Perempuan Lombok Tengah Diduga Korban TPPO, Sponsor Minta Rp30 Juta untuk Pulangkan Rosdiana!

 Policewatch-Lombok Tengah 

Seorang perempuan asal Dusun Montong Waru Batu Tepong, Desa Dakung, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Korban, yang diketahui bernama Rosdiana, diiming-imingi pekerjaan di Dubay oleh seorang sponsor bernama Aysah.

Rosdiana berangkat ke Jakarta pada tanggal 07 Oktober 2024. dengan tujuan untuk bekerja di Dubay. Perjalanan ini berawal dari informasi yang didapat dari temannya yang sudah berada di Dubay. Teman Rosdiana kemudian menghubungi seorang penyalur bernama Ibu Anggi/Sari, yang menjanjikan pekerjaan di Dubay 

Rosdiana berangkat ke Jakarta dan tinggal di Jalan RT 04 RW. 06, Jalan Gedung Hijau II, Cijujung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sebelum diberangkatkan ke Dubay. Ibu Anggi/Sari yang berperan sebagai penyalur, kemudian menyerahkan Rosdiana kepada PT Tadbir untuk diproses keberangkatannya.

 Keluarga Rosdiana tidak menyetujui keberangkatannya ke Dubay, karena Rosdiana masih berstatus belum bercerai. Keluarga pun meminta Rosdiana dipulangkan.

Saat di hubungi di nomor WhatsApp 0812 3633 XXXX ibu Anggi/sari my your menyampaikan tidak mengenal PT TADBIR dan tidak tau menau urusan Rosdiana dan mengarahkan untuk berkomunikasi dengan Aisyah sponsor nya..

Saat dihubungi, aisyah mengatakan melalui pesan singkat meminta uang sebesar Rp30 juta untuk biaya kepulangannya. Rosdiana merasa keberatan dengan permintaan tersebut dan Keluarga Rosdiana akan melaporkan kejadian ini kepada aparat penegak hukum.

Pihak keluarga Rosdiana melalui Biro Hukum policewatch.news dan Lidik Krimsus Ri  M Rodhi irfanto SH dan partner akan mengambil langkah-langkah hukum terkait permasalahan ini dengan dugaan adanya Tindak pidana TPPO diatur dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang.

- Pasal 2 ayat (1) UU No. 21 Tahun 2007 menyatakan bahwa setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perdagangan orang dengan cara perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, penerimaan, pembelian, penjualan, penukaran, atau penyerahan orang dengan maksud untuk diperdagangkan, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 3 (tiga) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling sedikit Rp120.000.000 (seratus dua puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp600.000.000 (enam ratus juta rupiah).

- Pasal 10 ayat (1) UU No. 21 Tahun 2007 menyatakan bahwa setiap orang yang dengan sengaja melakukan eksploitasi secara seksual, ekonomi, dan/atau tenaga kerja terhadap orang yang diperdagangkan, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 3 (tiga) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling sedikit Rp120.000.000 (seratus dua puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp600.000.000 (enam ratus juta rupiah).

Menurut Rosdiana,Aysah, selaku sponsor yang memfasilitasi keberangkatan Rosdiana, dan PT Tadbir, yang berperan sebagai perusahaan yang memberangkatkan Rosdiana, berpotensi dituntut berdasarkan pasal-pasal yang disebutkan di atas.

Kasus ini menunjukkan pentingnya peran aparat penegak hukum dalam memberantas TPPO. Masyarakat diharapkan untuk lebih waspada dan tidak mudah tergiur dengan iming-iming pekerjaan di luar negeri yang tidak jelas.

Lebih lanjut Rodhi irfanto SH menyampaikan akan berkoordinasi dengan BNP2TKI dan KPAI untuk membuat laporan di Polda Nusa Tenggara Barat 

Keluarga Rosdiana berharap agar kasus ini dapat diusut tuntas dan Rosdiana dapat segera dipulangkan dengan selamat. Mereka juga berharap agar kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima tawaran pekerjaan di luar negeri.

MN 

Demokrasi di Kemang: Warga Antusias Pilih Ketua RT dan RW di Tengah Suasana Pilkada Mini

 Policewatch-Jakarta

 Suasana pemilihan umum legislatif terasa hadir di RW 01 Bangka Kemang, Jakarta Selatan, pada 19 November 2024 pukul 19.30 WIB.  Bukan pemilihan umum sesungguhnya, melainkan pemilihan langsung Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) yang diwarnai antusiasme tinggi dari warga.  Proses pemilihan yang demokratis ini layaknya pilkada mini,  menunjukkan semangat partisipasi warga dalam menentukan pemimpin di lingkungan mereka.

