Jumat Keramat, Beredar Di grup Wartawan Hari Ini Ada Empat Mantan Pengurus KONI Lahat dipanggil Jaksa

 


POLICEWATCH.NEWS - LAHAT - Beredar Di grup Wartawan Informasi ini ke WhatsApp wartawan policewatch.news Jumat (7/2/2025) ada informasi kalau benar info ini : 4 petinggi koni lahat, hari ini diperiksa kejaksaan negeri lahat .... *minta beritanya ya* 

policewatch.news langsung ke Kantor Kejari Lahat dan benar ada dua mantan pengurus KONI lahat menggunakan sepeda motor satu Yamaha Vega ZR, dan Honda PCX warna biru, kedua nya langsung masuk kedalam.

Mereka tadi sekitar pukul 09.00 wib tiba di kantor Kejari Lahat, mengunakan sepeda motor Honda PCX dan satu lagi motor Yamaha Vega ZR, pemanggilan terhadap kedua mantan pengurus KONI tadi belum tahu, terkait temuan BPK RI yang sempat di beritakan media online, 

Terpisah Kepala Kejari Lahat melalui kasi Pidsus saat dikonfirmasi wartawan Jumat (7/2/2025)

Siang Pak kasi Pidsus mohon konfirmasi atas pemanggilan mantan pengurus KONI Lahat 2023, yang sempat beredar di grup washhap wartawan terkait apa tks dari policewatch.news



Ini hak jawab Kasi Pidsus M.Fadly 

Memberikan klarifikasi melalui telepon washhap Jumat (7/2/2025) belum ke Kita, itu langsung ke kasi intelijen Zith " ucapnya

Sekedar informasi Adanya surat kuasa khusus (SKK) Inspektorat nomor: 700/64/inspektorat/2025 tanggal 30 Januari 2025, mengenai penagihan kelebihan pembayaran kepada KONI sebagai mana hasil pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan pemerintah kabupaten Lahat tahun 2023, pengelolaan belanja hibah KONI Lahat tahun 2923 diduga ada temuan BPK RI sekitar 1, 339.746.290, milyar lebih Baru dikembalikan sebesar Rp 405 juta.

Terpisah Ketua Harian LIDIK KRIMSUS RI M.Rodhi Irfanto SH dengan tegas ia memberikan dukungan kepada kejaksaan negeri lahat siapa pun yang terlibat harus diusut tuntas ini uang rakyat seperti kasus KONI Sumsel Kejati telah menetapkan mantan ketua KONI Sumsel HZ ,SR, ungkapnya 

Jurnalis: Bambang MD

LIDIK KRIMSUS RI ANGKAT BICARA TERKAIT SENYAPNYA KASUS OKNUM PEJABAT BPN KUBU RAYA YANG DI KEROYOK MASA



Red, policewatch.news,- Seorang oknum pejabat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kubu Raya menjadi korban pengeroyokan di kantor instansi pemerintahan, Insiden mengerikan ini terjadi pada Senin, 13 Januari 2025 kemarin akibat meluapnya amarah masyarakat yang diduga merasa dipersulit dalam pengurusan sertifikat tanah.

Korban mengalami luka serius di kepala, yang disebut-sebut sampai bocor akibat serangan brutal tersebut.

Hasan Selaku Sekretaris DPK Lembaga Informasi Data Investigasi Korupsi Dan Kriminal Khusus Republik Indonesia (LIDIK KRIMSUS RI) angkat bicara terkait insiden ini.

“Kami mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada pengeroyokan terhadap seorang pejabat BPN di kantornya sendiri.

Ini mengejutkan! Korban mengalami luka serius di kepala. Jika benar terjadi di kantor pemerintah, maka ini bukan insiden biasa, ini adalah alarm serius,” tegasnya, jumat (7/2).

Dugaan sementara menyebutkan bahwa amukan massa dipicu oleh tertundanya penerbitan Sertifikat Hak Milik (SHM).

Namun, ada indikasi kemarahan ini telah terpendam lama akibat dugaan praktik birokrasi berbelit yang menyulitkan masyarakat.

“Pelaku diduga tak terima karena urusan penerbitan SHM miliknya terhenti. Namun, kami masih terus mendalami ada tidaknya faktor lain yang memicu kejadian ini,” lanjutnya.

LIDIK KRIMSUS RI juga menyoroti akar permasalahan yang lebih dalam, yakni dugaan kesewenang-wenangan oknum BPN yang membuat masyarakat geram.

