Residivis Ini Terpaksa Dihadiahi Timah Panas Dalam Proses Penangkapan

 


POLICEWATCH-Mataram.

Tak membuatnya kapok keluar masuk rumah tahanan akibat tindak pidana yang dilakukan nya. M alias E kembali di ringkus Tim Puma Polresta Mataram akibat tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dilakukannya baru-baru ini tepatnya 10/08/2021 di Wilayah Lingkungan Bagek Kembar, Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.

Keterangan ini di sampaikan Kapolresta Mataram Kombespol Heri Wahyudi SIK, MM saat Konferensi Pers atas pengungkapan kasus Curas oleh Tim Puma Polresta Mataram, Senin 16/08/2021 di Mapolresta Mataram. Hadir mendampingi Kapolresta Mataram saat itu Kasat Reskrim  Kompol Kadek Adi Budi Astawa, ST SIK dan Kasi Humas Iptu Erny Anggraeni SH.


Dalam penjelasannya Kapolresta mengatakan bahwa pelaku M alias E ini adalah mantan Residivis atas kasus yang sama. M di tangkap sekarang ini karena telah melakukan pencurian yang disertai kekerasan terhadap korban. M lelaki yang berusia 39 tahun ini masuk kerumah target dengan cara naik tembok pekarangan, lalu mencongkel jendela rumah target. Saat masuk kedalam rumah M mencari barang-barang yang kira-kira bisa terjual. Namun saat itu penghuni rumah ternyata terbangun lalu keluar dari kamarnya dan kaget melihat ada orang didalam rumah nya dan spontan berteriak "Maling".jelas Heri.

Mendengar itu pelaku (M) langsung balik yang semula ingin masuk ruangan tertentu karena pintu telah berhasil dibuka, M langsung kearah korban mendekap penghuni rumah (korban) tersebut dengan mengancam akan melakukan kekerasan terhadap nya bila berteriak. Korban yang tergolong seorang perempuan renta (62) tahun bernama NA tersebut sontak takut dan terdiam karena ancaman M. Lalu pelaku M menanyakan kepada korban dimana menyimpan uang atau barang-barang berharga.

"Dimana uang, kata pelaku kepada korban (NA), korban menjawab tidak punya uang. Lalu M menyuruh membuka perhiasan yang dikenakan oleh NA. Karena rasa takut, korban menuruti perintah M sambil memberikan 4 gelang dan 2 buah cincin yang dikenakan nya," jelas Heri. 


Setelah memperoleh sejumlah perhiasan korban, M yang beralamat dari kelurahan yang sama dengan korban lantas kabur setelah mengancam korban nya.

"Jangan teriak, kalau kamu teriak, besok saya akan balik  bunuh kamu, kata M kepada korban sambil keluar rumah korban melalui pintu samping dan membuka gerbang kecil yang terletak ditembok samping rumah dan kabur," tutur Heri.


Berdasarkan keterangan dari korban NA saat melaporkan peristiwa tersebut, Tim Puma Polresta memburu pelaku dengan mengumpulkan data, dan berdasarkan keterangan saksi dan korban, Tim Puma ahirnya membekuk pelaku di kediamannya. Namun karena pada saat penangkapan pelaku M tidak koperatif dan melawan serta berusaha kabur, Tim Puma ahirnya melakukan tindakan tegas terukur terhadap pelaku yang merupakan residivis spesialis Curas dan Curanmor ini. " Ungkap Heri.

Berdasarkan pengembangan penyidikan terhadap pelaku M, akhirnya Tim Puma memperoleh informasi bahwa hasil curiannya di jual ke seseorang. " Atas informasinya  kami langsung mengamankan O yang terlibat dalam hal ini sebagai penadah atas barang hasil curian. Saat ini Pelaku M dan penadah O telah kami amankan," ungkap Heri.

Dan sebagai barang bukti kejahatan nya dari hasil penggeledahan di tempat tersangka, Tim Puma mengamankan 1 buah tas Selempang, 1 buah sarung tangan, 1 buah pisau bertaji, 4 buah obeng minus, 1 buah ketapel, 2 buah gelang, 1 buah obeng plus, sebuah ketapel, 1 buah pinset besi, 1 buah Cutter, 1 buah kunci T, sebuah Kunci pas, tang, Kunci inggris, gagang obeng, senter, clurit, senjata api rakitan masing-masing 1 buah serta 2 buah Hp dan 3 butir peluru."ungkap Heri".

