DOK MPW |
POLICEWATCH, Majalengka,- Persaingan pilkades semakin ketat
dengan 4 calon kompetitor, pada masa masa injury time penutupan pendaftaran,
satu calon terakhir terjaring panitia 11 pemdes desa kulur.
Adalah Afing Faoza mencatatkan dirinya dalam calon kepala
desa kulur bersaing dengan 3 calon lain nya yang terlebih dahulu mendaftar,
yaitu Nyai Yunengsih (petahana), Santi Nurhayati, Hasan Sunarto atau sering di
panggil otong kanel.
Berkas ke 4 calon di nyatakan lengkap oleh panitia dan akan
bersaing dalam pemilihan tahun ini.
Sekdes desa kulur, oyon suryana di temui di ruang kerja
menjelaskan sulit memprediksi kekuatan masing-masing calon karena punya basis
suara.
Tapi peluang besar tetap pada petahana yang sudah memperlihatkan kinerja kepada masyarakat.
" pendapat pribadi saya petahana tetap mempunyai
peluang unggul karena sudah memperlihatkan kinerja, tapi dengan adanya 4 calon
membuat persaingan juga sulit di prediksi karena masing-masing calon punya kantong-kantong
suara sendiri " kata Oyon Suryana
berbeda dengan penilaian salah seorang anggota panitia 11
ketika policewatch.news menanyakan calon mana yang paling ramai menjadi atensi
masyarakat, beliau menjawab jika melihat masyarakata yang mengantar calon
kepala desa, mengarah ke otong kanel (hasan sunarta)
" kalo saya lihat dari jumlah masyarakat yang
mengantar, sepertinya otong kanel pak yang rame" ungkap nya.
Pungutan suara pemilihan kepala desa akan di laksanakan
serentak pada tanggal 2 november 2019.
masih ada kesempatan bagi para calon kepala desa untuk meyakinkan masyarakat untuk memilih. (RS/Dhe bram)
masih ada kesempatan bagi para calon kepala desa untuk meyakinkan masyarakat untuk memilih. (RS/Dhe bram)