“Dugaan sementara, ini adalah puncak kemarahan masyarakat yang merasa dipersulit bertahun-tahun oleh oknum BPN.
Ini bukan sekadar kasus biasa, ini adalah letupan kekecewaan yang sudah lama terpendam,” ujar Hasan

Lebih lanjut, Hasan menegaskan peran kami sebagai kontrol sosial dalam kasus ini.
“Kami bertugas untuk menginvestigasi dan mengadvokasi permasalahan di tengah masyarakat, sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013.

Saat ini, masyarakat tengah dilanda krisis keadilan dan kepastian hukum atas hak mereka, Jika kasus ini benar-benar coba disenyapkan, maka ada sesuatu yang harus diungkap!” pungkasnya.

Sementara itu, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak BPN maupun kepolisian terkait perkembangan kasus ini.
Akankah kasus ini benar-benar diusut tuntas, atau justru menguap begitu saja?***TIM***
 Publik menunggu jawabannya!

Operasi Pasar LPG 3 KG di Muara Enim: Upaya Stabilisasi Harga dan Ketersediaan

 Reporter: irin
Editor: MRI

MUARA ENIM – policewatch.news //  Kabagops Polres Muara Enim, Kompol Handryanto SH, menghadiri kegiatan Operasi Pasar LPG 3 KG yang berlangsung di halaman Balai Serasan Sekundang, Muara Enim, Kamis (6/2/2025). Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Muara Enim dengan PT Pertamina Sumbagsel dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan LPG 3 KG bagi masyarakat.

Operasi pasar ini digelar sebagai langkah strategis untuk mengatasi fluktuasi harga LPG 3 KG yang sering terjadi di pasaran. Dengan adanya operasi pasar ini, masyarakat dapat membeli LPG 3 KG dengan harga yang lebih terjangkau dan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.


Dalam kesempatan tersebut, Kompol Handryanto menyampaikan apresiasi terhadap upaya yang dilakukan pemerintah daerah dan Pertamina Sumbagsel. Ia berharap kegiatan ini dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat serta memastikan kebutuhan energi rumah tangga tetap terpenuhi.

Sementara itu, Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra SH SIK MSi, melalui Kasi Humas Polres Muara Enim, AKP RTM Situmorang, menyatakan bahwa Polres Muara Enim memberikan dukungan penuh terhadap operasi pasar ini. "Kami akan menerjunkan personil untuk memastikan kegiatan ini berjalan dengan lancar dan aman, sehingga masyarakat dapat memperoleh LPG 3 KG dengan nyaman," ujarnya.


Di sisi lain, PT Pertamina Sumbagsel sebagai penyedia LPG 3 KG menyatakan kesiapannya dalam mendistribusikan gas subsidi ini secara merata dan tepat waktu ke seluruh wilayah Kabupaten Muara Enim. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi kelangkaan serta memastikan pasokan tetap stabil bagi masyarakat yang membutuhkan.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan solusi jangka panjang terhadap permasalahan distribusi LPG 3 KG yang kerap mengalami kendala di beberapa daerah. Dengan adanya intervensi dari pemerintah dan pihak terkait, diharapkan harga LPG 3 KG tetap terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Masyarakat yang hadir dalam operasi pasar ini mengaku merasa terbantu dengan adanya program ini. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkala untuk memastikan LPG 3 KG selalu tersedia dengan harga yang wajar.

Dengan dukungan berbagai pihak, operasi pasar LPG 3 KG ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan energi rumah tangga di Kabupaten Muara Enim.

Polres Lombok Tengah Latih Kasatkamling Antisipasi Gangguan Kamtibmas Jelang Pilkades 2025


 Policewatch-Lombok Tengah. 

Polres Lombok Tengah, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar pelatihan peningkatan kemampuan Kepala Satuan Keamanan Lingkungan (Kasatkamling) guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2025.  Pelatihan yang bertajuk "Pilkades Damai 2025" ini dilaksanakan di Aula Lantai 1 Polres Lombok Tengah, Kamis (6/2).

Kegiatan ini menghadirkan Kasat Binmas Polres Lombok Tengah, AKP Muhdar, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lombok Tengah, Lalu Rinjani, sebagai narasumber.  Peserta pelatihan terdiri dari perwakilan Kasatkamling dan petugas Linmas dari berbagai desa di Lombok Tengah.

AKP Muhdar dalam paparannya menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga Kamtibmas melalui Satkamling.  Ia menyebut Satkamling sebagai garda terdepan pengamanan swakarsa yang memiliki potensi besar dalam mencegah dan menanggulangi gangguan keamanan di tingkat desa.  Pelatihan ini difokuskan untuk meningkatkan kemampuan dan kewaspadaan para Kasatkamling dalam menghadapi potensi konflik atau permasalahan yang mungkin muncul menjelang Pilkades.