Warga yang telah membawa undangan pemilihan tampak berdatangan.  Mereka mendaftarkan diri, menerima kertas suara, dan memasuki bilik suara untuk menuliskan nama kandidat pilihan mereka untuk Ketua RT dan RW.  Kotak suara yang diawasi ketat oleh panitia pemilihan memastikan proses berjalan lancar dan tertib.

Pemilihan langsung ini bukan sekadar ajang persaingan, melainkan wujud transparansi dan kebersamaan warga Kemang dalam memilih perwakilan mereka.  Hal ini sejalan dengan semangat demokrasi di tingkat akar rumput.

Lurah Bangka, Firdaus Aulawy Rois, didampingi Kasi Pemerintahan, turut hadir dan menyaksikan langsung proses pemilihan, mulai dari pencoblosan hingga penghitungan suara. Kehadiran beliau menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap partisipasi warga dalam menentukan pemimpin di lingkungan mereka.

Hasil pemilihan menunjukkan Slamet Supriyadi terpilih sebagai Ketua RT 04 RW 01 Kemang Utara dengan perolehan suara terbanyak.  Dukungan juga diberikan kepada Pudji Werdadi yang akan menjabat sebagai penasehat RT 04.  Pudji berkomitmen untuk melanjutkan program lingkungan hijau dan bersih, serta meningkatkan sarana dan prasarana yang mendukung kehidupan warga RT 04 RW 01.

Warga Kemang Utara berharap pemimpin terpilih dapat membawa kemajuan dan peningkatan kegiatan positif bagi lingkungan mereka.  Dukungan penuh diberikan kepada Ketua RT dan RW terpilih, mengingat peran vital mereka sebagai ujung tombak pemerintahan di tingkat terkecil.  Keberhasilan pemilihan ini menjadi bukti nyata partisipasi warga dalam membangun lingkungan yang lebih baik. (Amun JG)

 

Regenerasi Kepemimpinan di Lantamal IV Batam: Sertijab Asrena diwarnai Suasana Khidmat

Policewatch-BATAM

29/11/2024.Lantamal IV Batam menggelar serah terima jabatan (Sertijab) Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) dalam suasana khidmat di Lobby Mako Lantamal IV.  Upacara yang dipimpin langsung oleh Komandan Lantamal IV, Laksamana Pertama TNI Tjatur Soniarto CHRMP., M.Tr.Opsla, ini menandai tonggak penting regenerasi kepemimpinan di lingkungan TNI AL.

Sertijab diawali dengan prosesi sakral pengambilan sumpah jabatan, dilanjutkan dengan pelepasan dan penyematan tanda jabatan baru, serta penandatanganan Pakta Integritas.  Dalam sambutannya, Danlantamal IV menekankan bahwa Sertijab ini bukan sekadar pergantian posisi, melainkan wujud kepercayaan dan penghargaan dari pimpinan TNI AL atas dedikasi para perwira dalam kaderisasi kepemimpinan organisasi.  Hal ini menunjukkan komitmen TNI AL dalam menjaga kesinambungan kinerja dan profesionalisme.

Kolonel Laut (P) Homa Sugama S.E., M.Sc.,CHRMP resmi menggantikan posisi Asrena sebelumnya.  Danlantamal IV menyampaikan ucapan selamat datang dan berharap Kolonel Homa Sugama dapat berkontribusi maksimal dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya di Lantamal IV.  Sementara itu, Kolonel Laut (P) Faisal M.Tr.Hanla., M.M., CRMP., CIQaR.  mendapatkan promosi jabatan sebagai Komandan Lanal Palembang.  Danlantamal IV juga menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas penugasan baru ini.

Suasana khidmat dan lancar menandai berlangsungnya acara Sertijab.  Hadir dalam acara tersebut para Pejabat Utama Lantamal IV serta para Kepala Dinas/Kepala Satuan Kerja Lantamal IV,  menunjukkan dukungan penuh terhadap proses regenerasi kepemimpinan di lingkungan Lantamal IV.  Sertijab ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas Lantamal IV dalam menjalankan tugasnya menjaga keamanan dan kedaulatan maritim Indonesia.

