18 Des 2019

Sejumlah Rumah, Dan Sawah Milik Warga Tergenang Banjir Lumpur Diduga Dampak Perusahaan Tambang Batubara


Reporter  : Bambang .MD

LAHAT, POLICEWATCH - Warga Desa Arahan keluhkan akibat banjir lumpur yang menggenang beberapa rumah seperti rumah milik Ibu Sriyani terendam lumpur setinggi lebih kurang 1 meter kejadian sekitar pukul 11.00 wib, menurut pengakuan ibu Sriyani barang barang miliknya seperti TV, Kulkas dan Kursi tamu rusak dan tidak bisa digunakan lagi akibat terendam lumpur tebal masuk kedalam rumah miliknya selasa malam kejadian namun tidak ada korban jiwa ditemui rabu (18/12/2019)

Dia menjelaskan lumpur tebal berwarna kecoklatan  masuk kedalam rumah miliknya selasa malam akibat guyuran   hujan deras lumpur terbawa hingga masuk beberapa rumah milik  termasuk rumah saya jelas " Sriyani selaku ibu rumah tangga,

Masih tuturnya lumpur yang masuk kerumah miliknya salah satu perusahaan pertambangan yang membuat jalan, diduga milik PT. Golden Great Borneo diungkapnya saat ibu Sriyani sedang membersihkan lumpur warna kecokelatan sedalam hampir 1 meter masuk kerumah saya ujarnya.

Senada juga dikatakan Fatri pemilik warung dipinggir Jalan Desa Arahan warung dan beserta dagangannya ikut terendam lumpur setinggi hampir satu meter, kejadian malam rabu pukul 11.30 wub kami sedang tertidur saat bangun kagek warung saya sudah dimasukin kiriman lumpur mungkin dari perusahaan tambang batubara hingga kini belum ada pihak perusahaan ungkapnya

Sementara iibu Sulas aktivis emak emak juga menjadi korban sawah miliknya tergenang lumpur hingga tidak bisa ditamani lagi" ujarnya

Masih ujarnya saya sudah melapor kejadian ini kepada kades Arahan agar segera ditindaklanjuti tadi juga ada pihak dari PT.Banjarsari Pribumi melakukan kroscek ke lokasi dari mana asal lumpur tersebut yang menggenangi rumah warga, memang dulu di Desa Arahan langganan banjir tapi dibawah tapi tidak seperti ini kami dapat kiriman banjir lunpur sehingga perabotan milik warga sebagian rusak parah. Termasuk mobil carry milik Suryadi juga rusak akibat terkena lumpur

Pantauan wartawan dilokasi rabu (18/12/2019) nampak bekas sisa sisa lumpur dirumah ibu Sriyani warna kecoklatan masih menempel dilantai iapun sibuk membersikan lumpur yang lengket di sofa kursi, TV, Kulkas,

Sementara dari pihak perusahaan yaitu humas PT.GGB Kiki saat dihubungi via ponselnya ke nomor miliknya 081173737XXX rabu (18/12) saya kordinasi dulu ujarnya

Pihak PT.Banjarsari Pribumi belum bisa di konfirmasi hingga berita ini diturunkan**

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berita Terkini