleh Tim Opsnal Brimob,” ujarnya.

Sesuai pengakuan kedua pria tersebut, sebelum mengendarai sepeda motor dan sebelum tiba di Kota Bima, keduanya mengonsumsi minuman keras saat di Sape Kabupaten Bima.

Kedua pria tersebut kemudian diserahkan ke Polsek Rasanae Barat dan terima langsung petugas piket dan penyidik Polsek setempat." MN".

Tim Puma Polres Sumbawa Barat Bubarkan Main Judi Sabung Ayam, Pemain Judi Langsung Melarikan Diri


POLICEWATCH-Sumbawa Barat, NTB.

Pada pukul 14.00 wita Tim Puma Kepolisian Resor Sumbawa Barat berhasil membubarkan arena sabung ayam di salah satu kebun warga yang ada di wilayah seteluk, Kecamatan Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat.Pada hari sabtu (29/5/21).

"Tim Puma Kepolisian Resor Sumbawa Barat telah berhasil mengamankan 2 (dua) ekor ayam aduan yang ditemukan dilokasi dan telah dilakukan pemusnahan ayam tersebut,"kata Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono,Sik,.MH melalui Paur Subbag Humas IPDA Eddy Sobandi,S.Sos.


Eddy mengatakan,atas laporan Informasi : LI-18/V/2021, tanggal 29 Mei 2021dari warga adanya perjudian sabung ayam tersebut, Kasat Reskrim polres Sumbawa Barat IPTU Hilmi Manossoh Prayugo SiK langsung Perintahkan anggotanya Unit 1 Pidum bersama Tim Puma Satreskrim Polres Sumbawa Barat untuk dilakukan pengerebekan arena sabung ayam tersebut.

 "Saat dilakukan penggerebekan terhadap masyarakat yang sedang melakukan perjudian sabung ayam, kesemua pemain judi pada melarikan diri dengan meninggalkan 2 (dua) ekor ayam yang sedang kondisi bertarung dan Tim Puma melakukan eksekusi di tempat terhadap ke 2 ekor ayam tersebut"jelasnya

Sambung Eddy, perjudian itu merupakan sampah masyarakat yang bisa mengakibatkan tidak kriminalitas di masyarakat,sehingga perlu kita tindak untuk dilakukan pencegahan dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat." MN".

Pj BUPATI MUARA ENIM HNU TETAP MAJU DI PILKADA KOTA PALEMBANG 2024

 Laporan : Bambang MD



Pj Bupati Muara Enim H.Nasrun Umar


PALEMBANG,POLICEWATCH.NEWS - Pj Bupati Muara Enim H.Nasrun Umar,ia tetap fokus mencalonkan Wako Palembang pada pilkada 2024,

Ia yang sudah digadang gadangkan Bakal Calon walikota Palembang mendatang, walapun pada saat ini sedang menjadi Pj Bupati Muara Enimia tetap akan fokus pada Palembang satu.

Hal tersebut disampaikannya ketika Peresmian Kampung HNU,  Lapangan Bulu tangkis Sekaligus  Fasilitas umum yang terletak  di lorong. Amin RT.16 Rw 02 kelurahan Tangga Takat kecamatan sebrang ulu ll plaju, pada minggu (30/05/2021)

Dalam Kesempatan tersebut HNU Bersama Tim relawan Forsa membagikan sembako terhadap warga yang kurang mampu, bukan hanya itu HNU juga memberikan sumbangan Pembangunan lapangan Bulutangkis 

Balon walikota Palembang ini sekaligus saat ini sedang menjabat sebagai Sekda Provinsi Sumatera Selatan ia menyampaikan bahwa tiba saatnya nanti ia akan maju sebagai calon walikota Palembang untuk mensejahterakan masyarakat tempat kelahirannya.

"Bentuk sumbangsih yang saya berikan untuk menekan angka kenakalan anak dan remaja agar teralihkan dengan kegiatan yang positif, bukan tidak mungkin akan menumbuhkan bibit pembulutangkis yang go internasional."harapnya

Terpisah ketua relawan Forsa HNU M. Wira Tama Yudha menyampaikan bahwa kegiatan perdana kali ini berjalan dengan mulus, semoga kegiatan baik ini terus berlanjut

"Alhamdulillah kegiatan ini terselenggara atas support beliau semoga berkesinambungan,"kata Wira

Lebih lanjut kata Wira, Kegiatan ini Salah Satu Program Relawan HNU untuk menyentuh masyarakat Secara Langsung

"Salah satu program kita ialah mendekatkannya langsung dengan masyarakat agar masyarakat mengenal sosok HNU, bekerja sesuai bukti dan bukan janji,"beber Wira.