Selain itu, AKP Muhdar juga mengimbau sinergi antara aparat keamanan, pemerintah desa, dan masyarakat untuk menciptakan suasana aman dan kondusif.  Ia berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas para Kasatkamling sehingga mampu menjalankan tugas dengan optimal dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkades 2025.

Kegiatan pelatihan berjalan lancar dan diakhiri dengan harapan agar para Kasatkamling dapat berkontribusi signifikan dalam menciptakan Pilkades yang damai, aman, dan demokratis di Lombok Tengah.

 Mamen

Drainase Proyek Jalan Provinsi di Simalungun Ambruk, Diduga Akibat Pengerjaan Tak Sesuai RAB


 Policewatch-Simalungun

Baru sebulan selesai dikerjakan, proyek drainase pada peningkatan struktur Jalan Provinsi ruas Tanah Jawa-BTS Asahan di Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, sudah mengalami kerusakan parah.  Beberapa bagian saluran drainase retak dan ambruk, diduga akibat pengerjaan yang tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Pantauan di lokasi menunjukkan saluran drainase sepanjang kurang lebih 20 meter mengalami keruntuhan pada sisi penyangganya.  Diduga, proyek tersebut tidak memiliki pondasi yang memadai. Proyek senilai Rp 9.484.780.000,00 yang bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-TR) Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2024 ini dikerjakan oleh PT Anugerah Nyata Perkasa (kontrak no. 602/1755/UPTD-PUTR-PS/KPA/VIII/2024) dengan waktu pelaksanaan 110 hari.  PT Astadipati Duta Harindo CV. Balakosa Konsultan bertindak sebagai konsultan supervisi.

Masyarakat setempat mendesak agar pembangunan infrastruktur jalan dikerjakan secara lebih profesional untuk mencegah kejadian serupa terulang.  Drainase yang berfungsi vital dalam pengendalian banjir di wilayah tersebut, kini justru menjadi sumber masalah.

Upaya konfirmasi kepada Kepala Dinas PU-TR Provinsi Sumatera Utara hingga saat ini belum membuahkan hasil.  Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Komisi D Fraksi PDI-Perjuangan, Mangapul Purba, SE, menanggapi singkat melalui pesan WhatsApp terkait foto dan video kerusakan drainase yang dikirimkan: "Semalam sudah dijadwal di Komisi D, kebetulan Ketua Komisi TJS."

 AS

PTPN IV Kebun Balimbingan Jaga Aset Negara, Rawat TBM untuk Produktivitas Tinggi


 Policewatch-Simalungun. 

PTPN IV Regional II Unit Kebun Balimbingan, Simalungun, menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga aset negara dengan melakukan pemeliharaan Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) secara tepat waktu dan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).  Langkah ini merupakan bagian penting dalam meningkatkan produktivitas perusahaan dan berkontribusi pada target Palmco sebagai produsen minyak kelapa sawit terbesar dunia.

Asisten Kepala Kebun Balimbingan, Johannes Saragih, menjelaskan, "Kami selalu memberikan pengawasan terbaik terhadap TBM dan melakukan perawatan sesuai jadwal yang telah ditentukan.  Pemeliharaan tepat waktu sangat penting untuk pertumbuhan seragam dan produktivitas tinggi."

Manager PTPN IV Regional II Unit Kebun Balimbingan, Kholik Lubis, menambahkan komitmen perusahaan untuk merawat tanaman, baik yang telah menghasilkan (TM) maupun TBM, demi hasil panen yang optimal.  PTPN IV Kebun Balimbingan juga berkomitmen mendukung penuh terwujudnya Indonesia Emas 2045.

Kepedulian PTPN IV Kebun Balimbingan tidak hanya terfokus pada aset perusahaan.  Mereka juga aktif menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan menyalurkan bantuan rutin kepada masyarakat sekitar areal perkebunan.

“Kami mohon doa dan dukungan agar dapat terus berkontribusi bagi masyarakat,” ujar Kholik Lubis.  Upaya optimalisasi aset ini diharapkan dapat meningkatkan kontribusi maksimal PTPN IV Regional II kepada negara.

As

KPK Geledah Rumah Ketua PP dan Sita 11 Mobil dan Uang




Red - POLICEWATCH.NEWS,-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita 11 unit mobil, uang, dokumen, dan barang bukti elektronik dari penggeledahan rumah Ketua Umum Pemuda Pancasila (PP) Japto Soerjosoemarno (JS).