Elina

Ragam Budaya Kalimantan Berkibar di Jakarta: Menjaga Warisan Budaya di Tengah Ibu Kota

 

POLICEWATCH-JAKARTA

Di tengah hiruk pikuk Ibu Kota, sebuah inisiatif unik berupaya melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya Kalimantan kepada masyarakat Jakarta.  Ragam Budaya Kalimantan, sebuah komunitas yang dipimpin oleh Aswen Nurdiansyah dan dibina oleh Pudji Werdadi, resmi dibentuk di Jalan Kemang Utara RT 04/01 No.26, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang, Jakarta Selatan pada tanggal 29 November 2024.

Pembentukan komunitas ini disambut antusias oleh berbagai pihak, termasuk Ketua Umum Sayyid M. Ibrahim yang menekankan pentingnya nilai sosial dan silaturahmi dalam pelestarian budaya.  Salah satu wujudnya adalah penggunaan minyak waras asli Kalimantan sebagai media pengobatan tradisional, yang juga turut dipromosikan oleh komunitas ini.

"Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarakatuh," ujar Pudji Werdadi dalam sambutannya, "Pertama-tama mari kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wa ta'ala atas nikmat yang dianugrahkan kepada kita semua, hingga diberikan kenikmatan dan kesehatan jasmani rohani. Puji syukur atas terbentuknya Ragam Budaya Kalimantan."

Komunitas ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk mengenal lebih dekat budaya Kalimantan yang kaya dan beragam.  Dengan berbagai kegiatan yang akan diselenggarakan, Ragam Budaya Kalimantan bertujuan untuk memperkuat rasa persatuan dan memperkenalkan warisan budaya Kalimantan kepada generasi muda.  

Kehadiran komunitas ini menjadi bukti nyata bahwa pelestarian budaya dapat dilakukan di mana saja, bahkan di tengah kesibukan kota metropolitan seperti Jakarta.  Semoga Ragam Budaya Kalimantan dapat terus berkembang dan berkontribusi dalam memperkaya khazanah budaya Indonesia.

 Amun/JG

Kejagung Tangkap DPO Rosmala Terkait Dugaan TPPU dan Penipuan

POLICEWATCH-JAKARTA

Kejaksaan Agung, Jakarta – Kamis 28 November 2024 bertempat di Jl. Zeni, Jatiwaringin, , Jakarta Timur, Tim Satgas SIRI Kejaksaan Agung bersama dengan Tim Kejaksaan Tinggi Daerah Khusus Jakarta dan Tim Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat berhasil mengamankan buronan yang masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) asal Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat. 

Identitas Buronan yang diamankan, yaitu: Nama : Rosmala, Tempat lahir : Jakarta

Usia/Tanggal lahir : 48 Tahun/04 April 1976, Jenis kelamin : Perempuan

Kewarganegaraan: Indonesia

Agama: Islam, Pekerjaan: Karyawan Swasta, Alamat: Jl. Bintara VII Perum Hanaveri Residence Blok C2-6, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat 

Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI Nomor: 3642 K/PID.SUS/2023 tanggal 01 September 2023, menyatakan Terdakwa Rosmala terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah secara bersama-sama melakukan tindak pidana penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Oleh karenanya, Terdakwa Rosmala dijatuhi pidana penjara selama 13 (tiga belas) tahun dikurangi selama Terdakwa berada dalam masa penahanan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan dan menjatuhkan pidana denda sebesar Rp2.000.000.000 (dua miliar rupiah), dengan ketentuan apabila Terdakwa tidak membayar denda diganti dengan pidana kurungan selama 6 (enam) bulan.

Saat diamankan, Terpidana Rosmala bersikap kooperatif sehingga proses pengamanannya berjalan dengan lancer. Selanjutnya terpidana diserahterimakan kepada Tim Jaksa Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat untuk ditindaklanjuti.

Melalui program Tabur Kejaksaan, Jaksa Agung meminta jajarannya untuk memonitor dan segera menangkap buronan yang masih berkeliaran, guna dilakukan eksekusi demi kepastian hukum. Jaksa Agung mengimbau kepada seluruh buronan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Kejaksaan RI, untuk segera menyerahkan diri dan mempertanggung-jawabkan perbuatannya karena tidak ada tempat bersembunyi yang aman.