Untuk pasal yang disangkakan yaitu melanggar pasal 365 ayat (2) ke 1 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 12 tahun penjara."Tutup Heri"."MN".

Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homizi Pimpin Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato kenengaraan Presiden RI Jokowi

 



Laporan : Bambang MD


LAHAT,POLICEWATCH NEWS

Bertempat Di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD kabupaten Lahat, Sumatra selatan. Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Lahat menggelar Rapat Paripurna XII Masa Persidangan ke-tiga tahun sidang 2021 Dalam rangka Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jokowidodo pada senin (16/08/2021). 


Rapat tersebut langsung dipimpin oleh Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homizi, ST, didampingi langsung oleh Wakil I DPRD Lahat, Wakil Ketua II DPRD Lahat serta Anggota DPRD Lahat.


Turut hadir dalam rapat ini Wakil Bupati Lahat H.Hariyanto,SE.MM, Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homizi,ST, Wakil Ketua I DPRD Lahat Gaharu,Wakil Ketua II DPRD Lahat Sri Marhaeni Wulansih,SH, anggota DPRD Lahat, Forkopimda Kabupaten Lahat, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lahat Rusidi Dja’far, para kepala OPD serta para tamu undangan yang sempat hadir.


Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menyampaikan, pandemi  meningkatkan memperkuat rasa partisipasi dan kegotong royongan antar masyarakat. Begitu juga lembaga Pemerintah lintas sektoral mengalami konsolidasi.


"Hal ini membuat kapasitas sektor kesehatan meningkat pesat, dan semakin mampu menghadapi ketidak pastian yang tinggi dalam pandemi," ujarnya.

Seorang Kakek di Desa Sumbersuko di Temukan Tewas Menggantung




POLICEWATCH.NEWS, PASURUAN- Diduga Lantaran penyakitnya tak kunjung sembuh, Karmanu kakek yang berumur 60 tahun warga Rt.11/Rw 10 Dusun Pucang Pendowo Desa Sumbersuko Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan, akhiri hidupnya dengan gantung diri, Senin (16/08/21) pukul 06:00 Wib.

Menurut keterangan keluarga korban kakek Karmaun menderita sakit linu sekitar 15 tahunan dan setiap penyakitnya kambuh Kakek selalu berada di kandang sapi. Tidak ada permasalahan keluarga dan selama ini korban tinggal bersama saya.

“Tidak ada masalah di keluarga kami, untuk itu kami menolak untuk di autopsi saya iklas atas kematiannya.

Sementara itu menurut keterangan petugas dari polsek purwosari dan di saksikan kasun setempat yang berada di tempat kejadian perkara mengatakan dari kondisi korban diperkirakan sudah meninggal 2 jam yang lalu, sebab mayatnya sudah kaku dan pada dada korban ada air liur yang sudah kering.

“celana korban ada cairan sperma yang sudah mengering.

Keluarga korban menolak untuk dilakukan outopsi dan ini di tuangkan dalam surat pernyataan,” tuturnya. 


Menurut saksi mata ia datang ke kandang sapi dengan tujuan mengantar makanan. Namun, ketika membuka kandang ia mengetahui korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, dengan posisi menggantung menggunakan tali tampar 


Selanjutnya SM pulang dan memberitahukan ke warga, lalu warga melaporkan ke Kasun Pucang Pendowo, Sawali, dilanjutkan ke Polsek Purwosari.

BN Kholik Ketua DPRD Kab Bekasi Menjalin Kerja sama Dengan Pihak Swasta





KAB.BEKASI.POLICEWATCH.NEWS:

Kabupaten Bekasi terletak disebelah timur jakarta dan pusatnya terletak dicikarang.Kabupaten Bekasi disebut sebut pusat industri terbesar di Asia tenggara yang mempunyai pabrik yang beroperasi lebih kurang 4000 pabrik.

Hari ini minggu 15 Agustus 2021 adalah hari jadi kabupaten bekasi yang ke 71 yang berlangsung dikomplek perkantoran pemerintah daerah kabupaten bekasi.