Sebelas unit kendaraan bermotor roda empat (mobil), berikut uang pecahan rupiah dan valas, dokumen, dan BBE (barang bukti elektronik)," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto dalam keterangan pers Rabu (5/2/2025).

KPK sebelumnya melakukan penggeledahan rumah Ketua Umum Pemuda Pancasila (PP) Japto Soerjosoemarno (JS) yang berlokasi di Jakarta Selatan pada Selasa (5/2/2025) malam.

Penggeledahan tersebut terkait kasus korupsi yang menjerat mantan Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rita Widyasari (RW).

Tim Hukum Hasto Tuding AKBP Rossa Purbo Jebak Staf Kliennya Saat Pemeriksaan di KPK

Hal ini disampaikan oleh jubir KPK 

"Benar ada kegiatan penggeledahan perkara tersangka RW (Kukar) di rumah Saudara JS di Jalan Benda Ujung Nomor 8 RT 10/01, Ciganjur, Jagakarsa, Jaksel," kata Tessa dalam keterangannya, Rabu.

Sebelumnya, KPK menyebut mantan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari (RW) mendapatkan jatah 3,3 sampai 5 juta dollar Amerika Serikat (AS) untuk setiap metrik ton tambang batu bara.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan, jatah tersebut merupakan nilai gratifikasi yang diduga diterima Rita dari perusahaan tambang.

“Bisa dibayangkan karena perusahaan itu bisa jutaan metrik ton menghasilkan hasil eksplorasinya. Nah, dikalikan itu,” kata Asep kepada wartawan, Minggu (7/7/2024).

Asep menuturkan, uang tersebut kemudian mengalir ke sejumlah orang yang saat ini tengah didalami penyidik.

Jenderal polisi bintang satu itu menyatakan, dalam penyidikan perkara dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) Rita, KPK akan menelusuri kemanapun aliran uang hasil korupsi.

Karena itu, KPK menggelar upaya paksa berupa penggeledahan di sejumlah tempat dan menyita barang-barang bernilai ekonomis.

Termasuk dalam hal ini adalah memeriksa pengusaha tambang sekaligus Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Kalimantan Timur, Said Amin 

"Jadi, beberapa orang yang sudah dipanggil termasuk Saudara SA yang kemarin dipanggil dan beberapa lagi yang nanti kita akan panggil yang terkait dengan perkara metrik ton tersebut,” tutur Asep. (red)

Waduh!! 11 Camat Kabupaten Lahat diperiksa Kejari Lahat Dugaan Korupsi Peta Desa

 


POLICEWATCH.NEWS - LAHAT Puluhan camat Kabupaten Lahat diperiksa Tim Penyidik Kejaksaan Negeri Lahat Rabu (4/2/2025) 

Pemandangan ini terlihat mobil camat parkir di halaman kantor Kejari Lahat dan di luar informasi yang kami dapatkan ada camat lagi Diperiksa kata salah satu petugas security jaga, 

Pemanggilan Camat terkait dugaan Korupsi Peta Desa sudah tahap penyidikan seluruh kades telah diperiksa oleh tim penyidik Kejari Lahat.

Kepala Kejaksaan Negeri Lahat Toto Roedianto melalui Kasi Intelijen Zith Mutaqqin kepada wartawan membenarkan camat diperiksa terkait pengadaan peta desa anggaran tahun 2023, saat ini sudah tahap penyidikan tim terus bekerja untuk mencari siapa bakal ditetapkan sebagai tersangka ujarnya 

Ditambahkan Zith ada 11 orang Camat yang dimintai keterangan sebagai saksi 

Pantauan wartawan Rabu (4/2/2025) salah satu camat turun dari mobil kendaraan dinas Toyota Rush langsung masuk ke dalam kantor Kejari Lahat,

Jurnalis: Bambang MD

KPU Lahat Tetapkan Bursah Zarnubi dan Widia Ningsih Mari Kita Menata Kota Membangun Desa

  




POLICEWATCH.NEWS - LAHAT – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lahat resmi menetapkan Bursah Zarnubi dan Widia Ningsih, S.H., M.H., sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lahat terpilih dalam Pilkada 2024. Keputusan ini diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Hotel Santika Kabupaten Lahat, rabu (05/02/2025).

Ketua KPU Lahat, Sarjani, S.E., menegaskan bahwa rapat pleno ini merupakan tahapan krusial dalam proses pemilihan kepala daerah.

“Hari ini kita laksanakan salah satu tahapan yang sangat penting dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, yaitu menetapkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lahat terpilih, Bursah Zarnubi dan Widia Ningsih, S.H., M.H.,” ujar Sarjani saat membuka rapat pleno.