Jurnalis: Bambang MD

Gebrak Peredaran Narkoba! Rutan Batam Gelar Razia Gabungan dan Tes Urin, Tak Temukan Barang Terlarang!

 

Policewatch-Batam

 Rumah  Tahanan  Negara  (Rutan)  Kelas  IIA  Batam  terus  bergerak  aktif  dalam  menciptakan  lingkungan  yang  bebas  dari  peredaran  narkoba  dan  barang  terlarang.  Pada  Kamis  (28/11/2024),  Rutan  Batam  kembali  melakukan  razia  gabungan  di  blok  hunian  warga  binaan  dan  tes  urin  kepada  petugas  dan  warga  binaan.

Razia  yang  dilakukan  bersama  dengan  Aparat  Penegak  Hukum  (APH)  dari  Polsek  Sagulung  ini  merupakan  bagian  dari  program  akselerasi  yang  dicanangkan  Menteri  Imigrasi  dan  Pemasyarakatan.  Kegiatan  ini  dilakukan  secara  rutin  setiap  minggu  sekali  untuk  memberantas  peredaran  narkoba  dan  praktik  penipuan  di  lingkungan  Lapas  dan  Rutan.

Dipimpin  langsung  oleh  Kepala  Kesatuan  Pengamanan  Rutan  Batam,  Purwo  Aji  Prasetyo,  tim  gabungan  yang  terdiri  dari  anggota  kepolisian,  satuan  pengamanan  Rutan,  dan  regu  jaga  melakukan  penyelisiran  menyeluruh  di  blok  hunian.  Setiap  sudut  kamar  diperiksa  dengan  teliti  untuk  memastikan  tidak  ada  barang-barang  terlarang  seperti  narkoba,  handphone,  atau  benda-benda  lain  yang  dapat  mengganggu  keamanan  dan  ketertiban.

“Kami  berkomitmen  penuh  untuk  menjaga  Rutan  Batam  bebas  dari  barang  terlarang  dan  memastikan  terciptanya  lingkungan  yang  aman  dan  kondusif  bagi  seluruh  warga  binaan,”  tegas  Kepala  KPR,  Purwo  Aji  Prasetyo.

Tidak  hanya  razia,  sebanyak  10  warga  binaan  dan  5  petugas  yang  dipilih  secara  acak  juga  menjalani  tes  urin  di  Klinik  Pratama  Rutan  Batam.  Proses  ini  dipimpin  langsung  oleh  Kepala  KPR  dan  disaksikan  tim  gabungan  sebagai  bentuk  transparansi  dan  integritas  pelaksanaan  kegiatan.

Hasilnya,  razia  tidak  menemukan  barang-barang  terlarang  seperti  narkoba  maupun  handphone,  dan  seluruh  tes  urin  menunjukkan  hasil  negatif.

"Hasil  ini  menjadi  bukti  nyata  komitmen  Rutan  Batam  dalam  menjaga  lingkungan  yang  bebas  dari  narkoba  dan  praktik-praktik  ilegal  lainnya,"  tambah  Aji.

Dengan  hasil  yang  positif  ini,  Rutan  Kelas  IIA  Batam  berkomitmen  dalam  menciptakan  pemasyarakatan  yang  bersih,  aman,  dan  berintegritas.

Kegiatan  razia  ini  juga  diharapkan  menjadi  motivasi  bagi  seluruh  warga  binaan  dan  petugas  untuk  terus  mendukung  terciptanya  lingkungan  yang  aman  dan  kondusif.

Elina

Danau Biru: Pesona Alam dan Misteri di Desa Karang Sidemen, Lombok Tengah, Hadapi Tantangan Infrastruktur

Policewatch-Lombok Tengah 

 29/11/2024.Terletak di Dusun Sintung Atas, Desa Karang Sidemen, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Danau Biru telah menjadi magnet bagi wisatawan yang mencari keindahan alam dan pengalaman mistis. Keindahan airnya yang berwarna biru kehijauan serta suasana pedesaan yang tenang membuat Danau Biru semakin menarik.  Namun, keindahan Danau Biru sedikit ternodai oleh kondisi infrastruktur yang belum memadai.

Kunjungan wisatawan ke Danau Biru sangatlah tinggi, terutama di hari Minggu. Warga setempat pun antusias menyambut kedatangan para pengunjung, menunjukkan keramahan khas masyarakat Lombok.  Namun, antusiasme ini dihadapkan pada tantangan aksesibilitas menuju lokasi wisata.