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Bapak HM BN HOLIK QODRATULLOH  saat dihubungi awak media inkrim.com yang tergabung didalam PUSKOMINFO INDONESIA menjelaskan,

acara memperingati Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke 71 ini dipimpin langsung oleh Pejabat Bupati Bekasi bapak Dr.H.Dani Ramdan, M.T dan dihadiri Forkopimda.


Kita tidak mengundang dari elemen manapun termasuk Lsm atau Ormas selain forkopimda karna intruksi dari kementrian dalam negeri sangat ketat.

Jangan sampai eporia ulang tahun bekasi ataupun ulang tahun Republik Indonesia jangan sampai berkerumun.Bahkan jumlahnya dibatasi untuk acara ulang tahun itu 50 orang."jelasnya"

Ketua DPRD Kabupaten bekasi berharap kedepannya semoga menjadi kabupaten bekasi yang maju ditengah tengah pandemi 

Tentunya harus memulihkan kesehatan dan membangkitkan ekonomi,karna memang kabupaten bekasi adalah tempat yang begitu heterogen yang terjadi pembauran suku bangsa dari beberapa negara.

dan kita yakin setelah pandemi ini selesai harapan kami kabupaten bekasi lebih maju dan menjadi yang terdepan.

Selesai upacara sekitar jam 10 kurang kita lngsng menuju ke gebung DPRD, jam 10 kita langsung rapat  Paripuna diruangan rapat yang dihadiri oleh forkopimda,inilah yang sakralnya biasanya gebyar Meriah sampai 500 orang yang hadiri Lsm/ormas dalam ruangan rapat tp,ini cuma forkopimda dan Dewan sebagian karna menjaga kerumunan di masa pandemi covid ini.

Habis zuhur kita langsung kekawasan delta silicon peresmian pembukaan jalan yang berada di kawasan delta silicon yang dihadiri forkopimda dan perwakilan dari delta silicon dan lipo group dan mematuhi protokol kesehatan.

HM BN Holik Qodratullah mengucapkan terimakasih dihari ulang tahun Kabupaten Bekasi yang ke 71 ini,kawasan delta silicon turut mempersembahkan pembukaan jalan yang bermanfaat untuk orang banyak itu adalah kado yang istimewa.

Semoga adanya akses jalan itu segala bentuk lalu lintas kemacetan bisa terurai."ucapnya"


Dan H.MF Maulana sebagai ketua Puskominfo Indonesia Kabupaten Bekasi saat ditemui diruang kerjanya,Mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Bekasi yang ke 71 Semoga pandemi covid - 19 ini cepat berlalu dan Kabupaten Bekasi Kedepan lebih maju ditengah tengah masa pademi covid - 19 ini dan menjadi pusat industri terbesar didunia, Mengurangi angka kemiskinan dan rakyat sejahtera khususnya Kabupaten Bekasi ucapnya.

Amun/Jefry Gobang

Kopdar Disketum Ojek Online Sejabotabek

 

DEPOK.POLICEWATCH.NEWS:

Diskusi Informasi Silaturohmi (Disketum) kopdar rutin setiap 2 bulan sekali, kopdarnya berpindah tempat ditiap Ketum wadah komunitas agar terjalin komunikasi dengan baik dan menjalin silaturohmi sesama ketua umum/pembina komunitas ojek online Sejabotabek,minggu 15/08/2021

Kopdar ini selain diskusi tentang informasi disekitar ojol juga menjalin silaturohmi agar saling mengenal, gak hanya dikomen digrup wa saja tapi juga perlu bertatap muka, ujar Qinoy ketua umum Disketum Sejabotabek.

Banyak program program yang bermanfaat tuk semua para ketum dan anggota komunitas diinternal masing masing, tentang wirausaha,bpjs ketenagakerjaan,koperasi lanjut Qinoy.

Terimakasih buat semua ketum Sejabotabek atas kehadirannya ditempat saya, sebuah kehormatan buat saya dikunjungi teman teman ketum dalam rangka kopdar Disketum Sejabotabek, mohon maap jika jamuan dan hidangannya seadanya.ujar covid selaku yang punya tempat. Cilangkap kecamatan tapos kota depok.

