![]() |
| Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH |
MUARAENIM, POLICEWATCH,- Ratusan peserta Apel Kesiapsiagaan dan Antisipasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Tanah Longsor, basah kuyup diguyur hujan deras. Apel tersebut dipimpin langsung oleh Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH, dihalaman Kantor Pemkab Muaraenim, Kamis (9/1/2020).
Dalam apel tersebut, dipimpin langsung oleh Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH, dengan peserta dari TNI, Polri, Sat Pol PP, Dishub Muaraenim, PBK, Tagana, BPBD, Tim SAR PTBA, Dinkes dan instansi terkait. Usai upacara apel, langsung melakukan peninjauan peralatan dan kendaraan Kesiapsiagaan dan Antisipasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Tanah Longsor.
Menurut Juarsah, kondisi geografis Kabupaten Muaraenim dengan dataran tinggi pegunungan di bagian barat perbatasan dengan Pagar alam dan OKU Selatan berpotensi terjadinya peristiwa alam seperti gunung meletus, guguran larva panas, gas beracun/belerang dari gunung Dempo dan gunung Seminung yang merupakan gunung api aktif serta tanah longsor, banjir bandang dan angin puting beliung. Sementara di bagian timur yang merupakan dataran rendah dan perairan mempunyai potensi terjadinya potensi banjir akibat luapan air sungai dan menimbulkan genangan yang dipengaruhi oleh musim hujan dan pasang air laut. Selain itu juga pada daerah yang lebih terbuka dapat terjadi angin puting beliung semua rangkaian peristiwa alam tersebut sebenarnya merupakan peristiwa alam biasa yang biasa yang bisa saja terjadi. Namun dampak dari peristiwa alam tersebutlah yang menjadi masalah atau menjadi bencana seperti merobohkan rumah, merusak sarana prasarana dan fasilitas masyarakat yang ada atau bahkan menimbulkan korban jiwa luka-luka atau bahkan meninggal dunia.
Dan apel ini, kata Juarsah, untuk mempersiapkan personil dan peralatannya, dengan kesiapan tersebut personil dan peralatan akan lebih cepat dan siaga untuk dapat dimobilisasi ke wilayah yang dianggap rawan dan berpotensi terjadi bencana sehingga kerugian harta benda dan jiwa dapat dihindari atau ditekan sekecil mungkin.
Dengan apel ini, penanggulangan bencana sosial dan peralatan penanggulangan yang ada bisa dipastikan dalam kondisi baik dan dapat digunakan secara maksimal dan permasalahan klasik seperti terlambat, belum ada laporan, belum ada petunjuk dan tanggung jawab dari dinas/instansi terkait, tidak terjadi lagi.
"Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada pihak yang terlibat dalam kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian kepada negara dengan komitmen untuk melindungi masyarakat dari bencana dan sebagai ibadah untuk menolong kepada sesama khususnya kepada yang sedang tertimpa musibah bencana," katanya.
Ditambahkan Kepala BPBD Muaraenim Tasman, mengatakan tujuan apel ini agar kesiapsiagaan personil penanggulangan banjir, angin puting beliung dan tanah longsor. Meningkatkan kemampuan personil, mengoptimalkan tugas dan tanggungjawab terkait untuk pengulangan bencana banjir agar korban jiwa dapat diminimalisir.
Pewarta : Salahudin/bambang



Tidak ada komentar:
Posting Komentar