Reporter : Bambang.MD
KEJAGUNG |
LAHAT - SUMSEL - POLICEWATCH - Dugaan korupsi disekretariat DPRD Lahat APBD Tahun 2014 yang di laporkan Nasional Coruptions Watch Kabupaten Lahat kepihak Kejaksaan Tinggi Sumsel senilai 5, 6 milyar rupiah hingga kasus ini belum ada kejelasan dari pihak Kejati Sumsel.
Ketua NCW Kabupaten Lahat Dodo Arman bersama Ketua NCW Kota Palembang Ruben Al Khatiri dalam siaran pers tetap akan melakukan aksi demo di Kejagung pada tanggal 5 September 2018.
Hal ini disampaikan oleh Dodo Arman kepada wartawan policewatch.news kamis (30/8)
Kami tetap akan melakukan aksi demo di Kejagung. Untuk mendesak Kejagung untuk mencopot kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel serta " Usut Dugaan Korupsi Di Sekretariat DPRD Lahat APBD Tahun 2014 senilai 5.6 milyar ungkap " Dodo Arman sebagai Kordinator Lapangan dalam aksi yang akan dilaksanakan pada tanggal 5 September 2018.
Lebih lanjut Dodo menambahkan Aksi Demo akan menurunkan massa sekitar 100 orang gabungan dari NCW Kota Palembang. NCW Lahat dan dibantu dari DPP Nasional Coruptions Watch pusat.
Sejumlah persiapan sudah matang dan kami selalu kordinasi dengan Ruben Al Khatiri ketua NCW Kota Palembang selaku Kordinator Aksi dan dibantu dari DPP NCW Pusat terang " Dodo
Sementara kiriman WA dari Rosmiyati Bendahara sekretariat DPRD Lahat ini tulisan yang dikirim kepada wartawan policewatch.news kamis (30/8)
" Silahkannnn , apapun gerakan....itu hak kamu..., cuma utk diketahui tidak ada kerugian negara.. dana tersebut sudah disetor ke kas negara, bukti setor ada dg kami dan kejati...yg telah memeriksa kami....mengapa kami harus takut.
Pemeriksaan insfektorat sudah..., BPK sudah..., Kejati sudah....dan bukti setor ada dg BPK, INSPEKTORAT, dan ado di KEJATI... silahkannnnnnn apa yg kamu lakukan..., kami tidak peduli...
Ya pak...Silahkannnn, ..terimakasih "
Ya pak...Silahkannnn, ..terimakasih "