UNTUK BANGUN PAGAR DAN GAPURA " SMP N 1 INDRALAYA OI" PUNGUT SUMBANGAN TERHADAP MURID

/ 3 Maret 2020 / 3/03/2020 02:24:00 PM



Ogan Ilir, POLICEWATCH,- Sejumlah orangtua murid/murid.SMP N 1 INDRALYA jalan lintas
Timur KM 32 Indralaya Sumatera selatan "Mengeluhkan dana sumbangan untuk merenovasi Gapura dan pagar halaman sekolah yang dinilai memberatkan mereka.

“Dalam hal.ini berdasarkan rapat orangtua dan tidak dibatasi nilai nominal, waktu dan ruang boleh saja. Yang terpenting, mekanismenya ditempuh secara transparan, sesuai dengan Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah,”

Dari surat edaran yang disebutkan besarannya anggaran yang dibutuhkan untuk Renovasi Gapura dan Pagar halaman sekolah mencapai Rp 100 586 000,-Meski tidak ditulis kata ‘wajib’, namun kenyataannya berbeda. Mereka dipatok sumbangan senilai minimal Rp 65 338 per siswa/ i.dari 724 Siswa/i pada desember lalu.

“Kami jelas merasa keberatan dengan pihak Sekolah yang mematok sumbangan minimal Rp65 338  per siswa, Padahal,sudah ada  (Dana Alokasi Khusus) ( DAK ) Kenapa pihak sekolah tidak ajukan?” kata salah seorang orangtua siswa yang berinisial NR.01/03/20

"Sebagai mana orangtua murid lain juga. Dia menilai bahwa sekolah terlalu banyak meminta biaya, baik berbentuk iuran, sumbangan, maupun pungutan, dan murid juga kalau Tidak membayar pada
Sa'at waktu yang ditentukan, ada nadaYang tidak menyenagkan Dari guru wali kelas Dilontarkan sama,anak didiknya.

"Tentu dalam hal ini Khusunya kami dari Wali murid sangat mengharapkan,kepada Pihak DINAS PENDIDIKAN untuk memperhatikan Sekolah² yang ada diIndralaya Ogan Ilir Sumatera Selatan mulai tingkat SD-SMP SMA,seharusnya memungut iuran atau sumbagan harus sesuai dengan aturan yang semestinya.

Sampai berita ini dilansir.wartawan dari Media ini belum bisa Konfirmasi baik dengan Kepala sekolah SMP N 1 Indralya mau pun, Ke pahak Komite sekolah, Salah sorang wali kelas Yang berinisial LS Kami kompirmasi lewat Via telpon.tidak mau Menjelaskan ujarnya
Saya baru pindah dan saya tidak tahu masalah iuran atau pungutan tersebut.

Padahal wali kelas inilah Yang menanyakan kepada anak didiknya Untuk cepat membayar
iuran yang ditetntukan.

PEWARTA : ( SALAHUDIN AK /BASRI A)
Komentar Anda

Berita Terkini