Bupati Bintan Apri Sujadi. |
Kepri, POLICEWATCH,- Masuknya 39 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China di tengah
pengendalian wabah corona baru, Covid-19 yang mengganas, membuat geram Bupati
Bintan Apri Sujadi.
Bupati tidak dapat memendam kekesalannya, mengaku sangat
kecewa kepada PT. BAI yang masih memasukkan para TKA tersebut.
Padahal, seharusnya perusahaan besar di Kawasan Ekonomi
Khusus (KEK) Galang Batang itu dapat bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam
memerangi COVID-19.
“Saya sudah minta Disnaker Bintan turun ke sana, meskipun
kewenangan dan pengawasan masuknya TKA China ke PT BAI tidak di kita,” ucapnya,
seperti dikutip dari situs Kumparan.com, Rabu (1/4/2020).
Kendati urusan TKA in bukan menjadi kewenangan Kabupaten,
lanjut Apri, namun dirinya merasa prihatin atas persolan tersebut. Oleh karena
itu, ia meminta Pemprov Kepri melalui Disnaker dapat mengatasi masalah ini.
Atau bahkan, Apri dengan tegas meminta PT BAI melakukan
isolasi TKA selama 14 hari di tempat.
“Kewenangan tidak ada di kita, namun dengan masuknya TKA ini
tentunya menjadi perhatian khusus bagi kami, di tengah semangat kita untuk
mengantisipasi merebaknya wabah virus corona baru atau covid-19 di daerah,”
ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II
Tanjungpinang Agus Jamaludin membenarkan kedatangan puluhan tenaga kerja asing
(TKA) asal China ke Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, melalui Pelabuhan Bulang
Linggi Tanjunguban.
“Benar, hari ini ada sekitar 39 TKA asal China masuk ke
Kabupaten Bintan,” kata Agus Jamaludin di Bintan, Kepulauan Riau, Selasa (31/3/2020)
kemarin
Pewarta : Bambang MD