Rapat pleno ini dihadiri oleh perwakilan Bawaslu, KPU, Forkopimda, partai politik pengusung, serta tim sukses pasangan calon. Setelah pembacaan berita acara penetapan, dilakukan prosesi penandatanganan dokumen resmi yang mengesahkan kemenangan pasangan Bursah-Widia.

Dalam sambutannya, Bursah Zarnubi menyampaikan rasa syukur atas penetapan ini dan mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses Pilkada 2024, termasuk aparat keamanan yang menjaga stabilitas selama tahapan pemilihan.

“Setelah melalui waktu yang cukup melelahkan pasca pengumuman Pilkada, termasuk menghadapi proses politik dan hukum atas pengaduan yang ada, akhirnya hari ini kita sampai pada tahap penetapan,” ujar Bursah.

“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan support dari semua pihak, terutama kepada kepolisian dan Kodim yang telah menjaga Pilkada ini tetap aman, damai, dan tenteram. Jangan ada lagi perpecahan. Kami bertanggung jawab atas masa depan Kabupaten Lahat,” tegasnya.

Bursah menegaskan bahwa konsep Menata Kota, Membangun Desa akan menjadi pedoman dalam pemerintahannya.

“Insyaallah konsep ini akan kami jadikan dasar untuk membawa Lahat lebih baik dari sebelumnya. Kami berkomitmen menjalankan amanah ini sebaik-baiknya, sehingga dalam lima tahun ke depan akan ada perubahan yang berarti bagi Kabupaten Lahat,” tambahnya.

Wakil Bupati Lahat terpilih, Widia Ningsih, juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung jalannya Pilkada hingga tahap penetapan ini.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan sejak awal proses hingga hari ini. Insyaallah, Bursah-Widia akan menyongsong Kabupaten Lahat yang lebih maju dengan visi dan misi Menata Kota, Membangun Desa,” ungkap Widia.

Dengan penetapan ini, pasangan Bursah Zarnubi dan Widia Ningsih bersiap untuk menjalankan amanah rakyat dalam lima tahun ke depan. Mereka dijadwalkan menjalani proses pelantikan sebelum resmi memimpin Kabupaten Lahat.

Sementara itu hadir Sekda Lahat, Kapolres Lahat AKBP Chandra,SH, Kejari Lahat Toto Roedianto.SH.MH, Ketua DPRD Kabupaten Lahat Fitrizal, undangan lainnya,

Suasana di Luar Hotel Santika Pihak Keamanan dari Personil Polres Lahat, disiagakan dan disiapkan mobil water Cannon, dan dibantu pihak Dishub,serta Pol PP, berjaga jaga demi berjalan lancar dan aman terkendali 

Jurnalis: Bambang MD

KONI Lahat Gelar Seleksi Atlet Sepak Bola Usia Dini Waktu Terbatas Ayo Daftar

 



POLICEWATCH.NEWS - LAHAT –Kesempatan emas bagi anak-anak berbakat dan menyukai bidang cabang olahraga sepak bola, dimana Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lahat membuka seleksi atlet sepak bola usia dini yang berlangsung pada tanggal 5–10 Februari 2025. Program ini bertujuan mencari bibit unggul yang siap dibina menjadi atlet profesional di masa depan.

Pembina sekaligus Ketua Penjaringan Atlet Sepak Bola Usia Dini, Safriansyah (Ari), mengungkapkan bahwa seleksi ini merupakan langkah awal bagi talenta muda lokal untuk meniti karier di dunia sepak bola.

"Melalui seleksi ini, kami ingin menemukan bakat-bakat terbaik dari Kabupaten Lahat yang berpotensi menjadi pemain sepak bola profesional. Ini adalah kesempatan bagi anak-anak yang memiliki minat dan bakat untuk berkembang lebih jauh," ujar Ari.

Ketua KONI Lahat, Susiawan Rama melalui sekretaris Evan Yusuf menuturkan, mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam program penjaringan bakat atlet sepakbola usia dini ini dengan mendaftarkan anak-anak mereka.

"Kami ingin memberikan kesempatan luas bagi anak-anak Lahat yang mencintai sepak bola. Program ini adalah bagian dari upaya KONI untuk memajukan dunia olahraga di Bumi Seganti Setungguan," katanya.

Bagi orang tua yang ingin mendaftarkan putra-putrinya, segera manfaatkan kesempatan ini. Dengan pembinaan yang tepat sejak dini, bukan tidak mungkin Lahat akan melahirkan bintang-bintang sepak bola di masa depan. 

jurnalis: Bambang MD