Salah satu kendala utama yang dihadapi Danau Biru adalah kondisi jalan menuju lokasi wisata yang masih rusak dan belum diaspal.  Kondisi jalan yang buruk ini tentu saja menyulitkan para wisatawan, terutama bagi mereka yang menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat.  Hal ini menjadi hambatan serius bagi pengembangan potensi wisata Danau Biru. Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah perlu segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi masalah ini.

  Di balik keindahannya, Danau Biru juga menyimpan misteri. Masyarakat setempat percaya bahwa pada hari Jumat, mandi di danau setelah pukul 12 siang sangat berbahaya dan telah menyebabkan beberapa korban jiwa.

Selain sebagai tempat wisata, Danau Biru juga dipercaya memiliki khasiat pengobatan. Masyarakat percaya bahwa mandi di danau atau di tempat-tempat tertentu di sekitarnya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Juru kunci setempat menjelaskan bahwa Danau Biru memiliki sejarah panjang dan menyimpan nilai spiritual yang tinggi. Beliau menekankan pentingnya menghormati nilai-nilai tersebut dan tidak melakukan hal-hal yang dianggap tidak baik.

Danau Biru merupakan salah satu dari banyak destinasi wisata di Desa Karang Sidemen. Desa ini juga menawarkan berbagai kegiatan wisata lainnya, seperti berkuda, bersepeda, dan mengunjungi air terjun Batu Belah yang tersembunyi. Namun, potensi wisata ini terhambat oleh infrastruktur yang kurang memadai.

Pemerintah Desa Karang Sidemen telah berupaya mengembangkan potensi wisata di desa dengan membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis Selendang Biru Rinjani).  Namun, upaya ini akan sia-sia jika masalah infrastruktur, khususnya jalan menuju Danau Biru, tidak segera ditangani.  Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah harus menunjukkan kepedulian dan kecerdasan dalam mengembangkan potensi wisata daerah dengan memperbaiki infrastruktur yang ada.  Investasi pada infrastruktur jalan yang baik akan berdampak positif bagi peningkatan kunjungan wisatawan dan perekonomian masyarakat sekitar.

 Mamen

Momen Hangat di Blok C: Bursah Zarnubi, Cik Ujang, & Lidyawati Suasana Keakraban

POLICE WATCH-LAHAT

 Suasana penuh kehangatan menyelimuti kediaman Calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan dengan suara terbanyak, Cik Ujang, di Blok C Perumnas Kapling, Lahat, yang juga merupakan kediaman Calon Bupati Lahat Hj. Lidyawati. Pada momen tersebut, Calon Bupati Lahat dengan suara terbanyak berdasarkan hasil Quick Count, Bursah Zarnubi, hadir untuk bersilaturahmi dan menyampaikan ucapan selamat kepada Cik Ujang atas perolehan suaranya di Pilgub Sumsel 2024.  

Dalam pertemuan yang akrab ini, diselingi tawa dan canda, Bursah Zarnubi dengan hangat mengatakan, "Saya datang ke sini untuk memberikan selamat kepada Pak Cik Ujang atas perolehan suara terbanyak di Pilgub Sumsel. Hasil Quick Count ini saya yakin tidak akan jauh berbeda dengan hasil real count nantinya," ucapnya kepada awak media.  

Dengan nada bercanda, Bursah Zarnubi menyebut bahwa Cik Ujang kelak akan menjadi "atasannya" sebagai salah satu pemimpin Sumatera Selatan. Ia juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Lahat untuk mendukung program-program yang akan dijalankan Herman Deru dan Cik Ujang dalam pemerintahannya mendatang.  

Sementara itu, terkait hasil Pilkada di Lahat, Bursah Zarnubi menyampaikan apresiasi kepada Hj. Lidyawati yang tetap menunjukkan sikap lapang dada meskipun suaranya berada di bawahnya. "Beliau tetap saudara saya, dan ini adalah bukti bahwa demokrasi di Lahat berjalan penuh kedewasaan," tambahnya.  

Cik Ujang yang menyambut hangat kunjungan tersebut juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bursah Zarnubi. "Terima kasih atas ucapan selamatnya. Saya juga mengucapkan selamat kepada Pak Bursah atas perolehan suara terbanyak di Kabupaten Lahat. Semoga silaturahmi seperti ini terus terjaga," ungkapnya. 