Semua ketua umum dan pembina wadah ojek online dan komunitas ojek online Sejabotabek menyatukan ide dan pendapat tuk menghasilkan kesepakatan yang mupakat untuk menyatukan semua ojol sejabotabek.

Amun/Jefry Gobang

Open Tembakau di Praya Timur Ludes"Dilalap Si Jago Merah


POLICEWATCH-Lombok Tengah (NTB).

Telah terjadi kebakaran open tembakau milik salah seorang warga dusun Batu Rintang I, desa Persiapan Jeropuri, kecamatan Praya Timur, kabupaten Lombok Tengah.


"Kebakaran terjadi pada hari Minggu tanggal 15 Agustus 2021 sekitar pukul 23.30 Wita milik salah seorang warga setempat atas nama Rendum alias Amaq Suryandi (50)" kata Kapolsek Praya Timur, Iptu Sayum, Minggu (15/8/2021).


Adapun kronologis kejadian, korban sedang berada disekitar bangunan open tembakau untuk menunggu proses pengopenan. Beberapa saat kumudian korban mendengar suara teriakan beberapa warga sekitar yg melihat kepulan asap keluar dari dalam dan melihat api sudah mulai membakar tembakau milik korban.

"Selanjutnya korban dan masyarakat sekitar yang mengetahui kejadian tersebut segera berusaha untuk memadamkan api," ungkapnya.

Pada saat yang bersamaan Anggota SPKT III yg sedang melaksanakan patroli mendapatkan informasi dari masyarakat terkait kejadian tersebut selanjutnya langsung menuju TKP dan menghubungi pihak PMK Kabupaten Loteng.

"Sekitar pukul 00.25 wita 1 (Satu) unit mobil Pemadam Kebakaran BPBD Lombok Tengah tiba di TKP dan langsung melakukan pemadaman. Sekitar pukul 01.25 Wita api sudah dapat dipadamkan," papar Iptu Sayum.

Adapun penyebab kebakaran  diperkirakan karena adanya daun tembakau yang jatuh ke tungku dan selanjutnya api dengan cepat menyambar dan membakar tembakau yang dalam keadaan setengah kering.

"Isi dari open tembakau yang terbakar tersebut sebanyak 5 ton dan kegiatan pengopenan sudah berlangsung selama 3 hari," sebutnya.

Akibat kejadian kebakaran open tembakau tersebut korban mengalami kerugian diperkirakan sekitar Rp. 50.000.000.

"Atas kejadian tersebut tidak terdapat korban luka-luka maupun korban jiwa," pungkasnya."MN".

Polsek Praya Timur Cegat Grup Kecimol

 



POLICEWATCH-Lombok Tengah.

Polsek Praya Timur Polres Lombok Tengah Polda Nusa Tenggara Barat melakukan penyegatan terhadap grup kesenian Kecimol, pada Minggu, (15/8/2021).

"Kami telah dilakukan giat penyegatan grup kesenian kecimol Pandawa yang berasal dari dusun Pinggir, desa Sengkerang, kecamatan Praya Timur yang beranggotakan sekitar 25 orang," jelas Kapolsek Praya Timur, Iptu Sayum.



Dikatakan bahwa kegiatan penyegatan tersebut berawal dari adanya laporan masyarakat tentang adanya grup kecimol yang berangkat dari arah desa Sengkerang menuju arah barat sehingga anggota piket segera menindaklanjuti dengan melakukan penyegatan di Jalan Raya depan Mapolsek Praya Timur. 

"Kami langsung melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang membawa personil grup kecimol beserta peralatannya kemudian melakukan koordinasi dengan pimpinan grup kesenian," jelasnya.

Adapun hasil koordinasi tersebut bahwa Grup kesenian kecimol Pandawa tersebut berangkat dari dusun Pinggir desa Sengkerang dengan personil dan peralatan lengkap hendak menuju kabupaten Lombok Utara dalam rangka kegiatan pembuatan video dan bukan untuk melakukan pentas pada giat hajatan pernikahan atau sejenisnya. 


Pada kesempatan tersebut Anggota piket SPKT III memberikan beberapa penekanan bahwa dari awal sudah ada himbauan resmi dari pemerintah untuk tidak mengadakan kegiatan hiburan keramaian atau sejenisnya yang dapat menimbulkan kerumunan yg mana hal tersebut tidak lain bertujuan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid 19.