Hj. Lidyawati, yang turut hadir dalam pertemuan ini, menyampaikan hal senada. "Saya ucapkan selamat kepada Pak Bursah atas hasil yang diraih. Semoga amanah dan sukses memimpin Kabupaten Lahat ke depan," ujar Hj. Lidyawati. 

Momen ini menjadi bukti bahwa persaingan politik tidak harus memutus tali silaturahmi. Kehangatan yang terjalin di Blok C Perumnas Kapling menjadi contoh positif bagi masyarakat bahwa pemilu adalah ajang untuk membangun kebersamaan, bukan permusuhan.

Jurnalis: Bambang MD

Tim Pemenangan BZ dan WIN Lahat: Unggul, Tapi Tetap Waspada!

 Policewatch-Lahat.

Suasana penuh harap namun tetap terkendali menyelimuti posko pemenangan pasangan BZ dan WIN di Hotel Cendrawasih, Lahat, Kamis (28/11/2024).  Ketua Panglima Tim Pemenangan, Sudarman, mengumumkan keunggulan pasangan yang diusungnya berdasarkan data real count KPU Lahat yang telah masuk 83 persen.  Dengan perolehan 41,22 persen (103.658 suara), BZ dan WIN unggul signifikan atas dua kandidat lainnya.

Meskipun unggul, Sudarman menekankan pentingnya kewaspadaan dan menghindari euforia berlebihan.  Ia menyampaikan terima kasih kepada partai pendukung, termasuk Golkar, PKB, Perindo, dan Berkarya, serta seluruh tim pemenangan yang telah bekerja keras.  "Kemenangan ini adalah milik bersama, dan kita akan terus mengawal suara hingga hasil resmi KPU," tegas Sudarman.

Dukungan senada disampaikan oleh Ketua DPD II Golkar, Sri Marhaeni Wulansih, SH, yang mengapresiasi penampilan BZ dan WIN dalam debat publik.  Ia juga menekankan pentingnya menunggu hasil resmi KPU dan bekerja tanpa tekanan.  Ketua DPC PKB Lahat, Parisman, menambahkan bahwa kemenangan ini merupakan buah dari partisipasi masyarakat Lahat.

 Jurnalis 

Bambang MD 

Kapolres Loteng Jamin Keamanan Pilkada, Dampingi Tim Mabes Polri Awasi TPS

 

Policewatch-Lombok Tengah

Demi memastikan Pilkada 2024 di Lombok Tengah berjalan aman dan lancar, Kapolres Lombok Tengah, AKBP Iwan Hidayat, SIK, secara aktif mendampingi Tim Pengawasan Operasi (Was Ops) Mabes Polri yang dipimpin Brigjen Pol. Harry Kurniawan, SH.,SIK.,MH.  Tim gabungan ini melakukan pengecekan langsung ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memastikan kesiapan pengamanan pemungutan suara.

"Hari ini, kita fokus di TPS 13 Dusun Ujung, Desa Kuta, Kecamatan Pujut," jelas AKBP Iwan Hidayat saat dikonfirmasi Rabu (27/11).  Pengecekan meliputi kesiapan logistik, jumlah personel keamanan, dan kenyamanan bagi para pemilih.  Tujuannya?  Menjamin Pilkada yang demokratis, aman, dan damai, tanpa hambatan teknis maupun gangguan keamanan.

Sinergi menjadi kunci keberhasilan.  Kerja sama yang solid antara Polri, TNI, KPU, Bawaslu, dan seluruh elemen masyarakat sangat penting.  Kapolres Iwan Hidayat menegaskan komitmennya untuk menjaga kondusivitas Pilkada.

Antisipasi potensi gangguan keamanan juga telah dilakukan.  Personel Brimob BKO Mabes Polri disiagakan di lokasi-lokasi rawan untuk memastikan respon cepat terhadap situasi yang tak terduga.  "Mereka siap bergerak kapan saja untuk mendukung kelancaran Pilkada," tegas Kapolres.

AKBP Iwan Hidayat berharap Pilkada 2024 di Lombok Tengah menjadi pesta demokrasi yang bermartabat,  mencerminkan persatuan dan kesatuan, serta menghasilkan pemimpin amanah untuk lima tahun ke depan.  Dengan kerja sama semua pihak,  Pilkada yang sukses dan tanpa kendala diharapkan dapat terwujud.

 Mn