Pimpinan grup berterima kasih atas himbauan serta nasehat pihak Kepolisian. Adapun kegiatan kali ini bukan bersifat pementasan di acara hajatan namun tidak lebih dari sekedar pembuatan video saja.

"Kami bersedia untuk mematuhi himbauan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah," kata salah seorang ketua Grup Kecimol."FR".

TNI di Perbatasan Meriahkan HUT Kemerdekaan RI Dengan Lomba Anak-Anak


POLICEWATCH-Belu NTT.

Sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan RI ke 76 tahun 2021, Satgas Pengamanan Perbatasan RI - RDTL Sektor Timur menggelar lomba anak-anak di seluruh pos jajaran Satgas Pamtas Sektor Timur.

Terkait dengan itu, Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas Sektor Timur di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu NTT mengatakan lomba anak-anak ini sengaja dilakukan di seluruh pos termasuk Mako Satgas dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 76 dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.


Kita ketahui bersama,  virus yang saat ini melanda negara kita,adalah menjadi ancaman kita bersama sehingga beberapa kegiatan dibatasi termasuk proses belajar mengajar di sekolah.paparnya.

Agar anak-anak ini tidak vakum dan juga bisa menjadi hiburan bagi mereka dengan harapa semangat mereka belajar tidak kendur," tuturnya.

Sebagian besar pos melaksanakan lomba di pos masing-masing namun ada juga melaksanakan lomba di sekolah seperti Pos Laktutus.

Adapun jenis lomba yang dilakukan seperti lomba lari karung, lomba makan kerupuk, lemba memasukkan kelereng, lomba memasukan paku, lomba pukul balon air dan masih banyak lagi lomba lainnya.

Sedangkan di Mako sendiri akan menggelar lomba voly, lomba balap karung, lomba memasukan kelereng dan makan kerupuk.

"Semoga ini dapat menghibur anak-anak kita di wilayah perbatasan dengan semangat kemerdekan, mereka menyongsong kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang," pungkas Bayu Sigit penuh harap."MN".

WAKIL WALI KOTA BEKASI KUKUHKAN PASUKAN PENGIBAR BENDERA SANG SAKA MERAH PUTIH

 

KOTA BEKASI.POLICEWATCH.NEWS: Bertempat di Aula Balai Patriot Pemda Kota Bekasi, Wakil Wali Kota Bekasi Dr. Tri Adhianto kukuhkan pasukan pengibar bendera sang saka merah putih, Minggu (15/08/2021).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Istri Wakil Wali Kota Bekasi Wiwiek Hargono, Ketua DPRD Kota Bekasi, Kasi Intel Kejaksaan Dalam Negeri, Sekda Kota Bekasi, Staff Ahli, Asda dan personil pasukan pengibar bendera sang saka merah putih.


Dalam sambutannya pria yang akrab disapa Mas Tri memberikan ucapan terimakasih, apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pasukan pengibar bendera sang saka merah putih (PASKIBRAKA), yang telah bersedia dan berlatih keras melakukan tugas mulia mengibarkan sang saka tanda kemerdekaan Republik Indonesia.


"Jiwa Nasionalisme harus sudah terpupuk dan tertanam disanubari setiap insan sejak dini, dengan demikian kita bisa menghargai pengorbanan para pahlawan dalam memerdekakan bangsa Indonesia, ucapan terimakasih, apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya saya ucapman kepada pasukan pengibar bendera sang saka merah putih," pungkas Tri Adhianto.


Usai pengukuhan, Tri Adhianto bersama tamu undangan yang hadir, berjalan bersama menghampiri petugas paskibraka satu persatu memberikan ucapan selamat dan amanah, untuk kelancaran proses pengibaran bendera sang saka merah putih pada tanggal 17 Agustus nanti.

Tri berharap proses upacara pengibaran bendera dapat berjalan dengan lancar, selain itu Tri juga mengharapkan hari kebangkitan Nasional Republik Indonesia bisa menjadi momentum tanda kemerdekaan Republik Indonesia merdeka dari pandemi 

Amun/Jefry gobang

Bawa 1.500 Paket Sembako Rombongan RGOG Diterima Gubernur, Kapolda dan Danrem


POLICEWATCH-MATARAM.

Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal S.I.K MH bersama Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah menerima kedatangan rombongan Road Glide Owners Group (RGOG) di Pendopo Gubernur Nusa Tenggara Barat, Minggu (15/8/2021)

Kedatangan RGOG ke NTB itu dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-76, untuk mengisi acara Parade Road Glide Merah Putih dan Bakti Sosial (Baksos) Bakti untuk Negeri di Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan membawa 1500 paket sembako dan 20 Juta untuk sumbangan Masjid di Kute.


Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr. Zulkieflimansyah menyambut mereka dengan penuh kehangatan, bahkan sebelum Sirkuit MotoGP beroperasi dia akan mengudang klub Moge itu untuk meramaikan Sirkuit Mandalika Lombok itu.

"saya mengundang teman-teman RGOG untuk hadir meramaikan Sirkuit Mandalika seminggu sebelum acara digelar," ungkapnya.

Sementara Kapolda NTB Irjen Pol. Mohammad Iqbal yang ditemui wartawan usai menerima mereka di Pendopo Gubernur menjelaskan, komunitas RGOG menggelar kegiatan Parade Road Glide Merah Putih dan Bakti Sosial (Baksos) Bakti untuk Negeri dengan membawa 1500 paket sembako ke Lombok, NTB untuk berempati kepada warga NTB pada masa pandemi Covid-19 terlebih lagi pada pelaksanaan PPKM, banyak warga yang usahanya jatuh terlebih pelaku wisata.


"Komunitas RGOG ini datang ke NTB karena berempati pada masa pandemi apalagi pada era PPKM banyak warga yang usahanya slow down terutama pelaku wisata," ungkapnya.

Dijelaskan 1.500 sembako itu awalanya akan dibagi sendiri, karena RGOG faham betul protokol kesehatan sehingga semua sembako itu dititip melalui pemerintah daerah, Korem 162/WB dan Polda NTB untuk menghindari penularan Covid-19 agar tidak menimbulkan klaster baru.

"Kami nanti yang akan menyalurkan semua paket sembako itu, Isya Allah kita akan distribusikan kepada yang pantas menerimanya," tandas Iqbal.

Semetara Panglima RGOG H. Yovie M. Santosa yang biasa dipanggil bang YMS mengatakan anggota RGOG di seluruh Indonesia berjumlah 1.500 awalnya ingin ikut ke NTB namun karena di masa Pandemi hanya perwakilan saja yang datang.


"Jika tidak ditahan semua ingin ikut ke NTB, namun kami batasi hanya 25 orang yang jadi ikut,"

25 anggota RGOG tentunya sebelum berangkat terlebih dahulu dilengkapi dengan segala dokumen dimasa Pandemi, seperti hasil tes Swab VCR dan Kartu Vaksin.

"Sebelum berangkat semua harus di Tes Swab dulu dan harus sudah divaksin, kemudian harus tetap menjaga protokol kesehatan, sehingga 1.500 sembako yang kami bawa kami titip melalui pemerintah, Korem, dan Polda NTB untuk dibagi ke Masyarakat, kami yakin mereka lebih faham siapa yang pantas untuk menerimanya," jelas  Bang YMS.

Head Regional Bali Nusra Yohanes Setiono  yang biasa dipanggil Bang Jojo mengatakan Bakti Sosial (Baksos) merupakan suatu kegiatan yang biasa digelar RGOG setiap ada iven, karena bertepatan dengan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-76 mereka menggelar Parade Road Glide Merah Putih yang diisi dengan kegiatan Baksos dan mengangkat tema Baksos Bakti Untuk Negeri.

Dia juga memastikan bahwa semua anggota RGOG yang datang ke NTB semua sudah menjalankan Standar Protokol Kesehatan, dan semua sudah Di Swab dan Di Vaksin, selain itu kelengkapan kendaraan sudah pasti lengkap.

"Semua bansos itu kita serahkan melalui pemerintah, Korem dan Polda NTB untuk menghindari kerumunan masyarakat, karena kami sangat taat sama Prokes" pungkasnya."MN".